Kini muthe, christian, Aldo dan juga ashel dalam perjalanan menuju pasar
Hey ikan lu bawa motornya pelan banget sii ucap muthe
Bacot banget lu the balas chritian yang tak terima dirinya dikatain ikan
Ish, cepat dikit dong ini dah mau siang takutnya anak-anak itu sudah lapar duluan ucap muthe
Ish ya udah pegangan kalau gitu ucap Tian
Ogah banget gw meluk-meluk Lo ucap muthe
Chritian yang mendengar itu langsung mencapkan gasnya yang membuat muthe hampir terpental ke belakang, tapi untungnya ia cepat-cepat memeluk Tian dari arah belakang
Lo kalau bawa motor bisa yang benar dikit napa ucap muthe karena ia hampir terpental ke belakang
Tian yang kesal pun memberhentikan motornya dan menyuruh muthe untuk turun
Turun Lo, Lo berangkat aja sendiri ke pasar ucap Tian yang udah gak sanggup dengan ocehan muthe
Aldo dan ashel yang berada didepan pun tidak dapat melihat kejadian itu
Muthe yang panik pun akhirnya meminta maaf kepada Tian
Ya udah gw minta maaf karena ocehan gw buat lu terganggu, gak lagi deh ucap muthe
Makanya stop ngoceh, pegangan ucap Tian
Karena muthe tetap diam Tian pun langsung mengambil tangan muthe dan melingkarkannya kepada perutnya, Tian pun langsung menjalankan motornya
Muthe yang mengalami perlakuan itu pun mukanya langsung memerah karena salting atas perlakuan Tian
Tampa muthe sadari Tian dapat melihat muka muthe yang memerah dari kaca spionnya,
Kini Muthe dan juga Tian telah sampai di parkiran pasar
Kok kalian lama sii tanya Ashel
Nih si ikan bawah motornya lama bet ucap muthe
Heh lu kalau gak banyak ngoceh juga mungkin kita udah dari tadi nyempenya ucap Tian yang tak terima dirinya disalahkan
Udah-udah jangan berantem lerai Aldo
Yuk masuk belanja ajak Ashel
Merekapun masuk ke dalam pasar dan membeli beberapa ekor ikan dan beberapa sayuran untuk di masak
Udah semua nii yuk balik ajak muthe
Mereka berempatpun balik menuju parkiran dan langsung menjalankan motornya keluar dari parkiran pasar tersebut
Beberapa menit kemudian sampailah mereka ke sekret
Disana sudah terlihat ferrel, floran, Zee, dan Daniel yang sedang bermain dengan anak-anak itu
The siniin ikannya biar Abang sama bang Lucki bersihiin ikannya ucap Ali
Nih ikannya bang ucap Muthe sambil memberikan ikan yang telah di beli oleh mereka
Ali dan Lucki pun langsung pergi ke tempat penampungan air untuk membersihkan ikan dari sisik-sisiknya dan ingsangnya
Beberapa saat kemudian merekapun telah selesai dengan tugas membersihkan ikan
Sean pun memanggil mereka untuk berkumpul, karena jam sudah menunjukkan waktu menjalankan shalat dzhuhur
Sini kumpul semua ucap Sean
Mereka pun langsung berlari menuju Sean dan langsung membentuk barisan shaf tepat didepan Sean terkecuali gracio dan Fino karena mereka seangkatan
Oke sekarangkan udah mau waktu shalat Dzuhur yang muslim harus shalat semuanya ya, terkecuali yang perempuan dalam keadaan datang bulan
KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA Simpul Mati (TAMAT)
Teen Fictioncerita ini berkisah akan cinta yang rumit dia antara pelajar SMA