Happy Reading guys 🥰
🔗
Setelah sampai di tingkat sepuluh , ia segera mengambil fail tersebut diatas mejanya lalu berlari keruangan ketua pemasaran tanpa memperdulikan kai atau yang lain.
Tok tok !
Jimin mengetuk pintu bilik ketua Timnya itu dengan rasa bergitu lelah dan nafasnya yang tercungap-cungap kerana berlari menaiki tangga sehingga tingkat sepuluh .
" Masuk "
Jimin mendengar arahan dari dalam , ia langsung membuka pintu dan menghampiri ketuanya yang tiba-tiba melihat kearahnya dengan tatapan tajam.
" Sajangnim ! Maafkan saya , Saya terlambat... "
Ujar Jimin dengan suara yang bergetar dan sedikit menunduk apabila ia melihat ketua Timnya itu menatapnya tajam .
Jimin menghulurkan laporan yang telah ia siapkan semalam kepada ketua Timnya.
" Park Jimin , jam berapa sekarang ! Apa kau fikir tempat ini untuk kau bermain-main ? Sehingga kau sesuka hati datang terlambat seperti ini dan apakah kau tahu laporan ini harus dihantar pagi ini ! . "
Bentak mr Jung , ketua Tim pemasaran itu yang sudah berdiri dari tempat duduknya dan bercekak pinggang.
" Maafkan saya sajangnim , saya benar-benar minta maaf , saya bangun kesiangan dan ada masalah sedikit tadi .... maafkan saya "
Jawab Jimin jujur dan masih menunduk ketakutan
" Hmm... Jam berapa kamu pulang semalam ! "
Tanya Mr. Jung dengan nada yang sedikit perlahan apabila melihat pengawal magang itu seperti ketakutan.
Ia tahu Jimin sudah pulang lewat malam hampir jam satu setengah malam kerana menyiapkan laporan yang ia berikan.
Ia juga ada mendengar dari security dihadapan bangunan yang kagum dengan sifat Jimin yang sanggup pulang tengah malam semata-mata ingin menyiapkan laporan dan bekas-bekas yang akan diserahkan kepada pihak atasan.
" Satu tiga puluh minit malam sajangnim ! "
Jawab Jimin tergagap-gagap
" Hm... Baiklah ... Jimin saya harap awak tidak akan ulangi lagi , selama awak berkerja hampir satu bulan ini , saya suka cara kerja awak yang perprofesional itu . "
Ujar Jung hoseok panjang lebar yang membuatkan Jimin mengangkat wajahnya dan tersenyum malu mendapat pujian dari ketuanya itu.
" Baik sajangnim , saya janji saya tidak akan ulangi lagi... Maafkan saya sajangnim ! "
Kata Jimin sedikit menunduk memberi hormat dan tersenyum lembut
" Hm... Baiklah awak boleh keluar ! "
Mr. Jung tersenyum lalu mula melihat laporan yang diberikan Jimin sebentar tadi.
" Baik sajangnim ! Gomawo . "
Pamit Jimin dengan wajah tersenyum... Walaupun ia benar-benar rasa penat tapi ia benar-benar gembira setelah mendengar pujian dari ketua Timnya itu tadi.
Setelah keluar dari bilik ketua Timnya itu ... Ia berjalan ketempat duduknya dengan perasaan sedikit lega setelah mengadap ketua Timnya itu.
Walau pada ketika itu kakinya benar-benar merasa gemetar dan ingin tercabut . nafasnya yang masih tersekat didadanya masih terasa akibat berlari naik tangga tadi.
YOU ARE READING
KAU TAKDIRKU ! - JIKOOK -
FanfictionSINOPSIS Park Jimin ... Jadilah kekasihku Tidak Tuan , Aku mencintai kekasihku Tapi kekasihmu pasti akan mengkhianatimu ! - Jeon Jungkook aku tidak penduli ! hanya dia takdirku ! - park Jimin tidak kau salah park ! kau hanya takdirku park Jimin...