Alana POV
Setelah menyelesaikan urusan ku dengan wanita tadi, aku memutuskan untuk kembali ke Academy. Keputusan ku didasari beberapa alasan, pertama karna hari sudah hampir sore, kedua, karna aku lelah setelah pertarungan tadi dan yang menjadi alasan utama ku, aku butuh makan.
Kruyukk..
Suara perut ku entah yang ke berapa kali.
"Harusnya aku ambil apel lebih banyak tadi" eluh ku.
Beberapa menit kemudian..
Di tengah perjalanan ku yang ditemani rasa lapar itu, tiba-tiba aku mendengar suara aneh. Suara itu berasal dari semak-semak di belakang ku.
Srukk
Srukk
Suara yang sama kembali terdengar dari atas pohon. Lalu ke semak-semak di sampingku, kemudian berpindah lagi dan lagi, bergerak mengelilingi ku.
'Apa itu? Dia bergerak sangat cepat' batin ku waspada.
"Siapa disana?!" teriak ku tapi tak ada yang menjawab.
Srukkk
Srukkk
Srukkk
Suara itu kembali muncul dan kini tepat dari semak-semak di depan ku.
Srukk...
Srukk...
'Akan ku periksa' batinku lalu pergi ke sumber suara.
Srakk
"Kosong?", tak ada siapapun di balik semak tersebut.
'Pergi kemana lagi dia?' pikirku.
Namun tiba-tiba saat aku membalikkan badanku..
“Kejutan!”
Muncul seekor rubah kecil dengan bulu orange kecoklatan. Kemunculannya yang tiba-tiba membuatku terkejut.
'Dia bisa bicara? Jangan-jangan dia salah satu magic animal?'
"Hei kenapa diam saja?" ucap rubah itu lagi sambil memiringkan kepala kecilnya.
Astaga dia benar-benar imut.
"Oh ya aku bawa sesuatu untukmu"
Tuk.
Sebuah apel menggelinding ke arahku.
"Aku akui itu sogokan, ayolah ambil dan jadi partnerku" pintanya mengerjapkan mata beberapa kali.
Astaga aku hampir lupa tujuan ku kemari, aku kan harus mencari partner.
"Jadi bagaimana? Ayo! Ayo! Jadi partnerku ayo!" ucap rubah itu berlarian di sekitarku.
'Lagipula itu memang tujuan ku sejak awal'
KAMU SEDANG MEMBACA
Darolent Academy : Lost Darold Princess
FantasyAlana Claryssa, gadis cantik yang tinggal bersama paman dan bibinya. Memiliki sifat datar, dingin dan tertutup membuatnya terlihat misterius, dibalik itu dia sosok yang hangat dan perhatian pada sekitarnya. Sejak kecil dia sering mendengar suara asi...