Dalamnya lautan kadang masih bisa untuk di Selami, bagaimana dengan hati manusia ?
Seorang idol yang mengalami trauma karena sifat obsesi seseorang yang mengaku sebagai fans, hingga akhirnya membuat Jun kesulitan tidur setiap malam.
Hingga suatu har...
Jun sudah bangun pagi-pagi sekali hari ini, rencananya hari ini ia akan melakukan yoga dengan the8 melalui zoom, memang agak aneh kelakuan dua orang ini, tapi The8 melakukan ini agar Jun tidak melewatkan yoga yang seharusnya menjadi salah satu kegiatan bagus di sela-sela pemulihannya. Tentu saja The8 tidak akan melewatkan membantu Jun agar ia segera pulih, meskipun Jun sangat malas melakukannya, ia bahkan sengaja tidak mendengar ketika The8 mencoba menelponnya, tapi memang The8 yang keras kepala tidak akan berhenti mengganggu sampai jun menjawab telepon.
Dan disinilah Jun sekarang, terdiam di atas matras yoga dengan laptop menyala yang menampilkan the8 yang sedang memberikan arahan untuk Jun, Jun hanya menggangguk-angguk saja. Alasannya adalah agar kegiatan ini cepat selesai, tentu saja.
"Jun hyung, jangan pasang wajah seperti itu! kau harus bahagia ketika melakukannya." tegur The8 yang melihat Jun seperti sedang melamun.
"Iya iya ... aku sedang mendengarkan, ayo cepat tunjukan gerakannya~"
"OK~"
Sesi yoga pun berlangsung selama 20 menit, tidak akan lama karena Jun sudah mengeluh terus menerus ketika gerakan yoga baru saja masuk ke gerakan kedua.
"Kalau kau malas yoga lagi panggil saja aku." ucap The8 sambil terkekeh kecil.
"Hmmm" Jun sepertinya sudah kelelahan, ia bahkan malas menjawab ucapan The8 yang sudah menertawakan wajah Jun yang memerah.
"Yasudah, aku ada jadwal sebentar lagi, ku tutup ya."
"Hmm semangat~"
.
.
"Jun-aa, hari ini mau coba makan diluar? aku sedang malas masak." ucap Boomseok yang sedang berbaring di sofa dengan televisi yang menyala.
"Terserah hyung saja, aku juga sedang malas melakukan apapun, badan ku sakit karena yoga tadi pagi." keluh Jun yang di sambut tawa oleh Boomseok.
"Di belokan jalan depan ada restoran makan, ku dengan namanya wang-gol."
"Wang-gol?" tanya Jun heran.
"Iya, aku sendiri tidak tahu apa maksudnya, tapi orang-orang bilang makanan disana selalu enak, makanya selalu ramai."
"Ayo kalau begitu, kita terlalu rajin karena terlalu sering memasak."
"Ralat ~ aku yang terlalu sering memasak."
"Iya iya hyung yang masak, aku yang complaint."
"Nah itu baru benar."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
