Seperti hari-hari sebelum nya, Evan sangat berisik di samping Keisha, Keisha tentu saja menanggapi cerita Evan dengan baik.Evan membahas Norman yang sangat membenci Keisha, rupanya Norman menyukai Clara, patut lah Norman tidak menyukai Keisha karena selama ini Keisha sering menghalangi Norman.
Saat jam makan siang telah tiba, Keisha ke kantin dan membeli roti melon lagi. Roti yang ia beli kemarin rupanya sangat lembut dan manis.
Di Akademi Crestwood, semua tempat sangat lah bersih dan indah.
Crestwood juga menyediakan berbagai macam ekstrakurikuler seperti renang, basket, voli, sepak bola, badminton, tenis dan bisbol.
Keisha melewati beberapa ruang olahraga sebelum tiba di kantin.
Untung saja dia tidak bertemu tiga protagonis yang lekat satu sama lain.
Keisha membeli tiga buah roti melon dan memakan satu sambil berjalan menuju taman.
Saat Keisha tiba di taman Crestwood, ia langsung duduk di bawah pohon yang besar. Angin dengan lembut menerpa wajah nya dan meninggalkan rasa sejuk.
Rasanya sangat menyenangkan bagi jiwa 25 tahun sepertinya memakan roti lembut nan manis sambil disuguhi pemandangan indah dari berbagai macam warna bunga-bunga yang harum.
Keisha memakan roti nya dengan lahap. Sebenarnya, bisa saja dia memakan menu nasi dan daging di kantin. Namun, hidung Keisha lumayan sensitif, rasanya kurang nyaman jika dia harus mencium aroma feromon alpha dan omega yang bocor.
Crestwood sungguh luar biasa, bahkan siswa-siswi disini bebas memodel rambutnya.
Keisha me rileks kan badan nya di bawah pohon yang sejuk, namun Evan tiba-tiba saja mendatangi Keisha dan duduk di sebelahnya.
Kemarin Alerick yang mengganggu nya, sekarang adalah Evan? "Apa yang kamu lakukan disini?bukan kah kita harus merundung Simon?," Evan mengingatkan Keisha.
"Simon Orion?," Keisha bertanya kepada Evan dan memastikan nama yang ia sebut. Dan terlebih lagi, pemilik aslinya mempunyai jadwal merundung! Keisha yang asli sungguh buruk.
Evan menatap Keisha dengan aneh, ada apa dengan temannya itu beberapa hari terakhir ini? "Ya,"
Jika Keisha Ephraim adalah umpan meriam yang mati lebih awal, maka Simon Orion adalah selanjutnya.
Simon dibunuh oleh Alerick sendiri, tentu saja Simon dibunuh setahun mendatang. Setelah kehidupan Akademi, para protagonis melanjutkan kehidupan kampus mereka.
Genre novel 'Destiny' berubah menjadi 18+.
Dan Simon Orion adalah omega yang terobsesi kepada Alerick karena Alerick menolongnya saat Keisha merundung Simon.
Keisha berdiri dan mengikuti Evan. Keisha berniat membubarkan anggota-anggota geng milik nya
Keisha sampai di gudang olahraga bekas. Terlihat beberapa kubu Keisha menyiram seseorang di tengah-tengah mereka.
Simon, anak itu terlihat sangat kecil dan terlihat rapuh. Kacamatanya telah jatuh di tanah. Rambut nya panjang dan poni nya menutupi wajah nya.
Keisha bergerak maju dan menyingkirkan beberapa orang di depan nya. Evan mengangguk puas, berpikir Keisha akan memukuli Simon.
Namun, Keisha melepas jaket nya dan menutupi tubuh kecil Simon. Bagi Keisha, omega pria maupun wanita, layak nya wanita normal di tempat asalnya dulu.
Evan kaget, dia sudah mengetahui bahwa teman nya berubah beberapa hari terkahir ini. Namun, dia sampai tidak menyangka kalau Keisha berubah sejauh itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Transmigrate Into The Role Of The Alpha Female Villain (END)
Romance(Pembaca Budiman, untuk menghargai kerja keras penulis. Silahkan Follow terlebih dahulu sebelum membaca dan memberikan Vote setelah membaca) Setelah ia jatuh tersandung batu di perjalanan pulang dari kantor nya, Keisha bertransmigrasi kedunia ABO...