Naruto: Menjadi Putri Shimura Danzo (Shusui x Reader) - [END]

37-Persiapan

Bonus Chapter

Seperti biasanya ~

Budayakan vote sebelum baca

*Selamat Membaca*

***

(Y/N) melirik keempat amplop pesan yang dikirim dari keempat Desa yang memprovokasi Konohagakure.

Masing-masing dari mereka membalas pesan yang disampaikan dengan semangat membara!

Mari kita baca bersama-sama~

"Dari Desa Kumogakure.

Kami tidak membutuhkan kalian untuk melindungi Jinchuriki kami!

Jadi terima kasih atas tawarannya, kami tidak butuh!

Lalu....

Kami meminta kalian Konohagakure jangan asal memfitnah, kami tidak pernah berniat menyatakan perang pada Konohagakure. Kami juga cinta damai!"

(Y/N) membaca pesan itu dengan tawa tertahan, apa-apaan ini?~

Reaksi seperti kucing yang di injak ekornya, sangat lucu~

(Y/N) membuka surat berikutnya, dari Desa Kirigakure.

"Dari Desa Kirigakure, Kami juga adalah Desa yang cinta damai.

Jadi harap Konohagakure tidak melontarkan omong kosong!

Kemudian, persatuan kami sangat kuat. Kami ninja dan rakyat Kirigakure, saling mencintai. Jadi tidak perlu menawarkan untuk menampung kami!!"

"Ya ampun~ ini sangat lucu..."batin (Y/N) menggelengkan kepalanya, dua surat terakhir dari desa Iwagakure dan Sunagakure. Masing-masing mereka menyatakan jika mereka adalah Desa Cinta Damai seperti Konohagakure.

Tidak ada yang ingin melancarkan perang, mereka semua adalah sekelompok pencinta perdamaian~

"Sungguh sekelompok rubah tua~"dengus (Y/N).

Nara Shikaku menggelengkan kepalanya, jika mereka kamu sebut rubah tua. Lalu siapa kamu?

Seseorang gadis kecil yang terlihat tidak berbahaya, tetapi memiliki temperamen yang dapat membuat kehidupan Empat Desa Besar jungkir balik, hanya karena balasan sebuah surat?

Shikaku menahan keluhannya, bahwa rubah sesungguhnya disini adalah kamu, Shimura (Y/N).

Meskipun ada keluhan karena perilaku tidak tau malunya. Shikaku harus mengakui jika dirinya sangat bersyukur, karena rubah licik ini bukanlah musuhnya...

Jika tidak, bukankah mereka semua akan keletihan karena perilaku diluar nalar yang dilakukannya?

"Sekarang Desa-desa akan menahan diri dari melancarkan pertempuran. Mereka tidak ingin dinyatakan sebagai Desa yang tidak cinta akan perdamaian~

Selain itu, mereka juga pastinya bertanya-tanya apakah Konohagakure punya kartu truf, sehingga berani merajalela?

Karena alasan ini, kami memiliki lebih banyak waktu, untuk mempersiapkan diri dalam perang ini. Ku harap semuanya berjalan lancar"acuh (Y/N), setiap Patrik yang mengikuti rapat itu mengangguk setuju.

"Mari kita buat daftar wilayah yang kalian ambil alih. Saya hanya menyebutkan nama komandannya, yang lainnya, seperti pembagian pasukan, akan dibagi oleh Senior Shikaku.

Pertama Desa Kumogakure, Uchiha Shusui akan menjadi Komandannya. Kedua Desa Sunagakure, Sarutobi Asuma menjadi Komandannya. Ketiga Dasa Kirigakure dipimpin oleh Patrik Hyuga, berserta Patrik Uchiha. Lalu terakhir Desa Iwagakure akan dipimpin oleh Shimura Danzo. Itu saja untuk saat ini, kalian boleh bubar"

***

Jalan-jalan Desa Konohagakure menjadi sepi, dan terlihat kehilangan vitalitas. Bagaimanapun perang yang mengantarkan rasa sakit, akan terjadi lagi...

Bagaimana bisa mereka tidak merasa sedih?

Kemungkinan anak-anak, kekasih, keluarga, sahabat, orang-orang terkasih akan dikorbankan dalam perang ini.

(Y/N) mengepalkan tangannya, dia tau...

