GALAKSI DANUARTHA

02

HAPPY READING
⊱ ━━━━.⋅ εïз ⋅.━━━━ ⊰

Naura membuka pintu rumahnya perlahan. Hening, seperti tidak ada kehidupan

Naura berjalan menuju dapur dan melihat monica sedang mencuci piring

"Bunda" panggil naura selembut mungkin

Monica menoleh sekilas lalu kembali pada aktivitasnya dan menganggap naura tidak ada

Naura menghela nafasnya, walaupun sudah biasa seperti ini tapi tetap saja rasanya tidak enak

"Ayah sama alin kemana?" Tanya naura

"Penyakitnya alin kambuh lagi, dia dirumah sakit" jawab monica tanpa menoleh kearah naura

Naura sedikit terkejut saat mendengar perkataan sang bunda

"Kambuh? Kaya nya tadi masih baik-baik aja"

"Naura ganti baju dulu ya bun, nanti naura bantuin bunda" ucap naura tanpa balasan dari monica

Naura berjalan menuju kamarnya dan mengganti seragamnya, setelah itu ia pergi ke dapur lagi untuk membantu monica

Setelah beberapa saat, terdengar suara mobil yang masuk ke pekarangan rumah mereka

"Bunda, alin sakit lagi" ucap alin yang terdengar sangat manja

"Ya ampun sayang kok bisa sih? Kamu kecapean ya?" Monica memeluk erat tubuh alin

"Iya bunda tadi alin pulang sekolahnya jalan soalnya ayah gak bisa jemput, alin minta tolong sama kak gala tapi kak gala nya di ajak pergi sama kak naura"

Monica yang mendengar perkataan alin itu langsung menoleh kearah naura tak percaya

Naura terkejut "hah? Apa ini?"

"Oh jadi gara-gara kamu?!" Bentak bimo yang duduk di meja makan

Naura tidak tau harus berbuat apa dan berkata apa. Mau membela diri juga sudah pasti tidak akan bisa

Plakk

Satu tamparan keras mendarat di pipi mulus naura

Naura terpejam saat merasakan panas di pipi kanannya, ia juga merasa sakit di hatinya karena yang menampar nya kali ini adalah monica, ibu kandungnya sendiri

"Bunda?" Panggil naura tak percaya

"Iya saya tau galaksi itu pacar kamu, tapi kamu liat kondisi alin! Dia lebih butuh galaksi dari pada kamu naura!!"

Naura tersenyum getir "bunda tau apa?"

"Maaf naura gak tau kalo ayah gak jemput alin" naura menunduk

"Kamu putusin galaksi! Biar alin ada yang jagain"

Naura menatap monica tidak menyangka "bun? Naura ngga bisa"

"Dasar anak gak tau diri!!"

Brakk

Bimo mendorong keras tubuh naura hingga terjatuh ke lantai