13

494 69 13
                                    

Beberapa hari berlalu, sekarang mereka berada di kantin sekolah, dan asik mengobrol

"Eh, kata bunda ku, malam ini kita bakal adain acara di rumah aunty irene yah?" Tanya rami

"Lah iya gue baru ingat" Jawab yeona

"Iya kita semua di kasih tau juga kok" Ucap ruka

"Kalian semua ikut kan?" Tanya asa

"Ikutt" Kompak mereka

"Okeii, jadi semangat aku ikut" Ucap rita

"Acaranya kan, tunangan kak yeri, masa gak datang sih" Ucap yeona

"Emang iya?" Tanya rita

"Ho oh, kak yeri bakal tunangan" Ucap asa yang sudah tau

"Pantesan, kita harus datang sih" Ucap rami

"Yash" Ucap mereka

Yeri adalah kakak karin, dia akan melakukan tunangan malam ini, dan hanya keluarga dekat dan teman-teman mommy nya yang datang

Saat keasikan mengobrol, seseorang datang di meja mereka

"Sayang" Panggilnya dan mereka semua menoleh padanya

"Ngapain?" Tanya yeona dingin dan ketus, mereka bisa melihat itu

"Ada apa dengan mereka?" Batin mereka kompak

"Kita perlu bicara" Ucap haruto mengenggam tangan yeona

"Gak ada yang perlu di bicarain" Balas yeona

"Maafin aku please, aku gak akan lakuin itu lagi, aku khilaf yeon" Ucap haruto bersimpuh

"Berdiri, ngapain sih sampai gini" Ucap yeona tidak enak

"Makanya maafin aku, aku gak akan gegabah janji" Ucap haruto

"Iya" Balas yeona

"Beneran?" Senang haruto

"Iya, jadi sekarang kamu pergi sana, jangan gangguin kenyamanan teman-teman aku" ucap yeona

"Yaudah, pulangnya bareng aku" Ucap haruto dan tidak lupa mencium pipi yeona

Cup

Kecupnya sekilas dan langsung pergi

"Kalian berantem, pantesan" Ucap rami

"Emang dia lakuin apa yon?" Tanya ruka

"Anak kecil gak boleh tau" Jawab yeona

"Heh!, bisa bisanya, mentang² lo lebih tinggi, gue di bilang anak kecil" Sinis ruka

"Hahah" Tawa yeona melihat wajah cemberut ruka

"Intinya dia ngelakuin hal, yang berlebihan sama gue" Ucap yeona menjelaskan

"Owhh" Ucap mereka

"Rupha belum berlayar?" Tanya rami

Uhukk

Keduanya batuk

"Apaan sih" Malu keduanya

"Malu malu gitu" Ucap asa menggoda keduanya

"Biasanya malu-maluin" Celetuk Rora

"Emang mulutnya pengen gue bekap" Ucap ruka

"Jadi gimana oii" Tanya rami

"Hehe, udah pacaran" Jawab ruka

"Ciee rupha" Ucap mereka

"Cieeeee" Ucap mereka lagi

••FOREVER UP••Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang