2

1.4K 89 5
                                    

Malam hari pun telah tiba dan Fourth sudah siap dengan mengenakan pakaiannya. Dia terpaksa mengenakan pakaian yang sudah disediakan di lemari, karena pakaian yang dia bawa sebelumnya isinya hanya pakaian santai dan dia tidak mungkin memakainya di acara seperti itu, mengingat keluarga Mew yang sangat terpandang.

Malam ini Fourth memakai jas tanpa kaos dalaman dengan celana kain berwarna senada.

Kini Fourth berada di lantai bawah bersama Davika, Mew, dan Gemini. Ibunya meminta Fourth untuk pergi ke restoran bersama Gemini, namun Fourth tentu saja menolak dia sangat malas berhubungan dengan laki-laki itu, apalagi setelah kejadian sore tadi.

Selama di perjalanan pula Fourth hanya melihat kemesraan Mew dan juga Davika. Dia sangat geli melihatnya lebih baik dia melihat jalanan.

Fourth lalu mengalihkan pandangannya ke jendela mobil dia melihat mobil milik Gemini melintas, mereka saling pandang untuk beberapa detik. Dapat Fourth lihat, Gemini mengendarai mobil sambil memegang sebatang rokok di tangannya.

***


Fourth dan keluarga sudah sampai di restoran mewah di kota Bangkok. Orangtuanya terlebih dahulu masuk sementara Fourth dan Gemini akan menyusulnya.

"Aku ingin pergi ke toilet, kamu bisa pergi dahulu." ucap Fourth.

"Mau di antar?"

"Tidak usah!" Fourth pun pergi meninggalkan Gemini.

Tidak lama kemudian Fourth keluar dari toiletnya.

Begitu keluar dari toilet, Fourth tidak melihat Gemini dia kira akan menunggunya ternyata tidak. Sekarang Fourth bingung pasalnya dia tidak tahu dimana letak meja makan Mew dan Davika.

Fourth yang sedang celingukan mencari meja Mamanya itu tiba-tiba dikejutkan dengan kehadiran seorang pria berbadan tinggi dan besar menghampirinya.

"Hei! Kau sedang apa! Kau ingin mencuri ya di sini?!" ujar pria berbadan besar itu.

"Memang wajah ku seperti wajah-wajah pencuri, hah?!" kesal Fourth yang tidak terima di anggap pencuri.

"Aku sudah sering melihat wajah seperti itu, dia celingukan mencari seorang target lalu dia mulai beraksi."

"Aku sedang mencari keluarga ku!"

Pria itu menarik paksa tangan Fourth, "Aku tidak percaya, orang-orang yang biasa makan di sini adalah orang-orang penting dan aku baru saja melihat wajah mu!" katanya.

Fourth yang di tarik paksa itu memberontak.

"Hei! lepaskan aku!"

"Paman, lepaskan aku!"

"Diam anak muda, kau masih muda kenapa kau ingin mencuri!"

Sementara tidak jauh dari tempat Fourth, Gemini yang baru saja datang dari pintu masuk langsung melangkah cepat menuju Fourth yang sedang di tarik paksa oleh pria asing.

Beberapa menit yang lalu Gemini pergi ke parkiran untuk membawa ponselnya yang tertinggal di mobil dan saat kembali masuk dia melihat Fourth yang sedang di bawa oleh seorang pria dengan secara paksa.

"Lepaskan dia!" ujar Gemini dan pria yang sedang menyeret Fourth itu memberhentikan jalannya.

"Khun, mengenalnya?" tanyanya.

"Ya, dia adik tiriku."

Pria itu langsung melepaskan cengkraman dari tangan Fourth dan berminta maaf karena telah menuduhnya sebagai pencuri.

Setelah petugas keamanan atau pria yang tadi itu pergi, Gemini dan Fourth melanjutkan jalannya menuju meja kedua orang tuanya.

"Lain kali kau bisa menggunakan marga Jongcheveevat untuk hal seperti tadi." kata Gemini.

Rewrite Destiny [GEMINIFOURTH]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang