MINE

Part 36

Skipp siang..
.
.
.

"tuan sudah makan siang ??"
Tanya T. Lee.
.
.
.
.
"nanti saja sek.Lee. Aku akan berangkat sendiri. Ini kunci motorku."
Ucap JK sambil memberikan kunci motor nya pada T. Lee.

.
.
.
"baik tuan.. ini kunci mobil tuan."
Menyodorkan kunci mobilnya yang sudah di minta JK tadi pagi.

.
.
.
Di kantor Tae.

.
.
Netizen;

.
.
"dia kekasihnya tuan Tae."
.
.
.
"dia datang sendiri."
.
.
.
"kau berharap dia datang dengan siapa ??"
.
.
.
"mungkin sekretaris nya yang waktu itu."
.
.
.
"lagi pula ini kantor kekasihnya, dia bebas keluar masuk."
.
.
.
"dia sangat manis."
.
.
.
"iya dia cantik untuk ukuran seorang namja."
.
.
.
"jika bukan tuan Tae, aku akan bersaing mendapatkanya."
.
.
.
.
"permisi nonna, saya anggota rapat tuan Kim.."
Sapa JK pada resepsionis di lobi.
.
.
.
"Iya, sebelah sana tuan, mari saya antar."
Ucap resepsionis tadi menunjukkan jalan ke ruang rapat.
.
.
.
.
"terimakasih nonna, apa kau sudah lama bekerja di sini ??"
Tanya JK ramah dan tersenyum manis.
.
.
.
.
"Belum terlalu lama tuan, sekitar 2th.an.."
Jawab resepsionis itu sopan dengan senyum yang tak pernah luntur.
.
.
.
.
"Aduhh.. jantung aku kenapa seperti berdisco ria begini... Sepertinya aku harus periksa ke rumah sakit nanti."
Batin resepsionis itu.
.
.
.
.
"lumayan lama.. apa kau betah bekerja di sini ?? Kau sangat cantik dan manis."
Puji JK pada resepsionis tersebut, sembari memandang sekilas resepsionis tadi.
.
.
.
.
"terimakasih tuan atas pujian nya. Perusahaan ini terbaik di Korea.."
tersenyum malu. Sembari memuji perusahaan Tae yang sangat besar di Korea.
.
.
.
.
"Iya, kau benar.. bagus kalau begitu.. perusahaan ini memang sangat besar."
Ucap JK sesuai serveisasi di Korea.
.
.
.
.
"kheemmm.."
Dehem seseorang dengan suara haski nya yang membuat orang merinding.
.
.
.
"tuan Kim, saya mau mengantarkan tuan JK ke ruang rapat.."
jelas karyawan Tae sedikit takut dengan tatapan tajam Tae yang menyiratkan tidak suka nya.
.
.
.

"bukankah kau sudah pernah kesana sebelum nya.."
Tae sedang bertanya atau mengingatkan JK dengan bahasa yang sedikit membingungkan untuk JK.

.

.
Tidak ada yang tahu maksut tuan Kim sedang bertanya pada JK atau mengingatkannya kembali.
Bahkan JK sampai bengong mencerna dengan kosa kata manusia yang pernah dia pelajari selama hidupnya.

.

.
"Apa yang kau katakan ??"
Tanya JK tidak mengerti sambil menatap Tae dengan mata bobanya dengan mulut sedikit terbuka.

.

.
"Kau menggemaskan baby.. jika kita tidak sedang mau meeting sekarang, aku akan dengan senang hati memakanmu tanpa ampun."
Batin Tae yang sedang menahan mati²an yang sedang berdiri di antara kakinya.

.

.

"Bukankah kau sudah pernah keruangan meeting di sini bahkan lebih dari 2x."
Tae menghela nafas nya dan menjelaskan lagi pada JK .

.

.

"benarkah ?? Tapi aku ingin di antarkannya."
Ucap JK tanpa berpikir kalau orang yang ada di depan nya ini sedang mode berbahaya.

.

.

"jangan genit dan tebar pesona dengan karyawan ku baby.."
Peringatan berbahaya vase 1 telah berkibar.

.

.

"tidak, aku hanya sedikit berbincang denganya."
Elak nya. Tapi JK memang sedang berbincang tidak salah sih..

.

.

tapi itu lain arti di mata Tae yang posesif kepada kesayangannya ini.
Bahkan Tae sudah ingin mengeluarkan taring nya untuk membasmi indukan kelinci yang tak lain kekasih nya ini, karena selalu menjawab ucapanya terus menerus.

.

.

"pergilah.. kembali ke tempat mu."
Perintah Tae kepada resepsionis yang mendampingi JK tadi. Bahkan matanya ingin membakarnya tanpa bekas.

.

.

"baik tuan."
Ucap resepsionis tadi langsung pergi ke tempat nya.

.

.

"Sungguh ingin menghilang aku dari muka bumi ini. Ternyata berada di tengah² boss dan kekasihnya itu ancaman yang mematikan untuk ku.
Bisa benar² musnah detik ini juga jika aku berani menatap mereka tadi. Bahkan sepertinya bernafas disana pun aku salah.. astagaaaaa"
Batin resepsionis sambil berjalan terburu.

.

.

"baiklah tuan Kim, saya juga akan kembali ke tempat saya."
Ucap JK menuruti apa perkataan Tae yang baru saja keluar dari mulut nya.

.

.

"jangan rewel.. masuk.. mau aku paksa.."
Ucap Tae penuh penekanan yang tak terbantahkan.

.

.

"kau sangat menakutkan.."
cibir JK sambil berjalan beriringan dengan Tae.

.

.

.

.

🐰