Mohon maaf tidak pintar menulis deskripsi.
- HAK CIPTA DILINDUNGI UNDANG-UNDANG -
Ini kisah seorang cowok yang memiliki wajah yang super tampan, Dia adalah ketua geng motor yang bernama AVIESTRO, dia di minta oleh ketua AVIESTRO di angkatan 1 untuk...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
20. Jatuh ke kolam
Max melepaskan bandana hitam yang ia pakai untuk menutupi setengah wajahnya, ia menaruh bandana tersebut ke atas meja kamarnya. Tak lupa ia menggantung jaket hitam abu-abu miliknya di dinding kamarnya.
Max berjalan kearah meja lalu duduk di kursi. Ia mengambil sebuah buku yang ia simpan paling belakang di antara buku-buku yang lain, diantara komik yang ia punya. Max bukan cowok pintar yang suka belajar. Tapi, max Adalah cowok yang sangat suka membaca komik. Namun, buku yang ia ambil bukalah komik, melainkan buku diary yang ia simpan.
Max mengambil pulpen dan mulai menulis sesuatu dibuku itu. Cowok dengan ketampanan yang sangat berlebihan itu, tersenyum tipis ketika sedang menulis sesuatu di buku itu.
Malam semakin larut. Cowok itu masih sibuk menulis. Cowok dengan tatapan datar tajam itu, sering menulis sesuatu di buku diary. Tidak ada yang tahu itu, bahkan teman-temannya dan keluarganya tidak ada yang tahu.
Dia cantik, sangat cantik.
Kalimat terakhir yang dia itu tulis. Lalu ia menutup buku itu dan menaruhnya kembali ketempat nya.
Max bangkit dari duduknya dan membuka kaos yang ia pakai, lalu ia menaruhnya di kursi yang tadi ia duduki. Sekarang cowok itu hanya memakai kaos dalam berwarna putih. Ia lalu berjalan ketempat tidur dan langsung menjatuhkan tubuhnya diatas sana.
<•••••••••>
Walaupun Princess masih sangat kecewa pada teman-temannya, Princess tetap memaafkan mereka. Karena seperti yang Max katakan. 'Semua orang pernah melakukan kesalahan, termasuk Lo dan gue.'
"Maaf ya Princess!"ucap Maudy dengan wajah bersalah, begitu juga dengan teman-temannya yang lain.
"Dan makasih karena udah maafin kita!"ujar Azila tersenyum pada Princess.
"Iya, gue udah maafin Lo pada kok!"jawab Princess dengan senyum.
Kini mereka sedang berada di dalam kelas. Floera langsung memeluk Princess. Diikuti oleh yang lain. Mereka berpelukan dengan senangnya.
"Wait! Wait!"ucap Selly setelah mereka semua sudah selesai berpelukan.
"Kenapa,Sell?"tanya Maudy.
Selly berjalan kearah mejanya dan mengambil sesuatu. Ia membawa dua paper bag, Dan kembali.
"Taraaaaa!!"Selly mengangkat dua paper bag yang ada di kedua tangannya.