Bahkan sangat tau, jika dia adalah salah satu pelopor terjadinya perang ini. Ada perasaan tidak nyaman dihatinya, karena membuat orang lain dalam kemalangan.

Shusui melihat (Y/N) terdiam, sambil menatap penduduk desa yang memiliki wajah sedih. Shusui mungkin dapat menebak suasana hatinya, karena akibat rencana mereka...

Perang ini akan berlangsung...

Tapi...

Seperti yang dikatakan (Y/N)-sama, tidak ada perubahan tanpa darah. Semua tindakan pastinya memiliki harga.

"Bukankah (Y/N)-sama sendiri yang mengatakan jika tidak ada perubahan tanpa darah, dan semua tindakan pastinya memiliki harga? Karenanya jangan menyalahkan diri sendiri, kamu bisa menyalahkan ku. Karena diri ku yang membuat mu terperangkap dalam dilema ini. Kamu membantu ku, dan Clan Uchiha untuk keluar dari masalah. Inilah yang mengakibatkan semuanya terjadi, jadi ini bukan salah mu"bujuk Shusui dengan senyuman lembutnya.

(Y/N) terkekeh kecil, apa dia dibujuk olehnya?

Meskipun ini tidak buruk, dia tidak menyangka jika Shusui tiba-tiba membujuknya.

Apa dia terlihat rapuh?

(Y/N) menggelengkan kepalanya, meskipun dia sentimental untuk sesaat. Dia juga tau jika semuanya telah terjadi, tidak ada gunanya menyesal.

Meskipun dia tidak butuh bujukan atau hal-hal seperti ucapan penenang hati. (Y/N) harus akui jika ucapan Shusui membuatnya sedikit lega.

"Terima kasih"ucap (Y/N) dengan senyuman lembutnya. Shusui tertegun dan ada sedikit semburat merah muda muncul ditelinganya.

"Tidak masalah, senang rasanya (Y/N)-sama merasa lega"

"Kamu benar-benar membuat ku, kerepotan!"sebuah seruan terdengar, mereka berdua berbalik dan melihat siluet Kakashi yang marah, seolah-olah dia telah benar-benar dirugikan.

"Senior Kakashi!"sapa (Y/N) dengan senyuman tanpa dosa.

(Y/N) dan Kakashi memang saling kenal, karena Kakashi pernah berkerja di Root, dan ditugaskan menjadi salah satu pengawalnya.

"Kamu benar-benar terlihat tidak memiliki dosa"keluh Kakashi tidak puas.

Dia tiba-tiba diberikan tugas untuk menyusup ke Kirigakure, yang benar-benar membuatnya sangat tidak puas!

Sebenarnya tugas ini, bahkan memiliki resiko untuk memancing kebencian yang luar biasa~

Apa kalian penasaran apa misinya?

Biar ku beri tau...

Misi yang diberikan adalah menyusup dan membuat kerusuhan antara Kirigakure tingkat tinggi, dengan ninja batas warisan darah.

Jika ada kesempatan, akan sangat bagus jika dapat menculik.... batuk...batuk... maksudnya meyakinkan beberapa anak kecil agar  bergabung dengan Konohagakure...

Misi ini benar-benar mencari-cari kematian, jika tidak berhasil dan ketahuan disana, maka dia akan dalam bahaya dan kemungkinan dicabik-cabik oleh ninja Kirigakure.

Jika berhasil, maka Desa Kirigakure pasti akan meningkatkan harga kepalanya dipasar gelap~

Ini sangat menyedihkan...

"Senior Kakashi, jangan marah. Ini adalah tugas yang diberikan ayah. Ini tidak ada hubungannya dengan ku"sesal (Y/N) dengan pandangan kasian.

"Hmph! Siapa yang meminta mu tidak menerima tawaran ku tempo hari, untuk menjadi Hokage sementara~
Sekarang lihatlah, aku membuat mu muntah darah dengan misi mustahil ini~"batin (Y/N) menyenandungkan lagu favoritnya, dalam hati.

"Kamu?!"Kakashi benar-benar kehabisan kata-kata, bagaimana ada orang yang tidak tau malu sepertinya?

Kakashi ingin menjerit keras dan memarahi (Y/N) sebagai rubah tua yang sangat jahat!!

***

Bersambung~

See you