Dia Ashel [END]

18

Saat ashel sedang memasak untuk aldo, tiba-tiba saja dia merasa sangat mual, dia bergegas pergi ke kamar mandi.

Aldo sedang rebahan di kasur dan melihat istrinya berlari melewatinya secara buru-buru pun panik, segera dia berdiri dari kasur dan menyusul ashel yang ada di dalam kamar mandi. Ketika masuk aldo melihat ashel sedang menundukkan kepalanya ke wastafel sambil memegang rambutnya agar tidak terurai ke mana-mana.

"Sayang kamu kenapa?" Tanya aldo panik melihat ashel sepertinya lagi muntah

Ashel tak menjawab, dia menyalakan keran agar air bisa menghanyutkan bekas muntahannya, lalu dia membasuh mulutnya dengan air.

Setelah itu ashel berbalik ke aldo.

"Mual banget sayangg" Ucap ashel lesu

"Kamu sakit?" Ucap aldo "kita ke rumah sakit yuk, aku takut kamu kenapa-napa"

"Aku gak sakit cuma mual aja" Jawab ashel

"Gak mau ke rumah sakit?"

"Gak mau"

"Ke rumah sakit aja yuk aku khawatir sama kamu" Ucap aldo melihat wajah ashel sangat pucat

"Yaudah ayo" Ucap ashel

Aldo dan ashel pun pergi ke rumah sakit, sesampainya dirumah sakit, ashel pun di periksa oleh doker.

10 menit kemudian.

Aldo dan ashel dipanggil oleh dokter itu.

"Istri bapak gak kenapa kenapa kok" Ucap dokter

"Tapi" Lanjut sang dokter

"Tapi apa dok?"

"Tapii istri bapak sedang mengandung, usia kandungannya udah 2 minggu, selamat ya pak" Ucap dokter sambil tersenyum ke aldo dan ashel

"Serius dok?" Kaget aldo

"Iya pak, sebaiknya istri bapak harus lebih banyak istirahat ya biar gak kecapean"

"Iya dok saya ikutin saran dokter aja"

"Kamu hamill sayangg" Ucap aldo menoleh ke ashel

"Iyaa sayang, makanya aku mual-mual mulu tadi pagi"

"Bentar lagi aku bakal jadi papa yaa hehehe" Ucap aldo

"Iya sayanggg"

"Yaudah dok makasih ya, kita pamit dulu" Ucap aldo dan ashel

"Iya pak, bu"

Setelah itu ashel dan aldo pulang

Tiba di rumah aldo selalu tersenyum sambil memandangi perut ashel

"Perut kamu masih kecill, berarti dia juga masih kecil ya sayang?"

"Iyaaaalahh" Ucap ashel mengusap kepala aldo yang sedang tidur di pahanya

"Kapan ya kita kasih tau mama, momi, sama papa kalau kamu hamill" Ucap aldo

"Besok aja biar suprise" Balas ashel

"Okee sayang"

"Kalau temen-temen aku tau kamu hamil mereka pasti bakal kaget banget sayang, apa lagi si onil hahaha" Ucap aldo

"Hahaha udah lama ya kamu gak ngumpul sama mereka" Ucap ashel

"Iyaa udah lama banget aku sibuk kerja sama sibuk jadi suami kamu siiih" Ucap aldo

"Hahaha" Tawa ashel

"Sayang" Panggil aldo

"Iyaa kenapaa"

"Kamu hamil gapapa kan? Secara kan kamu masih kuliah"

"Gapapa sayangg, aku seneng banget malahh"

"Gitu yaaa, aku beruntung punya istri kayak kamu"

"Makasih yaa sayangg, asal kamu tau kamu itu cowo yang paling sempurna di mata aku, kamu orangnya sabar, gak pemarah, gak main tangan, bertanggung jawab. Kadang aku suka kasian sama cewe-cewe yang dapat cowo yang gak baik buat mereka. Menurut aku, aku orang paling beruntung bisa dapetin kamu" Ucap ashel panjang

"Makasih sayangg, pegang kata-kata ku yaa. Aku bakal selalu ada disini sama kamu, aku gak bakalan ninggalin kamu karena aku sayang banget sama kamuuu" Ucap aldo

"Janji yaa jangan ninggalin akuu? ibaratnya gini, aku itu tv dan kamu remotnya, kalau remotnya gak ada tvnya gak bakal nyala, itu sama kayak aku kalau kamu gak ada hidup aku hampa dan jiwa aku berasa gak idup lagi" Ucap ashel

"Janji sayang, selamanya aku sama kamu, selalu." Ucap aldo lalu dia bangun dari tidurnya lalu mencium ashel.

Sad ending or happy ending?

Tunggu aja yaa, paling dua bab lagi udah end ini heheehe.....

TBC.