Bagian 15 : Partner Sharing

113 16 8
                                    

| Bagian 15 |

Picture : Cassiopeia

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Picture : Cassiopeia

•••

Bhumi Baya Alaska.
Besok kamu jadi kan datang ke fanmeet album baru ku?

Maaf ya kalau hari ini aku nggak ngajak kamu ngobrol lagi. Kamu kelihatan exhausted dan overwhelmed sama event hari ini. Masih ngehindarin aku juga sepertinya, jadi aku nggak mau cross the line sampai fanmeet ku besok selesai. Aku benar-benar berusaha keras jadi orang asing sampai aku akhirnya dapat jawaban dari kamu setelah nunggu hampir dua bulan.

Gimana hari-harinya, Bhumi? Aku harap hidup nggak semenakutkan sebelumnya dan kamu bisa melewati hari dengan lapang dada dan tidur dengan tenang ya? Belakangan aku suka nulis hal-hal berharga yang aku lewati setiap harinya di jurnal, it helped me a lot through my healing process. Kamu harus coba metode ini, nanti boleh deh aku ajarin kalau kamu bingung mau mulai dari mana.

Sekali lagi tolong dipikirkan baik-baik ya, Bhumi. Walaupun aku sangsi kamu mau repot-repot menuhin undangan ku, tapi aku harap ada keajaiban yang buat kamu mau nerima permohonan ku, untuk bikin aku jadi salah satu manusia kepercayaannya Bhumi Baya.

~

Aneh. Jika dipikir-pikir jalan hidup Bhumi terlalu acak. Hal-hal yang semestinya berada dijalurnya tak pernah mencoba untuk berdiri di sana. Namun ketika muncul satu dua hal yang tak semestinya berada di dalam garis itu, mereka justru berdiri tegak, kokoh, seolah-olah sedang mengejeknya.

Ketika seharusnya Ganendra Willian yang menjadi sosok penguat Bhumi Baya ketika sedang dihantui keadaan yang mencekiknya, malah Cassiopeia yang ada disana, berusaha menjadi sandaran sekalipun Bhumi tak pernah menjadikannya opsi. Bukan keluarganya pula, namun justru orang lain yang selama ini tidak pernah berada di dalam radarnya.

Maka Bhumi Baya berdiri di salah satu kursi penonton bersama Devera, Kai, Jeyden dan Shane yang hari ini melewatkan schedule mereka untuk menyaksikan penampilan album baru Cassiopeia Atmaja di Silver Dome. Lokasi yang sejujurnya terlalu besar untuk konser berkedok fanmeeting perilisan album.

"Tai, Cass ngelirik kesini mulu nggak sih? Sadar nggak, Den?" celetuk Devera yang diangguki Jeyden, membuat Bhumi yang mendengarnya sontak membuang pandangann dari deretan teman-temannya yang duduk di sebelah kirinya. "Nyari Bhumi nggak sih?"

"Nggak?!" Bhumi protes, melotot lebar, mengingatkan Devera pula bahwa mereka sedang berada di tengah-tengah lautan penggemar Cassiopeia sekarang.

"Dia beneran nyari kamu tau." bisik Devera. "Kita semua sadar dan mungkin ada banyak penggemarnya yang juga sadar karena Cassiopeia Atmaja tuh nggak pernah sebegini saltingnya sama 'manusia' di sepanjang karir bermusiknya."

LONSDALEITE (ChanBaek)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang