06. Makan malam

13 4 0
                                    

Malam itu, selepas Zahra dan keluarganya menyelesaikan sholat magrib, ia langsung merebahkan dirinya di atas tempat tidur dan menyalakan ponsel nya.

Tiba tiba saja banyak notifikasi dari WhatsApp yang masuk, Salah satunya notifikasi dari grup yang hanya beranggotakan Maudy dan Nesya.

Tiga cegil
Itu lah nama grup mereka.

"zahra zahraa"
-maudy

"Zahraaaa"
-nesya

Merasa dirinya terpanggil, ia membalas notifikasi tersebut.

"Kenapa? Ada apa?"
-zahra

"Ihhh cepetan Lo buka grup PPDB"
-maudy

"Cepetann"
-nesya

"Iya iya bentar"
-zahra

Ia beralih ke notifikasi lain, yaitu notifikasi dari grup PPDB(penerimaan peserta Didik Baru) SMA Garuda.
Sebelumnya seluruh siswa disuruh untuk menulis nomor telepon nya untuk di masukan kepada grup tersebut.

Saat ia membaca pesan yang berupa PDF dari grup tersebut, senyuman terukir sempurna di wajahnya. Pesan tersebut bertuliskan.

ALMERA ZELYNA ZAHRA MAHARDIKA dinyatakan di terima di SMA Garuda jakarta.

Selain itu ia juga mencari nama Maudy dan Nesya apakah ada dalam daftar tersebut.

NESYA ADENA VIOLA dinyatakan di terima di SMA Garuda jakarta.

ALINA MAUDY YOLANDA dinyatakan di terima di SMA Garuda jakarta.

Senyum Zahra semakin mengembang setelah melihat nama dua sahabatnya tertera di pesan PDF tersebut.
Lalu ia membaca pesan yang lain di dalam grup tersebut.

Ibu ucapkan selamat pada kalian semua yang diterima di Sekolah menengah atas Garuda jakarta. Dan ibu juga ucapkan selamat datang di SMA Garuda semoga bisa mengukir prestasi yang bisa membanggakan nama sekolah dan banyak orang.
MPLS akan di laksanakan dua hari dan di mulai pada besok lusa yaitu hari Rabu pada pukul 07.30 sampai selesai, seragam pada hari Rabu memakai batik dan pada hari Kamis memakai olahraga. Bila ada yang kurang paham silahkan bertanya.
Sekian Terimakasih.

Pesan dari salah satu guru yang memberikan informasi.

Zahra langsung mengetik pesan pada grup tiga cegil itu dengan penuh kebahagiaan.

"Alhamdulillah nama kita ada guys"
-zahra

"Iya gue seneng banget Alhamdulillah"
-maudy

"Semoga kita bisa sekelas ya nanti eh"
-nesya

"Aminnn semoga aja"
-zahra

"Aminn"
-maudy

Zahra mengakhiri percakapan nya di ponsel tersebut, ia langsung berlari menuju ruang keluarga, mencari ayah dan bunda nya untuk memberikan informasi ini.

"Ayahh bunda" panggil Zahra.

"Iya kenapa Zah kita disini, lagi nonton tv" jawab ayah Zahra yang sedang bersantai menonton televisi.

"Ada apa Zah?" Tanya bunda Zahra.

Zahra menduduki sofa yang sedang di duduki oleh ayah dan bunda nya.
"Yah,Bun, liat nih" ucap Zahra memperlihatkan tulisan yang ada di ponsel nya.

Janji Ku Tepati Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang