01

698 56 2
                                    

Dipagi hari yang cerah, Ashley sudah sibuk untuk berangkat sekolah. Kini, Ashley kelas 12 SMA, dan hari ini adalah hari terakhir Ashley bersekolah sebelum nanti acara kelulusan. Jakarta International High School, itu adalah sekolah yang Ashley tempati.

Ashley melakukan kegiatan seperti biasanya, ia belajar disekolah. Lalu kembali pulang dan membantu sang Mama untuk membereskan pekerjaan rumah.

Jarak umur Ashley dan kedua kakaknya memang terpaut cukup jauh, diumur Luna ke 14th dan Flora 12th mereka dikaruniai seorang adik perempuan yaitu Ashley.

Dan kini, mereka telah menikah dan memiliki anak. Lana berumur 10th, Shasa 8th dan Nala 7th, Luna dan Flora memutuskan untuk menikah diumur 22th. Dan tak lama dari pernikahan, mereka dikaruniai anak.

Dan disaat Ashley lahir, umur Inara menginjak 37th sedangkan Oniel berumur 38th.

Azizi baru saja pulang dari kuliahnya, ia langsung disambut oleh kedua orangtuanya.

" Zizi, dda boleh tanya? " Graciana meminta izin terlebih dahulu sebelum bertanya kepada anak semata wayangnya itu.

" Boleh dong, emangnya dda mau tanya apa? " Azizi mengizinkannya ayahnya untuk bertanya kepada dirinya.

" Zizi kan udah umur 20th, artinya sudah dewasa kan ya? " Ucap Graciana sedikit lebih lembut dan halus.

" To the point aja da... " Azizi tak ingin bertele-tele.

" Azizi sudah mempunyai pasangan? " Kali ini Shania yang ikut berbicara, menggantikan Graciana yang sepertinya takut berbicara lanjut.

" Aku belum punya pacar, Dda, Bun. Memangnya kenapa? " Tanya Azizi kepada kedua orangtuanya, ia bingung. Mengapa orangtuanya menanyakan hal ini? Aneh.

" Maaf, Zi. Ibun sama Dda berencana untuk menjodohkan Zizi dengan anak teman Dda. " Graciana benar-benar tak memiliki tenaga untuk membicarakan soal ini.

" Ini bukan kemauan Dda, Zi. Kantor milik Dda bangkrut total, hampir saja semua aset milik Dda diambil. Namun, teman Dda membantu untuk meminjakan uang miliknya. " Graciana menarik nafas terlebih dahulu.

" Tapi dia meminta Dda buat jodohin Zizi dengan anak perempuannya, jika Zizi tak mau. Dda akan berusaha untuk bekerja agar bisa melunaskan hutang Dda kepada dia, Dda engga akan maksa Zizi buat terima. " Lega rasanya setelah Graciana membicarakan hal ini kepada Azizi.


Azizi terkejut, sebab. Graciana dan Shania beberapa waktu lalu tak seperti kesusahan atau memikirkan apapun tentang kantor.

Azizi mungkin akan menerima perjodohan itu, ia ingin sekali membantu kedua orangtuanya. Ia tak ingin orangtuanya merasa terbebani akan hal ini.

" Zizi mau Ibun, Dda. " Azizi tersenyum manis dihadapan Graciana dan Shania, ia tidak ingin orangtuanya melihat bahwa ia terpaksa menerima perjodohan ini.

Graciana dan Shania langsung memeluk sang anak pada waktu yang sama, mereka tak menyangka bahwa Azizi akan menerima ini.

" Tapi Ibun gamau Azizi terpaksa, jikalau Azizi menerima ini semua karena kasihan kepada Ibun dan Dda. Ibun ngga setuju, Ibun gamau lihat Azizi menikah gara-gara terpaksa keadaan.  " Shania takut jika Azizi akan merasa tak bahagia setelah menikah.

" Zizi ngga terpaksa, Ibun. Zizi  memang seharusnya sudah memiliki pasangan. " Azizi mencoba untuk memberi alasan agar orangtuanya tak curiga.

Graciana dan Shania tersenyum akan jawaban Azizi, memang mereka beruntung karena memiliki anak seperti Azizi.

" Tapi Dedek belum siap untuk menikah Pa, Ma! Dedek baru mau lulus SMA, Dedek juga mau kuliah!! " Ashley mencoba untuk menolak permintaan sang ayah untuk menjodohkan dirinya dengan seseorang.

" Kamu masih bisa kuliah, Dek. Papa sama Mama ngga akan larang Dedek untuk kuliah. " Oniel menenangkan Ashley dan mencoba merayu anaknya agar menerima perjodohan ini.

" Dedek masih bisa main-main sama temen-temennya kok kalau udah nikah nanti, Dedek juga bisa kuliah. " Inara juga merayu sang anak bungsunya itu.

" Terserah Papa, Mama! " Ashley meninggalkan kedua orangtuanya dan memasuki kamar miliknya.

Oniel dan Inara melihat sang anak pergi hanya bisa pasrah, mereka akan mencoba untuk kembali merayu Ashley. Jika sekiranya tidak bisa, yasudah.

Only And Youngest Child [ HIATUS ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang