"Zeta, milik gue."
-Dirga"Oh iya Zeta! lo mau kan gabung sama kami?"
Syela tersadar dan menghampiri zeta dengan raut antusiasnya, Zeta yang terlihat sedang mengobrol dengan Dinar dan ajakannya mengalihkan perhatian anggota DS yang lain.
"wait girl, who is she?" Spontan Disa yang baru saja menyadari jika Zeta ada di antaranya.
"Dia yang kata gue nyelamatin gue cok, zeta"
"Ahhh, hay Zeta! gue Rina, inget yaa gue yang paling imut disini ahaha! becandaa girl" Rina-- cewe paling pendek diantara anggota Ds yang lainnya, muka nya yang sedikit chubby membenarkan sekali akan pernyataannya yang menyebut dirinya paling imut.
"Gue Thania, salam kenal Zeta. Makasih udah nolong Syela ya" Ucak Thania-- Cewe berkacamata itu tidak terlihat cupu sama sekali, ia malah terlihat sang predator sebenarnya dari Ds ini, garis wajahnya yang tegas sangat kontras dengan sikap nya yang sangat friendly.
"Woahhhh, Zetaa ya? kayak pernah denger! btw nama gue Disa, salken ya bro"
"Jadii?? mauu ya! okey malam ini tepat jam 12 malam Zeta resmii jadi anggota Ds! besok kita makan-makan karena kedatangan anggota baru guyss, gue yang traktir!" lantang Syela dengan heboh membuat Zeta shock mendengarnya.
WTF? itu mah bukan ajakan!
dan tunggu.
JAM 12!
Sudah selarut itu ia disini? what!
Tapi Zeta senang sekali, tak ada tatapan mata yang memandangnya remeh atau takut seperti di Sma Ks.
Rasanya melegakan, bahwa saat ini ia merasa tak sendirian.
"Lo masih Sma kan? Sma mana? besok kita jemput."
▪︎▪︎▪︎
"Anak-anak hari ini kita kedatangan siswa pindahan, silahkan masuk" Ucap bu Jasmine, wali kelas XI Mipa 2 itu mengalihkan perhatian murid di kelas, Diikuti dengan kemunculan sosok siswa pindahan dengan fisiknya yang membuat murid XI mipa 2 memekik kaget.
"GANTENG BANGET!"
"anjir mukanya kaya bule, blasteran dari luar negeri kah?"
"asik akhirnya kelas kita punya cogan!"
"cihh, gantengan juga gue"
*Brakk
"DIAM! baik silahkan memperkenalkan diri nak"
Ucap bu Jasmine dengan senyumannya yang tak cocok saat ia meng- gebrakan meja.
"Hmm, perkenalkan nama saya Daniel Elgara, saya pindahan dari luar negeri. Nice to meet you guys"
Daniel mengedarkan pandangannya kepada murid Xi Mipa 2 dengan senyumannya yang khas.
"KYAAA SUARANYA GILA"
"Mas senyummu itu loh! bahaya banget"
"BANG 08 BERAPAA?"
"Udahh punya pacar belum?"
Daniel mendengar ocehan dari siswi Mipa 2 dengan senyum menanggapinya, ia mengalihkan pandangannya kepada bu Jasmine.
"Saya duduk dimana bu?"
"Ah, kamu duduk sebangku dengan Zeta, Zeta! angkat tanganmu"
"..."
Tentu saja zeta tak menanggapi, ia tidur.
"Z-zeta tidur bu" Ucap Alif- ketua kelas Xi mipa 2 yang duduknya tak jauh dari Zeta.
"Huft, baik Daniel kamu duduk di sebelah siswi yang tidur itu"
KAMU SEDANG MEMBACA
Locus ad anchoram 《 Ongoing 》
Teen FictionOrang bilang Zeta itu aneh, Ia selalu tampil berbeda dan tidak terlihat seperti murid remaja pada umumnya. ▪︎▪︎▪︎ "..." "Hanya mimpi kan? tapi mengapa aku menangis?" Oh God, ku pikir semua orang benar. Aku memang aneh.