5.Perusahaan Al Tarel

40 8 4
                                    

بسم الله الرحمن الرحيم

لاتؤلم نفسك بان تحب من لا يهتم بك
"Jangan sakiti dirimu dengan mencintai seseorang yang tidak mencintaimu"🍃

~Arkhanza Malik Al Qayyum

Happy Reading

" gue bosen Za.. Coba kalau sekarang kita masih di Jakarta, pasti seru. "Nada,gadis itu sedaritadi terus mengomel sendiri sembari memukul mukul punggung Azalia. Ia merasa bosan karena tak bisa bermain handphone dan game disini. " gue mau scroll tiktok, nonton drakor, baca komik, novel, cih, Gue bosen za.. Ngafal ayat aja kerjaannya.. "

Azalia menepis tangan Nada yang terus memukulnya. "Cih, gue juga bosen kali Nad, lo pikir gue seneng gitu disuruh suruh nge hafal surah, Hadits,Kalo lo liat muka gue tadi senyum, kek niat gitu. Itu palsu Nad, gue cuma takut aja.. Nanti kena.. Apa tadi namanya? "

"Ta'zir.. Itu aja lupa. " jawab Nada ketus. Ia mengalihkan pandangannya ke sekitar halaman pesantren. Tak lama ia terfokus ke satu arah. "Eh, eh, woi.. Liat tuh.. " Nada mengarahkan telunjuknya.

"Apaan.. " Azalia mengarahkan tatapannya ke arah yang ditunjuk Nada. "Lo suruh gue liat kang bakso yang lagi jualan? " tanya Azalia.

"Ih.. Bukan.. Yang disebelahnya.. "

"OMGGG..... COGAN WOI.. COGAN.. Aaaaaaaaa ganteng banget. "Azalia berteriak lebay tatkala melihat seorang pemuda tampan menggunakan kemeja berwarna hitam dan peci di kepalanya. Ya, pemuda yang tak lain dan tak bukan adalah Arkhanza itu selalu menjadi pusat perhatian orang-orang disekitarnya. Teriak histeris Azalia itu berhasil menarik perhatian para santriwati lain yang sedang beraktivitas di dekatnya.

" woi, jangan teriak teriak bego. Lo diliatin tuh.. Caper amat. "Nada mencubit kecil lengan Azalia yang tak kunjung melepas tatapannya melirik Arkhanza.

" dia ganteng banget woi.. Gilak.. Gak ada obat. "Azalia tak henti hentinya memuji ketampanan Arkhanza yang selalu bisa menarik perhatian dan membuat kaum hawa tergila-gila kepadanya. " dia siapa sih? "Tanya Azalia antusias.

"Kalau gue liat ni ya, keknya santri sini deh. Because dia pakai peci dan gue merhatiin ya, yang ia genggam di tangannya itu Al quran. " jawab Nada dengan terus memperhatikan gerak gerik Arkhanza. "Eh, liat tuh. Dia beli bakso. Wih.. "Ucapnya bersemangat.

"Ya iya lah dia beli bakso.. Masa beli bensin. "Azalia berucap ketus heran dengan makhluk asing yang berada di sampingnya itu.

" cih, ngegas amat. Ya.. Mana tau dia ke situ bukan buat beli bakso kan? "

"Trus apa coba? Alasan dia kesana kalau gak buat beli bakso? Curhat sama kang baksonya? Kan diluar Nurul.. "

"Ya iya.. Eh,tunggu.. keknya dia suka bakso deh. Coba tuh lo liat. " ditengah perbincangan mereka, ada seorang gadis yang sedaritadi terus menguping setiap topik pembicaraan. Lalu gadis itu mendekat, bersiap siap.. Lalu..

"DORRR.. "

"AAAAAAAAAAAAAA"

🌷🌷🌷

"Eh, sejak kapan lo ada di situ tadi? Lo nguping ya.. " Nada, ia saat ini sudah berada di dalam kamar asrama bersama Azalia dan gadis yang mengejutkan mereka tadi. Ketebak kan, gadis itu siapa?

Dia Arkhanza (On Going) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang