Dalamnya lautan kadang masih bisa untuk di Selami, bagaimana dengan hati manusia ?
Seorang idol yang mengalami trauma karena sifat obsesi seseorang yang mengaku sebagai fans, hingga akhirnya membuat Jun kesulitan tidur setiap malam.
Hingga suatu har...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Wawww seperti mendapat kabar dari pacar saja~" gumam hayoon ketika melihat notifikasi pada ponselnya, senyumnya tidak luntur meskipun pesan tersebut sudah ada sejak beberapa menit yang lalu.
"Huft ... aku sudah merindukannya ~" gumam Hayoon lagi sambil menatap sedih wallpaper pada ponselnya. "Jangan pergi terlalu lama Mr.Moon." nenek Hayoon hanya menggeleng melihat kelakuan cucunya yang sudah bersikap aneh sejak tadi.
.
Jun dan Boomseok sudah tiba di rumah sakit, setelah melakukan janji temu sebelumnya, mereka berdua langsung diarahkan pada ruangan dokter yang menangani Jun selama masa pemulihan dan pengobatan.
Semua pemeriksaan menunjukan kemajuan yang signifikan menuju hal baik, itu membuat Jun lebih semangat menjalani pemulihannya agar dapat segera kembali bersama teman-temannya.
"Ada keluhan lagi Jun-ssi?" tanya dokter pada Jun.
"Sejauh ini tidak ada dok." jawab Jun sambil tersenyum.
"Syukurlah, saya senang melihat perubahan yang semakin baik ini."
"Begitu juga saya dok, terima kasih atas bantuannya."
"Sama-sama Jun-ssi, seperti biasa jika ada kejadian yang mendesak hubungi saya dan jangan pernah lupa akan obat-obatan yang sudah saya resepkan. Jun-ssi bisa kembali lagi berkonsultasi 2 minggu yang akan datang."
"Baik dok, kalau begitu saya permisi."
"Tentu. Semoga pertemuan selanjutnya harus lebih baik dari pertemuan hari ini."
"Semoga saja." ucap Jun kemudian keluar dari ruangan dan menghampiri Boomseok yang sudah menunggu di depan ruangan.
"Bagaimana?" ucap Boomseok sambil menyerahkan topi, masker dan kacamata hitam untuk Jun.
"Semuanya baik hyung, aku senang mendengar semua perubahan ku sudah lebih baik dari sebelumnya, terima kasih sudah mau menemani ku."
"Ishhh bukan masalah, aku senang bisa menemani mu, kau harus lebih semangat lagi agar pemulihan mu semakin baik lagi."
"Semoga saja."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
