Part 20

593 43 0
                                    



"kau binal sekali baby."
Tae tersenyum menang.






"terserah kau bilang apa daddy.."
mengulum junior Tae dan sesekali menghisapnya menggigit gemas.







"akkhhhh... Kau... Nakall... Baby.... Eeemmmmhhh.... Aahhhh...."









JK kali ini di atas. Dan memasukkan junior milik Tae.







"aakkhhh.... Milikmu ini besar sayang. Aku menyukainnya."
Naik turun berusaha memasukkan lebih dalam.








"kau menyukai milikku !!"
memegang pinggul JK dan mendorongnya masuk.








"akkhhh.."
menggigit bibir nya dan sedikit meringis menahan perih.








"Ya.. aku menyukai milikmu."
Memainkan milik tae, sesekali menjepit didalammya.







"acckkhhh... Jangan menyiksaku di dalam baby."










"bagaimana rasanya ??"








"hangat dan nikmat. Membuatku sesak."
Tae membaringkan JK dan terus menghajarnya.








"Taeee,, aaahhh..."
menyingkirkan peluh di wajah Tae.








"baby... Eeemmhhh..."
melumat bibir JK.









"aahhh.. eemmhhh..."
tubuh JK yang terus di terjang membuat nya terus mendesah nikmat.









"masih mau lagi baby ??"
Semakin kencang.








"aahhhh... Emmhhh..."
meraba perut tae.










"aahhhhh... Aahhh... Aahhh.. aahhh..."
belaian JK membuat Tae semakin kencang dan membesar di bawah sana.








"aaahhh daddy,"
JK merasakan miliknya menyempit dan semakin menyempit sesekali menahan nya menyempit. Karena perih.









"aku menyukai ketidak berdayaanmu baby".
semakin gencar. Permainan selesai 5 kali.









"kau baik² saja baby ??"
Memeluk JK










"heemmhhh.."
mengangguk sambil memegang selakangannya. Masih dalam sisa obat,.








"apa sakit ??? Eemmmhhh. Sstttt"
JK memegang kembali milik Tae, yang membuat Tae kembali mendesis.









"Tae bibirmu berdarah"
menyeka bibir tae karena ulahnya, sedangkan tangan dan lutut nya bermain dibawah Tae.








"aahhh.. eemmhh.. baby kau membangunkanya lagi.."
mencium bibir JK.








"apa kau lelah Tae ?? Permainan ini sampai disini ??"
JK terus memain²kanya.








"Kau basahhh Tae, sampai kapan kau akan menahanya. Sangat kencang."
saking gemasnya JK meremas gundukan milik Tae yang seketika membuat Tae menindih kembali JK.







"kau akan menyesal besok baby.. eeemmmhhh"
memasukkan miliknya kembali.








"aaahhhhmmm.. aahh... Hyung,, jangan.. fikirkan.. besok.. nikmatilah.. yang.. sekarang... Ahhhmmm.. aaahhh.."
menjepit milik Tae,









"kau menantangku baby ?? Jangan minta berhenti kali ini."
Semakin mempercepatnya, dan semakin dalam









"aahh... Tidak... Akan... Sayank.. aahh... Eemmhhh... Aku.. menyukainya... Eemmhh... Aahhh.."








Beberapa saat kemudian. JK sadar dan membuat nya mengaduh lagi..










"aahhh.. emmhh Tae...bisa..kah.. ber.. hen.. tii.. se.. ben..tarr..."








"tidak...baby"
sambil mengguncang hole JK.









"kau.. terlalu.. cepat.. aahh.. aahh.. aahhh.. eemmhh..."








"kau eemmhh (aakkhh) tadi eemmhh(aakkhh) bilang eemmhh(aakkhh) padaku eemmhh(aakkhh) tidak eemmhh(aakkhh) akan eemmhh(aakkhh) memintaku eemmhh(aakkhh) untuk eemmhh(aakkhh)  berhenti eemmhh(aakkhh)








"tolong,, ahhh Tae eemmhh..."







"tunggu 1jam lagi. Kau haus ??"








"tidak. Aku tidak akan meminum itu.."












"maka rasakan kenikmatan milikku ini baby.."









"aahhh.. eemmhhh..."









"Tae aku tak tahan.."









"kau yang menantangku tadi baby.."











"hhheeemmmhhh..."







"aaahhhh.."








"tidurlah baby.."
mengecup puncak kepala JK dan memeluknya.










"aahh.. sakitt hyung... Emmhh..."









"sssttt ... Pejamkan matamu dan tidur baby."
Mengelus punggung JK hingga pinggangnya untuk mengurangi rasa sakit.

MINE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang