Pernikahan KeduaNya (Mpreg) END

21

Pernikahan KeduaNya

Part 21

Mbak UnyiL

  

           Happy Reading...

Sudah satu minggu Irene keluar dari rumah sakit, dan seminggu itu juga Jungkook menjaganya.
Jungkook tidak membiarkan Irene mengurus rumah, semuanya ia lakukan sendiri sama seperti dulu sebelum Irene ada.

Semua keperluan Irene, Jungkook yang melayani. Seperti sekarang Jungkook sedang membuat susu hamil untuknya. Setelah itu baru ia antar menuju kamar Irene. Namun, langkahnya terhenti saat melihat pemandangan yang membuatnya sesak.

Jungkook melihat betapa bahagianya dua insan sedang bercanda, menirukan suara anak kecil sembari tangan Taehyung mengusap perut Irene.

Setiap harinya Jungkook selalu melihat pemandangan seperti itu. Tidak henti-hentinya Taehyung memperlakukan Irene bagaikan raturatu. Setiap ada kesempatan, Taehyung dan Irene bersikap romantis, melupakan dirinya yang tinggal di satu atap yang sama.

Selama Irene hamil, Taehyung semakin jauh dari Jungkook, tidak ada lagi perhatian untuknya. Yang ada hanya luka yang Taehyung berikan padanya.

Jungkook berusaha tersenyum, menutupi rasa sakitnya yang tak kunjung reda. Semakin hari semakin parah luka yang ia terima. Bukan hanya luka batin, tapi juga luka fisik yang Jungkook dapat dari Taehyung. Setiap malam, Taehyung akan datang ke kamarnya, menuntaskan hasratnya pada Jungkook. Setelah itu, Taehyung pergi meninggalkan Jungkook sendirian di kamarnya tanpa mengatakan satu kata pun.

Jungkook menghela nafas lelahnya mengingat perlakuan dan perubahan Taehyung. Untuk kesekian kalinya, Jungkook menampilkan senyuman di depan mereka, menutupi luka yang ia dapat dari mereka.

"Irene, ini susunya." Irene menerima susu buatan Jungkook sembari tersenyum.

"Terimakasih. Maaf sudah merepotkanmu, Jung." Ucap Irene merasa tidak enak kepada Jungkook yang sudah mengurusnya.

Jungkook hanya tersenyum menanggapi ucapan Irene.

"Tae, susu Irene sudah habis. Kalau boleh biarkan aku yang belanja susu hamilnya." Cukup lama Taehyung meminang ucapan Jungkook sampai akhirnya Taehyung mengangguk.

Hal itu membuat Jungkook senang, mengingat dirinya tidak pernah keluar rumah sejak kehamilan Irene. Alasannya karna Jungkook harus menjaganya.

Jungkook lebih dulu mengganti pakaiannya sebelum akhirnya keluar rumah menuju super market terdekat. Jungkook sengaja tidak menggunakan kendaraan apapun karna jaraknya tidak terlalu jauh dari rumahnya.

Setibanya di superm4rket, Jungkook mulai belanja apa yang di perlukan. Mulai dari susu hamil dan kebutuhan dapur yang sudah menipis.

Sementara di tempat lain, Taehyung di buat pusing dengan keinginan Irene. Bukannya ia tidak bisa menuruti kemauan Irene, hanya saja ia tidak bisa meninggalkannya sendirian di rumah.

"Tunggu Jungkook kembali, baru aku belikan." Irene menggeleng cepat, ia tidak mau menunggu terlalu lama.

"Aku maunya sekarang!" Tolak Irene memasang wajah cemberutnya.

"Iya, nanti aku belikan. Tapi tunggu Jungkook datang." Lagi-lagi Irene menggeleng.

"Aku maunya sekarang!" Irene memasang wajah sedihnya, berharap Taehyung luluh dengan ekpresi buatannya.

"Aku telfonin Jungkook, ya! Sekalian biar dia yang belikan."

"Tidak! Aku maunya kamu yang belikan, bukan orang lain." Tolak Irene dengan tegas.