✦ . . ˚ . . ✦ ˚ . ★⋆.
. ˚ * ✦ . . ✦ ˚ ˚ .˚ . . ˚ . ✦
Kukira kamu adalah musuhku.
Ternyata kamu membantuku.
Oh, sungguh mengejutkan.
-ˋˏ✄┈┈┈┈┈┈┈
"Jadi, kamu memanggilku ke sini? Sungguh mengejutkan kamu mendapatkan nomorku, Kafka. Apakah kamu meminta tolong pada Silver Wolf?" Tanyaku dengan sedikit ketus.
"Hahaha, sudah kuduga kamu sungguh anak dari (Nama Ibu). Kamu sudah mengerti kami dengan sangat amat jelas, meskipun tak semuanya mengingat ibumu." Kafka tersenyum sendu, ekspresi biasanya.
"Oh, kamu juga mengingat ibuku?"
"Ibumu dulu pernah melawan aku dan aku sangat terkesima. Kekuatan dan nekat dia tidak main-main. Hmm... Sungguh menyedihkan ketika mengetahui kalau ibumu telah tiada. Tapi, lagi dan lagi aku dibuat terkesima dengan kehadiranmu. Ibumu berjanji untuk memiliki keluarga dan seorang anak yang nantinya akan kembali ke sini. Tampaknya, semua prediksi ibumu benar semua... Atau tidak."
"Apa hubungan ibuku denganmu?"
"Oh, hubungan kami tidak bisa dibilang begitu dekat. Tapi, kami juga bisa dibilang dekat di akhir-akhir sebelum ibumu kembali ke dunia aslinya. Aku juga heran mengapa ibumu memilihku untuk tidak melupakannya."
Apakah aku harus sungguh mempercayainya?
"Kamu tau, setelah ibumu dikutuk, dia kembali. Ibumu memberikan beberapa barang kepada orang-orang yang mungkin dipercayainya."
"Huh? Maksudmu? Siapa saja?"
"Oh– Kamu tidak tau? Ada beberapa orang yang dipercayainya sehingga tidak semudah itu untuk melupakannya. Kalau kamu ingin tau cara kerja kutukannya, aku bisa menjelaskan sedikit."
Aku menatap Kafka dengan begitu serius.
"Seperti yang kamu ketahui, ibumu dikutuk oleh penyembahnya Oroboros. Ada tiga dari mereka, Venedic The Condemner Of Sanity, Lysin The Possession Apocalypse, Vescor The All In Devour. Venedic mempunyai kemampuan untuk mengutuk orang selama hidupnya dan mencabut nyawanya kapan saja. Nantinya, setelah jiwanya meninggal, jiwa itu tidak sepenuhnya bebas. Dia akan tetap terperangkap dan diambil alih oleh Lysin. Kamu tau? Itu bisa disebut kerasukan. Terakhir, Vescor... Hmm, dialah yang menghapus memori atau ingatan terhadap orang yang telah dikorbankan atau dikutuk setelah meninggal."
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐁𝐄𝐘𝐎𝐍𝐃 𝐒𝐄𝐋𝐕𝐄𝐒 || 𝐇𝐨𝐧𝐤𝐚𝐢 𝐒𝐭𝐚𝐫 𝐑𝐚𝐢𝐥
Hayran Kurgu🄺🅆🄰🄴🄽🄶 🅄🄽🄸🅅🄴🅁🅂🄴 🅡 ────── Dan Heng & Aventurine (Honkai Star Rail) ───────── 𝐱 Reader (YOU) ──── Indonesian Languange ───── 🅞🅝🅖🅞🅘🅝🅖 🅢🅔🅡🅘🅔🅢 ───── FILE ACCESS SUCCESSFULLY ───── PLOT ORIGINALLY FROM MINE "ᴛᴏ ꜰɪɴᴅ ᴛʜᴇ ᴜɴᴘʟᴇᴀ...