13: Mau pegang

1.8K 49 3
                                    

Sudah satu jam Mala menunggu Baron yang sedang meeting. Ternyata menunggu itu sangat membosankan!

Sudah hampir jam 5 namun belum selesai juga meeting nya. Apa yang mereka bicarakan?

Mala pun merebahkan badan nya pada sofa yang berada di ruangan Baron sambil memainkan ponsel nya.

Tak lama pintu terbuka dengan Baron yang membawa beberapa berkas di tangan nya. Mala pun duduk dan menatap Baron diam.

Baron pun tersenyum melihat Mala dan mendekat lalu mencium sekilas kening Mala.

Dia pun ikut duduk bersama Mala. "Lama banget, aku bosen tau nunggu nya," rengek Mala dengan mengerucutkan bibir nya menatap Baron.

Baron pun terkekeh pelan. "Namanya juga meeting sayang, jadi agak lama."

Mala mengangguk, "Masih lama lagi?" tanya nya.

"Gak lama. Aku mau beresin ini dulu sebentar ya,"

"Iyaa,"

Baron pun bangkit dari duduk nya dan mengarah ke meja nya untuk membereskan berkas-berkas nya lalu pulang.

Tak berselang lama pintu ruangan Baron pun diketuk.

"Masukk!" balas Baron dari dalam.

Pintu terbuka dengan seorang wanita dengan pakaian yang cukup terbuka membawa berkas untuk diberikan nya kepada Baron.

Mala melihat wanita itu bingung. Dia pengen kerja apa jadi cabe-cabean sih? tanya Mala dalam hati sambil menggerutu kesal. Bisa saja wanita ini caper pada suami nya. Awas saja!

"Ini Pak ada berkas yang harus di tanda tangani untuk besok," ucap nya dengan di buat-buat.

"Taro saja di meja aja, Bila."

Bila pun menurut dan menaruh berkas nya pada meja Baron lalu dia berdiri tak menyadari keberadaan Mala yang sedari duduk memperhatikan nya.

Baron pun yang sibuk dengan laptop nya pun mendongak menyadari salah satu karywan nya belum keluar dari ruangan nya.

"Masih ada keperluan?" tanya Baron dengan dingin dan wajah yang datar.

Bila pun menggeleng dan tersenyum. "Saya mau ikut pulang bareng Bapak, boleh?"

Mala yang mendengarnya melotot. Dia pun berdiri dan berdehem. Bila pun menoleh merasa ada orang selain diri nya dan Bos nya.

"Saya pulang bareng istri saya. Kendaraan online banyak. Kamu bisa memesan nya." balas Baron dengan tegas.

Bila pun mendengarnya tak suka dan menatap Mala sinis.

Mala pun menyadari tatapan tak suka dari wanita yang bernama Bila ini.

"Lo ada masalah sama gue?" tanya Mala dengan angkuh sedari tadi Bila menatapnya.

"Gak ada. Istri Bapak gak kerja? Pasti mau harta nya aja ya kan?"

"Bila jaga ucapan kamu! dan lihat dengan siapa kamu bicara?!" sentak Baron tak terima dengan apa yang di ucapkan Bila.

Mala pun terkekeh sinis. "Kalo iya gue mau harta nya aja kenapa? Suami gue gak keberatan tuh,"

Bila pun menatap sengit Mala yang berjalan kearah Bos nya dan memeluk nya yang dibalas oleh Baron.

"Silahkan keluar," ucap Mala dengan menunjuk pintu.

Dengan kesal Bila pun keluar dengan menghentak kaki nya.

Bila— salah satu keryawan di perusahaan milik yang menyukai Baron sejak pertama dia masuk kerja di perusahaan ini.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 23 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

PERJODOHANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang