Bab 5

5.9K 659 65
                                    

5

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

5. Obsessed

Biaya transaksi dengan Judas kali ini lebih mahal, seolah Judas tahu ketika Dalton menginjakkan kakinya di Devil's Allure bahwa Dalton akan rela menukar apa saja untuk jalannya transaksi kali ini.

Dua permintaan Dalton dikabulkan oleh Judas dengan imbalan Dalton harus mengembangkan jenis obat baru yang penelitiannya sempat Ayah Dalton hentikan, bukan karena dampak negatifnya yang lebih berbahaya terhadap konsumen, keluarga Dalton tidak pernah peduli dengan hal seperti itu, namun dihentikan karena Ayah Dalton jatuh sakit dan meninggal.

Obat jenis baru dengan kode nama GOT-23, yang diambil dari binatang kambing (Goat) yang melambangkan nafsu dan angka 23 yang juga melambangkan nafsu.

GOT-23 adalah Aphrodisiac jenis baru yang lebih kuat dan lebih cepat bereaksi, membuat yang mengkonsumsi obat tersebut akan luar biasa terangsang, jelas obat seperti ini akan diminati oleh orang seperti Judas dan juga orang-orang yang berkecimpung di dunia gelap ini, seperti Dante yang juga menginginkannya.

Obat seperti ini dapat digunakan pada korban-korban mereka, entah target politik yang ingin mereka jebak atau perempuan muda korban perdagangan manusia agar mereka tidak melawan dan membuat masalah saat dipaksa 'melayani' para hidung belang.

Judas menginginkan akses pada obat itu dalam setiap pengembangannya dan akan menyediakan kelinci percobaan untuk Dalton yang jelas bukan binatang melainkan manusia.

Itu lah bayaran yang harus Dalton berikan pada Judas untuk mendapatkan keinginannya, yaitu memasang kamera tersembunyi secara diam-diam tanpa sepengetahuan Jane ataupun bajingan sialan yang Jane sebut sebagai kekasihnya itu serta memberi sedikit pelajaran padanya karena telah berani-beraninya menyentuh Jane, meninggalkan tanda di tubuh Jane yang seharusnya hanya Dalton yang boleh menyentuh tubuh itu.

Tubuh yang ia rindukan, Dalton rindu hangatnya tubuh Jane, rindu merasakan dua buah dada kembar Jane berada dalam genggaman tangannya, yang dulu hanya sebesar apel hijau kecil, namun sekarang jauh berbeda, Jane telah tumbuh menjadi wanita yang indah dan Dalton tak sabar untuk bisa merasakan keindahan itu lagi.

Dalton tidak akan pernah lupa bagaimana rasanya berada di atas tubuh Jane, merasakan Jane melingkupi ereksinya dengan ketat, mendengarkan irama desahan Jane yang terdengar merdu di telinganya, menenggelamkan wajahnya di ceruk leher Jane sesaat ia mencapai puncaknya.

Dalton menghembuskan nafas berat, membayangkannya saja Dalton sudah merasakan suhu tubuhnya menaik dan celana yang ia kenakan terasa lebih ketat dari sebelumnya, jika ada orang yang tidak memerlukan Aphrodisiac untuk terangsang dalam hitungan detik, maka Dalton akan menunjuk dirinya sendiri, ia tidak butuh obat jenis baru atau apapun itu, cukup dengan melihat Jane atau membayangkan Jane dalam kepalanya saja Dalton sudah bisa membangkitkan hasrat terdalamnya.

***

Dalton melepas kacamata pelindung yang ia gunakan di dalam lab, melepas jas labnya seraya berjalan menuju ruangannya, Dalton duduk di kursinya seraya membuka laptop miliknya, jemarinya dengan lincah bergerak mengarahkan laptop tersebut untuk membuka aplikasi yang menunjukkan rekaman langsung kamera tersembunyi dari tempat yang telah terhubung ke laptopnya itu.

[3A] SHATTERED [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang