Setelah mengantarkan fiony pulang kini ferrel pun sudah berada di rumahnya
Assalamualaikum Ferrel pulang ucap ferrel sedikit berteriak
Wa'alaikumsalam jawab ayah dan bundanya yang sedang duduk di ruang keluarga
Ferrel pun kemudian masuk, dan langsung berjalan menuju ke arah kamarnya yang berada di lantai dua
Saat mau melangkahkan kakinya menaiki anak tangga yang mengarah menuju ke arah kamarnya, ia terlebih dahulu ditahan oleh bundanya, yang melihat muka anak sulungnya itu ada luka lebam
Tunggu rell
Ferrel pun berhenti sambil memejamkan matanya, ia sudah bisa menerka apa yang akan terjadi pada dirinya
Aduh kena omel ni gw pasti ucap ferrel membatin
Bundanya pun berjalan menghampirinya
Setelah sampai bundanya pun memegang wajah ferrel terus mengeceknya ke kiri dan kanan
Ini muka mu kenapa lebam lagi, kamu ini selalu saja begini, coba dalam seminggu saja kamu pulang ke rumah dengan keadaan yang baik-baik saja gak penuh luka seperti ini, ceramah bunda Chika panjang lebar
Ferrel pun hanya menunduk mendengarkan ceramah dari bundanya itu
Pasti berkelahi lagi kan sama teman mu itu kan
Ia Bun, jawab ferrel yang masih menundukkan kepalanya
Kenapa sih kalian selalu berkelahi tanya bunda Chika
Dia duluan loh, Bun, dia buang nasi goreng buatan bunda
Ya ferrel gak terima dong, makanan kesukaan ferrel dibuang olehnya
Ya udah kamu tunggu sini, ucap bunda Chika kemudian menarik ferrel dan mendudukkannya ke kursi yang berada di dapur rumah mereka
Chika pun mengambil sebaskom air es dan handuk kecil kemudian mengompres luka lebam milik ferrel
Duh, duh sakit Bun keluh ferrel
Giliran tonjok-tonjokan gak sakit pas dikompres sakit ucap bunda Chika
Ferrel pun hanya bisa diam tak membalas ucapan bundanya itu
Dah selesai, sekarang kamu bersih-bersih habis itu turun kita makan malam
Siap Bun, ferrel pun berjalan menuju ke arah kamarnya sebelum menaiki anak tangga ia teringat akan satu hal
Oh ia Bun, Bunda di panggil Bu Bebi besok ke sekolah
Ia bunda udah tau
Kok bunda bisa tau sih, ibu Beby hubungin bunda ya
Gak, bunda tau karena kalau kamu pulang dalam keadaan muka yang ada luka lebam, cuman tiga kemungkinan
Pertama kamu berkelahi dengan para preman
Kedua kami berkelahi dengan musuh dari sekolah kamu
Dan yang terakhir kamu berkelahi dengan teman mu karena adiknya kan
Bunda udah hafal ya, hehehehehe, tapi Bun itu kan ferrel cuman membela diri ferrel sendiri biar gak di pukuli oleh mereka, tujuan ferrel belajar ilmu beladiri dari kakek, dan ayah itu kan buat ngebela diri ferrel sendiri sama orang yang ferrel sayang
Ia ia, sekarang kamu naik bersih-bersih kemudian langsung turun kita makan malam, bunda mau ngecek adik mu dulu jangan-jangan ia udah tidur gara-gara maratonan anime kesukaan dia
Ia Bun, jawab ferrel kemudian, langsung naik kearah lantai dua dan segera menuju kearah kamarnya
Singkat cerita kini ferrel sudah berada di sekolahnya
KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA Simpul Mati (TAMAT)
Fiksi Remajacerita ini berkisah akan cinta yang rumit dia antara pelajar SMA