Regards, Natashira (END)

A complete puzzle piece

Shira's POV

Rania

Ra! Kok aku telfonin kamu gak angkat dari kemarin.

Kamu dimana?

Kamu gak apa-apa kan?

Habis dari acara Devi kamu pergi kemana?

Sorry banget ya gak pulang bareng , keluarga suamiku mendadak pada pulang ke Jogja

Devi

Ra? Kok gak angkat telponku?

Kamu tiba-tiba sibukkah?

Mama papa ku ngajak kamu sama Rania ke rumah, tapi kalian kok ngilang...

Haduuh...

Baru mereda drama Rakta. Muncul drama baru.

Aku memang tidak begitu sempat mengecek handphone setelah setelah pulang dari kantor polisi kemarin.

Bahkan aku gak menelpon balik mama, papa dan Shina.

Aku sedang mencari cara yang tepat untuk menceritakan semuanya.

Devi dan Rania pasti bingung banget aku tiba-tiba ngilang, bagaimana pula cara menjelaskannya...

Aku gak tau mereka tau dan peduli tentang kasus Rakta yang sedang ramai di beritakan di media-media

Tapi kalau dari cara mereka nge-chat sih harusnya mereka tidak tau apa-apa

"Apa Ra?"

Rakta yang ku minta treadmill-an 1 jam nonstop menghampiriku yang duduk di sofa

"Ta! Jauh-jauh!! Kamu keringetan, lengket!"

Aku otomatis berdiri dan menghindar ketika ia mulai menempeliku yang duduk di sofa

"Lah, kamu juga yang nyuruh aku olahraga. Apa itu yang kamu sembunyiin? Chat dari siapa?" Rakta gak ingin kalah dan berusaha mengambil handphoneku

"Kamu selingkuh ya?"

Ptaaak!!!!

"Ngomong gak difilter!!"

"Ya makanya kasi liat yang kamu sembunyiin,"

Rakta mengelap seluruh lengannya dengan handuk kecilnya di leher, agar aku mau kembali duduk disampingnya

"Cuma Rania sama Devi, mereka heran kok aku tiba-tiba ngilang, gak bisa dihubungin setelah acara nikahan Devi"

"Aku bingung jelasin ke mereka, masa aku jujur nyusulin suami ke Jakarta!"

"Kayanya mereka juga gak ngeh dengan kasus kamu" Jawabku jujur sambil dengan cepat memperlihatkan layar handphoneku yang berisi chat Devi

"Syukurlah kalau gak pada tau beritanya, kamu setidaknya masih aman sama temen-temen kamu"

"..."

"Tenang Ra! Masalah ini bisa diselesaikan, foto kamu, video, semua yang diambil wartawan waktu itu masih bisa dihapus. Aku juga bukan sosok yang penting banget di kasus ini, orang-orang fokus ke artis-artis. Aku pastiin kamu gak akan kesorot media"

"..."

"Kenapa sih Ta, kamu ngotot banget aku gak dikait-kaitkan kasus ini? Aku lo gak apa-apa, orang-orang tau aku istri kamu juga aku gak masalah. Aku juga udah kepikiran mau cerita aja sama Devi dan Rania kalau aku udah nikah. Kalo sembunyi-sembunyian gini malah ribet ternyata"

"Cerita aja ke temen-temen kamu, tapi aku masih gak mau lingkunganku tau tentang kamu" Rakta menyerah untuk merebut handphoneku setelah melihat layar handphoneku yang membuka kolom chat dengan Devi