Setelah bell masuk berbunyi , Tara memulai pembelajarannya , Selama pembelajaran , Hanya Vara yang benar benar memperhatikan pembelajarannya dan bukan Tara , Murid murid lain tidak sama dengan Vara , Mereka hanya memiliki dua pilihan , Antara sibuk bersama temannya atau memperhatikan Tara , Guru mereka sendiri.
Saat jam istirahat , Tara tetap berdiam di kelas , Sementara murid muridnya pergi keluar kelas selain Vara. Vara hanya duduk di mejanya dan bermain hp , Benar benar seperti orang asing dengan Tara , Tara yang memang sensitif dengan perlakuan kecil seperti itu hanya memandangi Vara dengan raut muka kosong. Vara yang sadar akan hal itu langsung ke meja Tara dan menariknya untuk ke mejanya.
" Sayang , Jangan sedih ya? Aku pusing gara gara materi mu aja. " Ucap Vara menenangkan 'guru' nya itu.
" Bener kan? Kamu bikin aku panik tau , Padahal aku ga ngelirik cewe lain. " Kata Tara.
" Engga sayanggg , Mau itu ga?. " Tawar Vara.
" Mau sayang , Di kantorku aja ya?. " Jawab Tara.
" Iya iya , Ayo. " Ucap Vara.
Akhirnya mereka berdua pun pergi ke kantor Tara dan untungnya tidak ada yang melihat mereka berdua. Se sampainya di kantor Tara , Vara langsung mengunci pintu kantor Tara. Setelah Vara mengunci pintu kantor , Tara langsung membalikkan badan Vara dan mencium bibir Vara.
" Swyngggg , Bntwrrrr. " Kata Vara yang bahkan tidak di ketahui oleh Tara karena lidah Vara sedang di gigit oleh Tara. 10 menit mereka melakukan itu dan akhirnya Tara berhenti menggigit lidah Vara.
Vara diam sejenak dan setelah itu ia langsung melepaskan roknya , Ternyata Vara tidak memakai short ataupun celana pendek , Yang membuat Tara dapat melihat langsung intim Vara dari bentukan celana dalam Vara.
" Kamu bolos pelajaran bu fara sama pak kevin aja ya , Sama aku aja belajarnya. " Ucap Tara yang ingin menghabiskan waktunya bersama Vara.
" Sayang , Aku mau belajar , Jangan maksa aku muasin hasrat kamu doang , Kamu harus bisa ngertiin aku. " Jawab Vara sambil sedikit kesal.
Tara tentu mengerti , Namun ia sedikit sedih karena dari nada Vara , Sudah jelas jika Vara membentaknya. Akhirnya mereka berdua kembali ke kelas dan Tara menaruh barang barangnya di meja Vara karena Tara akan di gantikan oleh guru mapel selanjutnya yaitu bu fara.
Sepanjang pelajaran itu , Tara sama sekali tidak mengganggu Vara , Malahan sekarang Tara yang fokus akan pekerjaannya dan bersikap cuek kepada Vara. Di jam istirahat , Vara mencoba mendapatkan perhatian Tara , Namun karena Tara terlalu fokus dengan pekerjaannya , Setelah mendapatkan perlakuan seperti itu , Vara memutuskan untuk bermain hp saja tanpa mengganggu Tara lagi.
Walau Tara fokus dengan pekerjaannya , Sebenarnya Tara gemas dengan kelakuan Vara saat ia ingin mendapatkan perhatian Tara , Akhirnya Tara mengelus rambut Vara dengan halus dan menyederkan Vara ke bahunya.
" Maaf ya sayang , Aku ga ada niatan cuekin kamu , Tadi cuek karna emang fokus sama kerjaan. " Ucap Tara.
" Iya , Gapapa sayang , Aku tau kamu sibuk kok. " Jawab Vara.
" Kamu mau beli apa? Pake saldoku aja nih. " Ucap Tara sambil memberikan hpnya.
" Kok tiba tiba banget?. " Tanya Vara.
" Kamu tadi main hp karna liatin barang yang kamu masukin keranjang kan?. " Jawab Tara.
" Ternyata kamu tetep perhatiin aku ya. " Batin Vara.
" Cek out pake saldoku aja ya , Pulang sekolah ku isi saldomu , Sekalian kita makan di luar. " Lanjutnya.
" Iya sayang, Makasih yaa. " Jawab Vara sambil mencium pipi Tara.
