Suasana club sangat ramai pada malam hari ini,dentuman musik yang memekakkan telinga, teriakan dan sorakan memenuhi ruangan, ditambah dengan pemandangan yang sangat tidak ramah
Terlihat seorang remaja duduk di salah satu meja bar dengan segelas alkohol dihadapannya,dia meneguk alkohol tersebut dengan 2 orang remaja mendekatinya,salah satunya terlihat sangat terpaksa mendatangi tempat ini
"Bro, ini dia pake sepuas lo gw cabut duluan nyokap dah marah nih"setelah meninggalkan remaja itu remaja yang satu lagi pun pergi meninggalkan club
"Maaf,tadi aku gak sengaja biarin aku pulang"ujar remaja manis tersebut
"Lo Jay kan?Jay park yang ngotorin baju gw tadi pagi pake susu,Lo pikir baju gw murah!!!? Enggak anjing! Lo ga bakalan mampu buat gantinya walaupun Lo jual diri!"remaja itu pun menarik Jay duduk di pangkuannya
"Maaf kak aku gak sengaja hikss,turunin aku hiks aku mau pulang aku ga suka disini hiks"ujar Jay sesenggukan
"Lo ga akan bisa pulang sebelum Lo muasin gw"remaja itu panggil saja heeseung menggendong Jay dan membawanya ke hotel terdekat
"Reservasi atas nama Lee heeseung"
"Ini tuan kuncinya,selamat beristirahat"resepsionis itu membungkuk dan heeseung berjalan menuju kamar yang di pesannya
Bruk
"Hiks kak maaf,jangan kayak gini hiks maaf,biarin aku pulang hiks aku aku gak mau disini"
"bisa diam gak si anjing??!Lo cuma perlu rasain dan nikmatin aja"heeseung membuka kemejanya dan memperlihatkan perut kotak kotaknya membuat Jay memalingkan wajahnya
"Look at me bitch!"heeseung mencengkram kuat wajah Jay dan menciumnya penuh nafsu
Bunyi kecipak basah mengisi keheningan malam, heeseung semakin memperdalam ciumannya sedangkan Jay mencoba mengelak setiap hisapan dan lumayan yang heeseung lakukan di bibirny
"Hmpp lepaassh hiks"Jay memberontak mencoba menarik tangannya yang di tahan heeseung di atas kepalanya
"Lepashh hmppp"
PLAK
"BISA DIAM GAK SIH?! atau Lo mau gw kasarin?ga ada foreplay buat Lo,siap siap sayang" heeseung menanggalkan seluruh pakainya yang melekat di tubuh mereka
"Hikss,enggak aku gak mau hiks jangan kak hiks jangan,maaf maafin aku,aku akan ngikutin semua kata kakak tapi jangan yang ini aku gak bisa"
"Tapi sayangnya gw ga mau yang lain gw cuma mau tubuh Lo" tanpa pelumas apapun heeseung mensejajarkan penisnya di lubang Jay yang kering
"Kak jangan hiks jang- AKKHHHHH sakittt.. hikss"heeseung memaksakan penisnya ke dalam lubang sempit Jay,tubuh Jay terasa seperti terbelah dua Karna saking sakitnya
"Eungh,lubang Lo sempit banget"heeseung kembali menghentakan pinggulnya membuat penisnya masuk keseluruhan
"Akkhhh,sakitt berhenti kak hiks"
"Just enjoy it bitch unghh astaga ini nikmat"heeseung mulai memaju mundurkan pinggulnya kasar membuat tubuh Jay terhentak kuat
"S-sakitt hiks hhhh sakit kakk"
"Mendesah jalang!!!keluarin suara jalang Lo itu"heeseung mencekik Jay dan kembali menghentakan pinggulnya dengan brutal
"Akhhh ahhhh sakitthh hikss eunghh"
"Haahh It's so...oh my god making love with you makes me crazy"
"Mendesah lah sayang,eunghh"Jay membekap mulutnya agar suara desahannya tak keluar
Plak
"MEMDESAH JALANG!!!"
"Ngahhh eumhh ahhh hikss ahhh"Jay tak bisa menahanya lagi, heeseung semakin kuat menggempur lubangnya
"Yeahh look like this bitch,moan my name"
"Ahhh kakakhhh ahhhhhhh"
"Call me master,I'm your master right now owhh shhh"
"M-masterh anghhhh,eumhhhh ahh mauh,pipis hiks pipis ahh"
"Tahan sayang gw belum keluar"Jay menggeleng menandakan dia sudah tidak tahan lagi heeseung dengan cepat menutup lubang penis Jay
"Sakit hikss ahh mau pipis hiks lepas kakhhh"heeseung semakin cepat memompa penisnya di lubang Jay sampai saat dia akan pelepasan heeseung melepaskan tangannya di penis Jay dan mereka keluar bersamaan
"Eunghhh...."Jay lemas dia sudah tidak punya tenaga lagi tapi berbeda dengan heeseung,dia membalikkan tubuh Jay dan kembali menggempurnya sampai dia puas
...
Jay terbangun dan melihat sekeliling,kosong tak ada seorangpun selain dirinya di sini,pria brengsek itu menggempurnya sampai jam 4 pagi dan setelah itu dia meninggalkannya sendiri di kamar hotel ini,Jay memeriksa jam ternyata sudah jam 6 sangat terlambat kalau pulang untuk bersiap siap ke sekolah
Jay memutuskan untuk membersihkan diri,dia menatap tubuh polosnya di cermin,sisa bercinta tadi malam seakan mengoyak hati dan tubuhnya
Tubuh kurusnya di penuhi bercak merah yang sangat kontras di tubuh putihnya,Bibir yang sobek dan bengkak,pipi yang merah Karna tamparan kuat pria itu,paha dan perut di penuhi bekas cairan mereka yang sudah kering
"Maa..paa...lihatlah anak kalian sudah seperti jalang sungguhan,hikss"Jay terduduk dan memeluk lututnya sambil menangis
"Aku kotor,hiks aku kotor aku nggak bisa menjaganya hiks aku pelacur aku jalang hiks,dia merenggut semuanya hiks dia merenggut sesuatu yang berharga yang sudah aku jaga 17 tahun hiks,AKU KOTORR!!!!"Jay memukuli dirinya sendiri sampai dia merasa kelelahan
2 jam lamanya dia berada di kamar mandi akhirnya dia keluar dengan hantuk melilit di tubuhnya dia pun memakai kembali pakaiannya yang sudah lecek
Setelah itu dia memilih pulang kerumahnya dengan berjalan tertatih,bawahnya masih sangat sakit dan Jay memutuskan izin sekolah selama 3 hari, selama di perjalanan Jay termenung sambil berjalan tak sadar dia sudah beberapa kali menabrak pejalan kaki yang lainya
"M-maafkan saya"setelah itu Jay kembali berjalan
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
SLUT (HEEJAY)
Roman pour Adolescents"Maaf kak aku gak sengaja hikss,turunin aku hiks aku mau pulang aku ga suka disini hiks" "Lo ga akan bisa pulang sebelum Lo muasin gw"