𝗗𝘂𝗮 𝗕𝗲𝗹𝗮𝘀 𝙼𝚎𝚗𝚐𝚊𝚕𝚊𝚑

118 8 2
                                    

"Sudahlah.. Aku akan membayarnya, jangan ribut lagi, " Dengan sikap tenang Serena berkata.

Cantika yang merasa tidak adil menolak untuk Serena mengganti apa yang seharusnya tidak ia ganti, karena ia tau bahwa yang salah bukanlah Serena melainkan sekelompok gadis pengganggu itu.

Namun karena Serena tipe gadis yang tak mau memicu keributan, ia sering kali mengalah untuk menyelesaikan masalah sebelum masalah itu semakin di besar-besarkan.

"Ser jangan seperti itu.. "

"Aku tidak ingin memicu keributan, lagi pula masalah ini tidak akan selesai sebelum ada yang mau mengalah.. " Kata Serena tersenyum.

Di situasi seperti itu langkah kaki dari seseorang terdengar mendekat ke arah mereka.

Tap!
Tap!

"Uang dengan jumlah yang sama seperti sepatu anda akan segera dikirim ke rekening anda.. " Ucap pria itu. Membuat Serena dengan yang lainnya langsung menoleh ke asal suara.

Seorang pria muda berumur kisaran 25 tahun kini berdiri tepat di belakang, membuat mereka keheranan. Siapa dirinya? Kenapa tiba-tiba datang ikut campur?

"Ha? "

'Siapa pria ini? '

"Kau ini siapa? "

Bukan menjawab, pria tersebut malah memberikan selembar cek dengan nominal angka yang setara dengan harga sepatu tersebut.

"Ini adalah ceknya, mohon di terima dan jangan pernah menganggu Nona ini lagi.. " Tetapnya begitu tajam. Pria itu pun pergi selepas memberikan cek, tak lupa ia memberi hormat kepada Serena sebelum pergi.

Dan lagi-lagi mereka di buat heran dengan tindakan pria asing tersebut.

Flashback.

"Zen.. Tangani sekelompok gadis pengganggu disana! " Titahnya memancarkan aura dingin yang begitu tajam.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 15 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ℝ𝕒𝕥𝕒𝕣𝕒 ℂ𝕚𝕟𝕥𝕒 𝕊𝕒𝕟𝕘 𝕄𝕒𝕗𝕚𝕒 𝕂𝕖𝕛𝕒𝕞 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang