" woii hantuu! Bantuin skripsi gue dong, nanti gue kasih hadiah deh. Lo mau apa? Menyan? Kopi? Apa ayam? Asal bantuin gue nyekripsi. "
Jungwoo yang berteriak sendiri meminta bantuan karena otaknya sudah mengebul karna mengerjakan skripsi.
Doyoung yang tengah mengerjakan skripsinya juga di ruang tamu itu menggeleng, " orang gila, Kemarin aja ngompol ngompol. "
Jungwoo menoleh ke doyoung yang menggumam sendiri, " bang doy? Lo gapapa? "
Doyoung menoleh, " gue oke, lo yang ga oke paling."
Jungwoo memiringkan kepalanya ke kiri dan kanan," kan bener, mau gila.. "
Mark dan jeno yang turun dari kamar masing masing pun terheran oleh jungwoo yang seperti aneh." bang.. tolong susu gym gue. " jeno yang duduk di kursi dapur, selagi mark membuka kulkas untuk mengambil buah.
" anjing! " umpat jeno.
" ngapa lu? " jungwoo yang mendengar umpatan jeno. Jeno menoleh ke jungwoo dan sedetik kemudian jungwoo juga menoleh kearah jeno.
" apa??? Lu ngatain gue anjing? "
Jungwoo yang mendapati jeno melihat dirinya setelah mengumpat. " kagak bang, itu tadi ada putih putih lewat dbelakang lu! "
" jangan bercanda napa jen!? " jungwoo mematikan laptopnya dan berlari bergabung dengan doyoung. " tadi nyariin minta bantuan, tapi hantunya udah dateng ngibrit kesini. Awas aja kalo lu ngompol! Gua tebas burung lu! "
Jungwoo melindungi aset yang diucapkan doyoung dan berjaga jarak dengan doyoung, sesaat mereka ketakutan taeyong , jaemin dan haechan pulang setelah berbelanja.
Jaemin juga langsung memasukkan buah dan beberpa sayur, daging serta yang perlu dimasukkan ke kulkas.
Haechan membantu taeyong menaruh bahan bahan lainnya di rak dan wadahnya, " yogurtnya ditaruh dikulkas apa kamu makan dek? " tanya haechan pada jaemin. " emm? Itu tadi titipan kak. Taruh dimeja dulu saja, nanti nana kasih tau kakak doy. " haechan mengangguk dan melanjutkan menaruh barang barang.
" kamu beli apa sayang? " mark memeluk pinggang ramping haechan dari belakang. " daging? Kamu mau makan sekarang? Kalo iya aku buatin. "
" nanti aja yang, sekalian nunggu yang lain. Ga enak kalo aku doang yang makan. " haechan mengangguk. Mark tetap melingkarkan kedua tangannya di pinggang sang kekasih.
Jaemin , taeyong dan jeno yang melihat kemesraan dua bucin tersebut hanya menghela nafas kasar lalu melenggang pergi dari dapur.
***
Sore menjelang malam, tepatnya setengah enam. Semua anggota tengah berkumpul diruang tamu sembari menunggu jam untuk membuat makan malam.
Mereka tengah menonton film horror, dimana menampilkan adegan yang sangat mengejutkan mereka semua.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ding Dong! ( END )
FanfictionSebuah rumah yang sudah lama tak disinggahi dijadikan sebuah rumah singgah untuk kelompok para pemuda, awalnya saat mereka datang pertama kali biasa saja lama lama banyak kejadian yang tak pernah mereka sadari. Membuat mereka yang awalnya betah haru...