Disclaimer :
FANFICTION REMAKEAll caracters belong to Masashi Kishimoto
Title :
OFs and ANDsCast :
Naruto Namikaze
Sakura HarunoGenre :
Drama & RomanceRating : T
Author : SeriouslyKidding007
Warning : OOC | AU | Gaje | Typo | Fanfic Terjemahan | NO PLAGIARISM!!
.
.
Happy Reading
.
.
-000-
Sesampainya di rumah, aku langsung menuju kamar tidurku. Aku menanggalkan seragamku dan menggantinya dengan piamaku lalu tidur di tempat tidur. Waktu? Jam lima sore. aku tidak pindah ke sana, tidak tidur. Aku hanya diam disana dengan pikiran kosong dan tubuh mati rasa, menatap langit-langit kosong.
Aku memutar dan melemparkan ke tempat tidurku ketika malam tiba. Fungsi mental otak ku telah pulih kembali dari waktu istirahat sementara. Pikiranku berpacu, jantungku tidak menentu dan sakit. Mataku merah, bengkak dan nyeri. Ini pertama kalinya aku mendapati keheningan itu tak tertahankan dan tak tertahankan. Tadi malam, Kakashi datang mengetuk pintu kamarku, menggedor pintu dan memanggil namaku tapi aku tidak menjawab. Dia menyerah pada upaya ketiganya. Satu-satunya alasan mengapa aku tertidur adalah karena aku membiarkan diri ku menyerah pada kelelahan tubuh dan jiwa ku.
Keesokan paginya, aku merasa seperti batang kayu. Aku sudah bangun tapi aku tidak bangun. Aku hanya menatap langit-langit, memikirkan apa yang harus kulakukan. Daftarnya panjang tapi aku tidak tega melakukannya. Aku meraih ponselku di meja samping tempat tidur dan mempelajarinya. Totalnya ada lima pesan, dua dari Ino, menanyakan kabar siangku dan ucapan selamat malam. Dua pesan berikutnya dari Kakashi, pesan permintaan maaf dan alasan lain. Nama belakangnya mengejutkanku, itu dari Naruto. Aku merenung dengan langkah lambat apakah aku harus membacanya atau tidak. Aku berpendapat pada diriku sendiri bahwa sebaiknya aku menghapusnya saja, tapi diriku yang lemah telah membiarkanku menyerah pada godaan dan rasa ingin tahu. Dia bersikap dingin padaku selama seminggu penuh lalu dia tiba-tiba mengirim pesan? apa penyebabnya?
Dari: Namikaze-baka
Pesan:
Hei, Sakura. Kamu hilang sore ini. Apakah terjadi sesuatu?
Datanglah ke sekolah besok oke? Ada sesuata yang ingin kukatakan kepadamu.
-akhir pesan, 23:49 15/11/20XX-
Aku membaca isinya lagi, wajahku muram. aku sudah tahu. Kamu tidak perlu memberitahuku lagi. aku merasa tidak enak. Sekarang, aku mengerti bagaimana perasaan Hinata Hyuga ketika dia menghadapi wajah ini setiap kali dia melihatku bersama Naru—tidak, dengan pacarnya sekarang. Senyuman pahit muncul di wajahku. Sekarang aku tahu apa yang harus aku lakukan. Tapi pertama-tama, aku perlu kompres es untuk mataku.
Aku bersiap untuk berangkat ke tujuanku. aku menghadap cermin ukuran penuh dan mengamati diri ku sendiri. Entah bagaimana, es telah mengurangi pembengkakan mata ku. Itu bagus. Lalu pandanganku tertuju pada gaunku. Tidak, itu bukan seragam sekolahku. Tasku masih ada di Kakashi dan kurasa aku tidak bisa menghadapi Naruto dan Hinata bahkan dengan sedikit kesopanan tanpa memberitahukan bahwa aku tahu lebih banyak daripada yang mereka kira atau tanpa putus asa. aku memiliki gaun malam berlengan lavender yang dipadukan dengan sepatu flat gladiator putih. aku mengangguk puas. Beralih ke meja samping tempat tidur, aku hendak mengambil ponselku ketika secarik kertas menarik perhatianku. aku mengambilnya dan membacanya. Sepertinya aku akan mengambil jalan memutar singkat untuk mengunjungi teman lama.
KAMU SEDANG MEMBACA
NARUSAKU : OFs and ANDs
FanfictionFANFICTION TERJEMAHAN Summary : aku mengerahkan seluruh kekuatanku untuk berteriak. "Senpai, aku...aku mencintaimu, tolong izinkan aku menjadi pacarmu!" Aku berteriak dalam satu tarikan napas. Menatapku sejenak, bibir cemberutnya membentuk senyuman...