part 21.

534 53 21
                                    

_
_
_

"Bagaimana mungkin saham ku yang bernilai milyaran dikelola oleh anak ingusan yang tidak berpengalaman"
ucapan Park Jiwoon lantang.

Yoongi menunggu ada yang akan menjelaskan siapa orang yang baru saja masuk.

"Park Jiwoon, ini bukan tempat yang bisa sembarangan kamu masuki"
Cegat Namjoon dalam rasa heran dan takutnya.

Jimin langsung berdiri mendengar Namjon menyebut nama perempuan itu. Park Jiwoon adalah nama yang Jimin yakini adalah nama ibu kandung nya.

Tinggi melihat reaksi tak biasa yang di tunjukkan Jimin.

"Lama tak bertemu, Kim Namjoon ssi" Jawab Jiwoon dengan senyum dan intonasi yang memprovokasi.

Jung Hoseok menjelaskan bahwa dia dan ibu nya Jiwoon adalah pemegang 20% saham Min Corporate, dan mereka berhak bersuara di dalam rapat itu.

"Kenapa Hoseok adalah anak Park Jiwoon, lalu aku siapa ?. Dan kenapa Ketua Namjoon mengatakan eoma nya meninggal dunia" Batin Jimin.

"Anak ingusan ini hanya akan menghancurkan perusahaan, kenapa kalian tidak memikirkan itu"

Baru Yoongi tau, ternyata ada intrik dan persaingan berat seperti ini di
perusahaan, hal-hal yang pernah Jimin gambarkan sebelum nya.

Menjadi pewaris tunggal pemegang saham terbesar dan pendiri perusahaan
ternyata bukan jaminan untuk nya bisa melangkah dengan mulus menduduki
posisi tertinggi.

"aku akan memimpin perusahaan dengan lebih baik". Jawab Yoongi dengan tenang dan percaya diri,
sesuai dengan latihannya selama 2 bulan bersama Seokjin

"Bagaimana kalau masa percobaan 3 bulan?" lanjut Jiwoon

Jimin tau, itu hanyalah jebakan untuk Yoongi, tapi tak ada yang dapat Jimin
lakukan untuk membela Yoongi, karna dia tak punya hak bersuara di ruangan itu.

Jin mengangguk pelan, memberi kode pada Yoongi yang melihatnya seolah bertanya.

"aku setuju" Tegas Yoongi.

"Lalu bagaimana jika kamu gagal ?" tanya Jiwoon tetap dengan senyum menakut kan nya.

"Sepertinya akan menarik jika gagal, kamu harus bersedia menyerahkan 30%
saham mu. Gimana ?" desak Jiwoon

Dan serentak dengan itu, banyak kepala mengangguk tanda setuju dengan ide Jiwoon itu.

Jimin menatap Yoongi dan
menggelengkan kepala, memberi isyarat agar Yoongi tak menyetujuinya.

Yoongi terdesak, dia tak sadar kalau mentalnya sedang di serang.

"aku setuju". Jawab Yoongi dengan emosi, tanpa meminta pendapat Jin
dan tanpa menghiraukan kode yang Jimin berikan.

Rapat berakhir, dengan kesepakatan Yoongi menjadi Direktur dengan masa
percobaan 3 bulan, dan harus bersedia menjual 30% sahamnya jika dia gagal
memimpin perusahan dengan baik

Satu per satu mereka meninggalkan ruangan. Namjoon melewati dan
menatap Jimin dengan bengis. dan itu mengartikan Jimin harus menghadapnya malam ini.

Tapi Jimin lebih fokus menatap Park Jiwoon dan anaknya Hoseok. tanpa
sadar tangan Jimin gemetar bergerak sendiri.
Taehyung menggenggam tangan Jimin yang shaking, tak berhenti bergerak.

Jimin tak peduli, matanya tetap mengikuti langkah Jiwoon yang berjalan meninggalkan ruangan.

- to be continued -

BLIND SUSPICION [YOONMIN] || ENDМесто, где живут истории. Откройте их для себя