Alana Claryssa, gadis cantik yang tinggal bersama paman dan bibinya. Memiliki sifat datar, dingin dan tertutup membuatnya terlihat misterius, dibalik itu dia sosok yang hangat dan perhatian pada sekitarnya.
Sejak kecil dia sering mendengar suara asi...
Seorang wanita yang merupakan wakil ketua dari sebuah kelompok rahasia sedang duduk di ruangan pribadinya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Wanita dengan masker dan rambut di kepang itu sedang memperhatikan kertas di depannya. Kertas atau surat yang ditemukannya kemarin.
"Siapa gadis itu?" ucapnya sembari mengambil kertas tersebut dan memperhatikannya dari dekat.
'Dan Pangeran dari Aderald Kingdom itu, setahuku dia sangat menjaga jarak dengan orang asing, bagaimana dia bisa dekat dengan orang yang selain para para pangeran dan putri? Apalagi dia membawa gadis itu di gendongannya' pikirnya.
"Jika Pangeran Aderald Kingdom itu mengenalnya pasti Adriel juga kenal gadis itu" dugaannya.
Wanita itu masih bergulat dengan pikirannya, sampai suara dentuman keras membuatnya terkejut.
DHUMM!
Wanita itu langsung berdiri dari duduknya, "Ada yang menghancurkan pelindungnya?!"paniknya.
Ia segera berteleport ke luar rumah tersebut. Begitu tiba di teras, mata tajam nya dapat langsung menemukan keberadaan gadis asing di wilayahnya.
Wanita itu menyipitkan mata sebab tak bisa melihat wajah gadis tersebut dengan jelas, 'Suruhan siapa dia? berani-beraninya dia masuk ke wilayah ku!'
Wanita itu segera mengeluarkan senjatanya, yaitu sebuah panah. Dan ia mulai membidik kearah gadis tadi, kemudian melepaskan anak panahnya.
Syutt!
Gadis itu berhasil menghindar. Wanita itu berdecih kesal, "SIAPA KAU?!" teriaknya.
Dan gadis itu langsung kabur karna ketahuan.
"Sial dia kabur, aku tak akan melepaskannya"
Wanita itu segara menunggangi kuda yang berada di samping rumahnya dan langsung mengejar gadis tadi.
Beberapa menit pengejaran.
Duakh!
Hiinghhh!
Wanita itu menarik tali kudanya begitu sebuah dinding yang terbuat dari akar itu berdiri di depannya.
"Ck dia pikir hal seperti ini bisa menghalangiku?" ucapnya sembari turun dari kuda.
"Dia belum tau saja kalau aku sengaja menggiringnya ke jalan buntu. Akan ku temukan kau disana bocah", sambungnya dengan senyum remeh.
"DREA!" teriaknya memanggil sang partner.
Kemudian muncul seekor elang besar dengan bulu coklat gelap, dia tampak memberikan hormat pada pemiliknya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
