👑 PART 9 👑

24 2 0
                                    

Happy Reading Guys 🥰

🔗

Sudah 3 hari sejak kejadian dimana Jimin melihat sang kekasih bersama seorang lelaki .

Ia benar-benar buntu dan tidak tahu harus melakukan apa lagi ... Setiap kali ia menelefon sang kekasih .. panggilannya pasti tidak diangkat dan pesanannya juga tidak pernah dibalas.

Jimin yang berada ditempat duduknya mengerjakan tompokan fail yang semakin bertimbun dari ketua Tim . Ia melepaskan keluhan yang kasar dan mula mengetik keyboard komputer lagi .

" Jimin .. kau okey ... "

Tanya kai  yang mendekatkan kerusinya kearah Jimin setelah mendengar keluhan kasar dari Jimin.

" Aku okey ... Wea ? "

Tanya Jimin lagi tanpa berpaling langsung melanjutkan pekerjaannya .

" Tiada apa aku saja tanya... Aku lihat kau seperti ada masalah ? "

Kata Kai lagi langsung diangguk oleh teamin temanya .

" Tiada apalah ... Aku okey ... Buatlah kerja kau ..."

Kata Jimin  lagi tanpa memperdulikan tatapan dari sahabatnya itu .

Mm...

🔗



Jam hampir pukul 6 petang dimana para staf Tim pemasaran dan Tim lain berhambur keluar sejak 5.30 petang tadi lagi .

Tapi tidak dengan Jimin yang masih fokus pada layar komputer menyiapkan tugasan yang harus dihantar Esok pagi .

" Jimin... Apa kau belum pulang ?"

Tanya ketua Tim pemasaran itu siapa lagi kalo bukan Jung Hoseok

" Haa Tuan Jung .. saya sedang menyiapkan laporan sebelum pulang "

Kata Jimin yang sudah bangun dan menunduk hormat kepada atasannya itu .

" Hmm... Jangan kerja sampai lewat malam Jim... dan  ada apa dengan panggilan itu  ... Sudahku katakan jika tiada orang panggil saja aku Hyung "

Kata Hoseok tersenyum ramah kepadanya yang membuatkan Jimin hanya membalas senyuman itu dan mengangguk .

" Baik Hyung  "

Kata Jimin.

" Baiklah Hyung pulang dulu "

Kata Jung Hoseok tersenyum lalu pergi menuju ke lift untuk pulang .

Jimin melilaukan matanya melihat sudut ruangan tim pemasaran yang sudah kosong ... Tiada seorang pun yang ada diruang itu kecuali dirinya .

Ia duduk kembali ditempat duduknya ... Fikirannya melencong entah kemana... Ia teringat akan sang kekasih yang telah berubah ..

" Apa yang harus aku lakukan "

Tanya dirinya sendiri ...

Sudah banyak kali Jimin pergi kerumah sang kekasih tetapi sang kekasih selalu tiada dirumahnya ... Sang kekasih benar-benar berubah .

Jimin yang ingin menyambung pekerjaannya tiba-tiba merasa haus ...tekaknya terasa kering tiba-tiba .

' Aku harus ke Toilet dulu dan membuat coffee .. hmm '

Guman Jimin pada dirinya sendiri .

Ia berjalan kearah Toilet yang sedikit gelap kerana para karyawan semua sudah pulang dan pasti sudah banyak lampu yang akan  ditutup secara automatik.

KAU TAKDIRKU !  - JIKOOK -Where stories live. Discover now