27

6.3K 606 157
                                    


Pernikahan Kedua_Nya

Part 27

Mbak UnyiL




            Happy Reading






Sudah satu minggu Taehyung keluar dari rumah sakit, dan selama itu juga Taehyung terlihat berbeda dari biasanya. Setiap harinya Taehyung hanya diam termenung, senyum kotaknya yang menjadi ciri khasnya kini tidak pernah terlihat lagi.

Irene memandangi Taehyung dengan tatapan sendunya. Kepergian Jungkook mengubah segalanya, bahkan cinta yang sering Taehyung lontarkan untuknya sudah tak perna ia dengar lagi. Lebih sakitnya, saat Irene menatap kudua mata Taehyung sudah tidak ada lagi cinta untuknya.

"Tae..." Lamunan Taehyung buyar mendengar Irene memanggil namanya dengan lembut. Ia pun membalas senyuman Irene dengan senyum simpulnya.

"Kenapa, hmm?" Irene tersenyum getir melihat Taehyung memaksa tersenyum saat berhadapan dengannya.

"Waktunya makan malam." Taehyung menggeleng pelan, menolak ajakan Irene yang sudah ketiga kalinya mengajak dirinya untuk makan sejak pagi hingga malam.

"Aku tidak lapar!" Tolak Taehyung mengalihkan pandangannya melihat dinding kamarnya dengan pandangan kosong.

Irene mendekati Taehyung lalu duduk di pinggir kasurnya tepat di sebelah Taehyung. Ia menggenggam telapak tangan Taehyung lalu menariknya dengan pelan untuk ia tempelkan di atas perutnya yang sedikit membuncit.

"Please... Aku mohon makanlah, setidaknya lakukan demi anak kita, Tae." Tubuh Taehyung tersentak mendengar kata-kata Irene, yang lebih terkejut lagi, ia bisa merasakan perut Irene sedikit membuncit.

Untuk kesekian kalinya Taehyung menutupi lukanya dengan senyumnya. Sebuah senyuman yang begitu menyakitkan untuk Irene pandang.

"Baiklah!" Taehyung bangkit dari duduknya, menggenggam tepalak tangan Irene untuk mengikuti langkahnya menuju meja makan yang terlihat penuh dengan macam-macam makanan kesukaan Taehyung.

Taehyung menarik kursi untuk Irene duduki, lalu membantunya duduk di kursi tersebut. Setelah itu barulah dirinya duduk di samping Irene.

Irene tidak bisa menutupi senyum bahagianya mendapat perlakuan manis dari Taehyung, walaupun hatinya harus merasakan sakit karena ia tau jika Taehyung melakukannya demi anak yang ia kandung.

Taehyung berusaha mengontrol kesedihannya di depan Irene, ia tidak ingin membuat Irene stres dan mengakibatkan kandungannya dalam masalah. Memang berat harus berpura-pura tegar saat dirinya sendiri merasa rapuh, tapi apa boleh buat, semua ini Taehyung lakukan semata-mata demi anaknya.

Dengan pandangan teduhnya, Taehyung terus melihat kursi di depannya yang terlihat kosong. Dimana kursi itu tempat biasa Jungkook duduki. Bayangan-bayangan mulai melintasi pikiran Taehyung, dimana saat dirinya sedang menikmati makan bersama dengan Jungkook tanpa ada gangguan dari siapapun, dan tentunya itu hanya berdua.

Dada Taehyung terasa sesak saat mengingat setiap momen bersama Jungkook, ia baru menyadari jika dirinya sudah terbiasa dengan kehadiran Jungkook. Tanpa Taehyung sadari, dia mulai menikmati kebersamaannya bersama Jungkook, dan menerimanya sebagai pasangan hidupnya.

Tapi kenapa dirinya menyadari hal itu di saat Jungkook pergi? Kenapa tidak dari dulu ia menyadari hal sepenting itu? Kalau saja ia tidak terlambat menyadari perasaannya, mungkin ini semua tidak akan terjadi. Dan tentunya pernikahannya bersama Irene juga tidak akan pernah terjadi.

Pernikahan KeduaNya (Mpreg) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang