Istri buta pembawa keberuntungan Sang Mafia (B×B) [ HITAUS DULU]

14.

.SEKELOMPOK ORANG MISTERIUS.

Happy reading........

Sebulan kemudian semenjak kecelakaan tuan Adrian, vio hidup dengan nyaman di rumah keluarga jeffrod, dia tidak banyak berinteraksi dengan orang-orang rumah.

Halbert sering bepergian dan jarang ada dirumah, pelayan semuanya pun sibuk. Tapi vio masih engan berkomunikasi dengan mereka semenjak diperlakukan kasar oleh pelayan keluarga Adrian di masa lalu, dia khawatir para pelayan itu juga mengejeknya karena dia buta.

"Bisakah aku jalan-jalan di sekitar kota ?". Tanyanya pada salah satu pelayan yang sedang mengepel lantai.

Pelayan yang ditanyai vio menoleh, Ekspresi sangat sopan. "Tuan muda, apakah kamu ingin jalan-jalan karena bosan di rumah ?". Tanyanya balik.

"Iya, aku....aku hanya ingin menghirup udara perkotaan, aku tidak pernah tahu seperti apa keramaian". Jawabnya.

"Kalau begitu, aku akan menghubungimu tuan Halbert terlebih dahulu". Jawab pelayan itu.

"Apakah ini akan mengganggunya ?". Vio khawatir jika permintaan kecilnya ini akan membuat Halbert tidak nyaman.

Wanita pelayan itu menggelengkan kepalanya dan tersenyum penuh arti. "Jangan khawatir tuan muda, tuan Halbert berkata jika ada sesuatu tinggal menghubunginya saja". Jawab pelayan itu.

Vio tidak lagi menolak dan membiarkan pelayan menghubungi Halbert, ada pembicaraan singkat di telepon dan sepertinya tidak ada penolakan sama sekali, setelah pelayan mengakhiri panggilan telepon rumah, vio diperbolehkan untuk jalan-jalan.

Tapi, vio harus dalam pengawalan. Dan beberapa bodyguard yang menjaga rumah keluarga jeffrod
Mengantarnya ke pusat kota untuk menghirup udara segar musim panas.

Seorang pelayan juga ikut untuk menuntunnya di sepanjang jalan, sementara bodyguard mengikuti dari dalam mobil.

Banyak suara bising di sekitar vio saat tiba di pusat kota. Dan berbagai perbincangan tertangkap indra pendengarannya. Dia juga mencium aroma disekitarnya. Baik parfum, makanan atau bahkan tubuh seseorang.

Vio Akhirnya berhenti di depan salah satu toko kue, mencium aroma krim, butter, telur serta susu bercampur buah segar, dia jadi penasaran.
"Tuan muda, apakah kamu ingin memakan kue ?". Wanita pelayan yang menemaninya melihat jika vio memperhatikan toko kue dengan ekspresi kosong.

"Aku ingin kue vanilla yang ada di sana". Katanya.
"Bisakah aku membelinya ?, aku punya uang". Dia menunjuk ke salah satu kue vanilla yang dipajang di kotak kaca di dalam toko.

Wanita pelayan yang melihatnya terkejut. "Tuan muda, bagaimana kamu tahu di sana letak kue vanilla ?". Tanya pelayan itu.
Vio hanya tersenyum. "Aku mencium aromanya".
"Oh...". Wanita pelayan itu tertegun dan merasa ini sepertinya sulit untuk dilakukan orang buta lainnya. Pria ini sudah terlatih sejak kecil ?.

Wanita pelayan segera menuntun vio untuk tidak jauh dari toko atau menghalangi jalan orang lain.
Dia segera memasuki toko untuk membeli kue yang diinginkan pria itu.

Namun baru saja wanita pelayan itu membayar dan hendak keluar toko, ada keributan di luar.
Bodyguard keluarga jeffrod segera berkelahi dengan sekelompok pria berpakaian hitam yang tidak dikenal.

"Tuan muda sepertinya ada sekelompok orang yang ingin membuat masalah. Mari kita cari Tempat yang lebih aman dulu". Kata pelayan wanita itu.

Wanita pelayan itu juga terlatih dan tidak ada satupun pelayan di keluarga jeffrod yang dikatakan 'lemah'.

Vio melihat kearah perkelahian berada dengan tatapan kosong, wajahnya seketika menjadi pucat. Tangannya yang memegang tongkat putih menjadi sedikit berkeringat. Dia terlihat sangat ketakutan.
Dia mundur sedikit dan tidak mendengar apa yang dikatakan oleh pelayan disampingnya. Tapi yang pasti nalurinya saat ini memintanya untuk lari.

"Orang-orang Jahat itu datang, mereka datang....p-pasti untuk m- menangkap ku". Gumanya pelan dan ketakutan.

"Tuan muda ?". Wanita pelayan itu kebingungan. Mungkin pria ini Masih pasti mengetahui sekelompok orang itu ?, apa hubungannya?.

Tanpa diduga, vio langsung berlari ke arah lain tanpa menoleh lagi kebelakang. Wanita pelayan itu dibuat terkejut dengan apa yang dilakukannya dan segera mengejarnya. Bagaimana jika pria itu Menabrak orang lain ?.
Benar saja, vio beberapa kali menabrak pejalan kaki Tapi tetap tidak berhenti untuk meminta maaf dan Terus lari.

"Tuan muda, Tuan muda tunggu!". Teriak wanita pelayan itu panik.
Jika sesuatu terjadi pada vio, dia bisa dihukum oleh Halbert karena lalai menjaga vio.

Tanpa diduga, sekelompok orang misterius itu juga mengejar ke arah mereka dan sasarannya adalah vio.

Dor!

Suara tembakan membuat pejalan kaki terkejut dan berteriak ketakutan. Wanita pelayan yang mengejar vio langsung menjerit dan terjatuh saat merasakan nyeri yang luar biasa di betisnya.

Salah satu dari sekelompok pria misterius itu sengaja menembak wanita pelayan itu namun tidak sampai membunuhnya. Mereka tidak peduli dengan pelayan itu dan tatap tertuju pada vio yang berlari tanpa tujuan.

"Cepat kejar dan jangan sampai kehilangan! Tangkap dia untukku!!". Teriak bos kelompok itu tampak garang.

Mereka melewati Wanita pelayan yang masih merintih kesakitan.
Bodyguard keluarga jeffrod sudah sibuk menghubungi Halbert untuk memberi kabar darurat saat ini. Mereka juga melihat Pelayan yang terluka dan salah satu dari mereka segera menghubungi rumah sakit terdekat.

Wanita pelayan itu terlihat sangat penasaran dengan sekelompok pria misterius yang mengejar vio.

"Siapa mereka ?". Tanyanya pelan.
Saat ini, beberapa pejalan kaki berdatangan kearahnya untuk menanyakan situasi. Dia hanya tersenyum kesakitan dan mencari alasan yang tepat untuk menipu banyak orang.

Salah satu bodyguard pura-pura memeriksa keadaan kakinya dan berbisik. "Orang-orang ini seharusnya dari negara China, pakaian mereka berhubungan dengan fengsui. Negara China masih memiliki kepercayaan terhadap hal-hal supranatural". Ucap bodyguard itu.

Mereka melihat yin dan yang pada pakaian hitam kelompok itu lalu hanya menebaknya saja. Alasan kenapa sekelompok orang itu ingin menangkap vio, mereka tidak tahu alasannya.

TBC.