Aksi mereka berdua di lihat oleh salah satu siswa perempuan , Siswa itu tentu langsung melaporkan ke kepala sekolah karena aslinya siswa itu tidak menyukai Tara sama sekali karena ia mengincar Vara.
" Pak! Saya liat bu Tara mesra mesra an sama muridnya , Vara. " Ucap Siswa itu.
" Hm? Tara?. " Batin Kepala sekolah.
" Maksud kamu?. " Ucap Kepala Sekolah.
" Saya lihat Vara mencium pipi bu Tara pak. " Jawab Siswa itu.
" Yaudah toh? Bukan urusan saya. " Jawabnya.
" Loh pak! Gabisa gitu dong, Bu Tara sudah terhitung pedofil ini!. " Jawab Siswa itu.
" Selagi kamu hidup , Itu bukan masalah kan?. " Ucap Kepala sekolah.
Akhirnya Siswa itu menyerah dan keluar dari ruangan kepala sekolah. Tidak ada yang tau bahwa kepala sekolah SMA ini adalah ayah dari Tara.
Ayah Tara juga sudah tau tentang hubungan Tara dan Vara dan apa yang mereka lakukan selama ini , Ayah Tara tentu mengizinkan putri nya itu untuk memiliki hubungan dengan seseorang karena selama ia hidup , Ia tidak pernah melihat putri nya itu luluh pada seseorang.
.
.
.
.
.
Jam pulang pun tiba , Tara seperti biasa menggendong Vara menuju mobil , Saat di mobil , Vara ingin duduk di pangkuan Tara yang tentu di turuti oleh Tara. Selama perjalanan juga , Vara meng elus elus milik Tara hingga akhirnya menegang dan menjadi sangat tegak sangat tegak.
" Makin gede aja mainan ku. " Ucap Vara.
" Punya siapa dulu?. " Tanya Tara.
" Punya mami aku. " Jawab Vara yang melanjutkan kegiatannya meng elus elus milik Tara.
" Aku udah ga tahan. " Lanjut Vara.
" Ga tahan apa? Sangenya?. " Tanya Tara.
" Iya. " Jawab Vara.
" Yaudah buka aja resletingnya. " Ucap Tara.
Vara pun membuka resleting celana Tara dan menaikkan roknya , Ternyata Vara sudah tidak memakai celana dalamnya lagi sejak ia naik ke mobil Tara tadi. Tanpa Vara memasukkan milik Tara ke intimnya , Milik Tara sudah masuk langsung ke intim Vara yang sudah basah dan milik Tara yang sudah sangat tegak.
" Ngghhh.. " Desah Vara.
" Enak kan?. " Tanya Tara.
" I-iyaa enakk. " Jawab Vara.
Tara memberhentikan mobilnya di suatu tempat sepi dan membiarkan kekasihnya itu beraksi.
Vara pun menaik turunkan badannya itu, Sementara Tara melepas kancing seragam Vara. Setelah semua kancing terlepas, Terlihat dua payudara milik Vara ikut naik turun ke atas dan ke bawah.
" Cepetin lagi sayang. " Ucap Tara.
Vara pun mempercepat temponya itu hingga membuat mobil Tara bergoyang goyang ke kanan dan kiri.
" S-sayangg , Akuu mau muncratt. " Ucap Vara yang sedikit kesusahan karena sambil menggenjot dirinya sendiri ke milik Tara.
" Muncrat in di dalam ya?. " Tanya Tara.
" E-ngghhh... E-Enggaaaa. " Jawab Vara.
" Iyaudah turun buruan. " Ucap Tara.
Vara pun turun dari pangkuan Tara sambil mengeluarkan cairannya. Setelah itu Vara mengulum milik Tara yang akhirnya Tara mengeluarkan spermanya di dalam mulut Vara.
" Telen ya sayang , Enak kok. " Ucap Tara.
Sesuai perintah Tara , Vara pun menelan sperma Tara.
" Kapan kita bisa buat debay? aku mau. " Ucap Tara.
" Nanti ya kalau aku udah mau graduation kelas 12 , Kamu boleh keluarin di dalam sepuasmu. " Jawab Vara yang memberi kepastian kepada Tara.
" Beneran ya? Aku bakal nunggu kamu. " Ucap Tara.
" Beneran sayang. " Jawab Vara.
KAMU SEDANG MEMBACA
Teacher To Lovers
RomanceSeorang murid yang menjalankan hubungan dengan gurunya dan akhirnya melakukan hubungan terlarang dengan sang guru.