28

1.3K 52 0
                                    

Jangan Lupa Vote
-----

Hari ini adalah hari dimana paling ditunggu oleh kedua orang yang akan melangsungkan pernikahannya.

Agatha dan Aiden saat ini sudah duduk di kursi tempat akan dilaksanakan akad nikah mereka berdua.

Hati mereka merasa sangat gugup, karena ini merupakan pengalaman yang baru mereka berdua rasakan.

"Saya nikahkan dan saya kawinkan engkau Aiden Orlando Mahendra bin Hendra dengan anak kandung saya Agatha Aurel binti Awan Hermawan dengan maskawin uang sebesar Rp. 31.122.024 dibayar tunai" ujar Awan yang merupakan ayah kandung dari Agatha.

"Saya terima nikah dan kawinnya Agatha Aurel binti Awan Hermawan dengan maskawin yang tersebut dibayar tunai" ucap Aiden dengan sekali tarikan nafas.

"Bagaimana saksi?"

"Sah....." ucap kedua saksi dan juga tamu undangan yang hadir pada acara akad nikah mereka berdua.

Setelah kata tersebut terdengar seantero ruangan membut beban yang sedari tadi ia panggul terasa hilang seketika.

Aiden dan Agatha benar-benar tidak menyangka obrolan dua orang anak kecil beladan tahun yang lalu, kini telah menjadi kenyataan.

Kedua anak kecil yang berjanji akan menikah itu sekarang sudah resmi berstatus menjadi pasangan suami istri.

Selesai acara akad nikah prosesi dilanjutkan dengan foto bersama kedua pengantin.

"Aaaa akhirnya kita resmi jadi ipar, gue beneran seneng banget" ujar Alana sambil memeluk sahabatnya tersebut.

"Gue juga seneng banget, gue juga gak nyangka Al akhirnya kita bisa jadi iparan"

"Pokoknya selamat ya buat kalian berdua, ini ada kado dari aku sama mas Arez semoga kalian suka ya" Alana menyerahkan sebuah amplop kepada Agatha.

"Sorry cuma ngasih itu, gak ada waktu buat cari soalnya Alana beberapa haru teler banget kemarin" jelas Arez.

"Iya sorry banget ya adik-adikku sayang"

"Huekk"

"Ihh gak boleh gitu tau, gue sekarang kakak lo ya jadi lo gak bisa seenaknya lagi kayak kemarin"

"Iyee si paling kakak" ujar Agatha.

"Kak happy wedding ya, selamat bergabung dengan keluarga random ini" kata Aurora kepada kakak iparnya

"Makasih adik aku yang paling aku sayangi. Semoga kamu cepat nyusul ya cantik"

"Doain ya kak, biar abang gak gangguin hubungan aku lagi"

"Heh abang denger lo ya" ucap Aiden

"Tau kok, yang bilang abang budek juga siapa" jawab Aurora.

"Lama-lama nglunjak deh ni bocah. Emang lo ini pemberi dampak buruk sama adek gue Kal"

"Gue lagi yang salah? perasaan gue diem aja dari tadi" kata Haikal.

"Emang lo cocok jadi orang bersalah Kal, soalnya muka lo kriminal" ujar Agatha.

"Kok pengantinnya cocok sekali ya sayang sama-sama menyebalkan. Apa kadonya gak usha dikasih aja ya" ujar Haikal.

"Apa kita jual lagi aja ya sayang" tambah Aurora.

"Ohh kalian lagi butuh duit? ya udah jual lagi aja gapapa. Kasihan nanti kalain gak bisa makan, pasti belum makan ya dari kemarin?"

"Abang!!"

"Loh kok kamu panggil aku abang, emang kamu siapa ya?" tanya Aiden kapada Aurora.

"Kak Agatha, suami kakak nyebelin banget"

CONFESS (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang