"Pagiku cerahku~
Matahari bersinar,
kugendong tas cokelatku~
Dipundak~Selamat pagi semua~
Kunantikan Hogwarts,
di depan makam si Snape kunyalakan dupa~"Elodie berjalan riang gembira dengan tas dibahunya. Sedikit bernyanyi asal-asalan di sepanjang lorong Hogwarts. Anggap saja setiap hari adalah hari paling menggembirakan bagi Elodie.
Bagaimana tidak? Dia ada di dunia sihir, tepatnya dunia Harry Potter. Dia ada di Hogwarts, di asrama Slytherin, bertemu banyak karakter kesukaannya. Siapa yang akan mengira ini surganya Potterhead?
Mata Elodie menangkap sosok pemuda yang terlihat sedang sangat senang. "Hai, Harry." Elodie menyapa, berjalan disisi Harry yang terlihat bersemangat. "Kau terlihat senang. Ada apa?"
Harry menoleh kearahnya sebentar, kemudian berhenti berjalan dan menoleh ke kanan dan kirinya. "Um, well. Sebenarnya aku belajar mantra patronus hari ini, dan..."
Alis Elodie terangkat satu. "Dan?"
"Dan aku berhasil! Sebenarnya hanya sebuah perisai, tapi itu berhasil. " kata Harry terlihat senang dan gembira.
Elodie mengembangkan senyum termanisnya. "Kerja bagus, Harry. Para dementor itu seperti tertarik padamu. Tidak kusangka Harry Potter juga punya fangirl berupa dementor. "
"Kau bisa saja, Elodie. " Harry menatapnya geli.
"Siapa tahu aku mendengar ciuman pertamamu adalah dementor. " Elodie menggedikkan bahu. "Itu romantis, kan?"
"... No. "
Elodie terkekeh geli. Dia menatap Harry intens sebelum memajukan wajahnya dan berekspresi serius. "Harry."
Harry yang salah tingkah pun menjadi gelagapan. "Y-ya? "
"Kau...suka aku? "
Harry tersedak, kaget karena ucapan Elodie. Dia sebenarnya memang menyukai Elodie namun mengingat ucapan Ambrosia, dia menjadi agak ragu untuk mengejarnya.
"I-itu... " manik emerald Elodie menatapnya intens, sebelum wajah gadis itu mulai mundur perlahan.
"Harry aku hanya menganggapmu sebagai teman. " pernyataan itu jelas menusuk hati Harry dan membuatnya retak. "Karena kita adalah sepupu."
Mata Harry membelalak, "... Apa?"
Elodie tersenyum lebar sampai matanya menyipit, "kita adalah sepupu, Harry." gadis itu berbalik dan berjalan pergi dengan riang, "dari garis Peverell."
****
Danau hitam, salah satu tempat yang disukai oleh Elodie dan tentu saja Charlotte. Mereka berdua duduk diatas sebuah pohon yang cukup tinggi dan duduk di dahannya. Gadis Ravenclaw itu tengah membaca buku tentang burung-burung dunia sihir sementara Elodie sedang membuat sketsa danau di buku sketsa dari hadiah Charlotte untuk ulangtahunnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝕳𝖔𝖌𝖜𝖆𝖗𝖙𝖘 𝕷𝖊𝖌𝖆𝖈𝖞 [𝐇𝐚𝐫𝐫𝐲 𝐏𝐨𝐭𝐭𝐞𝐫×𝐎𝐂]
Teen FictionEmpat gadis yang mati karena terjebak dikebakaran gedung, dipindahkan oleh ibu sihir ke dunia sihir Harry Potter, dan diberikan misi untuk menyelamatkan dunia sihir yang kacau "Yes! Dunia Harry Potter! Otw ketemu si snape! " - Elodie "Bisa-bisanya k...