Lelaki besar itu menggedor-gedor kaca mobilnya dan memaksa supir untuk membuka pintu. Sesuai arahan marsha, supir tidak membuka hingga satu orang menodongkan pistol kearah supir dan itu membuat semuanya ketakutan..
Marsha pun akhirnya mengizinkan supir buka pintu. gracie dan michie pun ditarik keluar.. "mamaaaa!!?
"Jangan bawa anakku!!"marsha keluar mobil dan menarik jas lelaki bertubuh besar
Pak supir juga tidak diam saja, beliau membantu marsha menarik michie dari pria-pria itu. Sedikit ada main pukul-pukulan antara supir dengan beberapa orang..
"Lepaskan anakku!!!"
" Mama bantu cece mama hiks.. mamaaaa!!"gracie menangis dalam brontakannya begitu pun dengan michie
Namanya ibu,marsha mengeluarkan seluruh tenaganya untuk mengambil kembali anak-anaknya.. tapi kebassan tangan pria itu cukup keras sehingga membuat tubuh marsha terjatuh ke aspal jalan tol..
Marsha walaupun sudah jatuh dan terluka dia masih berusaha mengejar anaknya tapi nihil michie dan gracie sudah dimasukan kedalam mobil..
"Michie.. gracieee.."teriak marsha
Supir sudah terkapar babak-belur dan kaki marsha berdarah , wajahnya merah terkana kebassan tadi.. tangisan jeritan seorang ibu tidak lagi bisa tertahankan dan anehnya tol saat itu sepi sekali..
Ketika mobil itu membawa kedua anaknya, marsha masih berlari mengejar "anakkku hiks.. aaaaa.."
Marsha kembali tersungkur ke aspal "buuu.."supir dalam kedaan takberdaya masih berusaha menolong marsha
Supir juga menghubungi gracio dan mengatakan semua kejadian yang ada.. mobil yang terpakir disudut kanan baru pergi ternyata itu mobil zee..
Zee tidak tega melihat marsha seperti itu tapi demi anak-anak nya zee harus melakukan semua ini.. matanya berkaca-kaca, hatinya sakit sekali..
Maafkan aku meng..
Sekitar 20 menit mobil gracio datang dan marsha sudah ada di dalam mobilnya "marsha!!!"
"Daddy hiks.."marsha menangis memeluk gracio
"Kamu tenang dulu yaaa.. daddy akan cari cara untuk menjemput cucu daddy okay.. tenang ya sayang.." gracio dibuat emosional karna melihat keadaan anaknya yang berantakan dan terluka sekali..
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Michie dan gracie dibawa kerumah besar. Rumah itu seperti istana.. gracie michie dilepaskan ditengah-tengah kemegahan..
"Ce.. hiksss"michie memeluk gracie ketakutan
"Kita dimana ini?"gracie kebingungan sebenarnya rumah siapa ini
"Selamat datang di rumahmu nak" suara muncul dibalik tubuh mereka
Keduanya berbalik" om zee!!!"
Zee tersenyum melihat keduanya dan berjalan mendekati gracie michie"selamat datang dirumah.."
"Om ini maksudnya apa ya.. kenapa kita disini? Dan om juga.."gracie masih kebingungan
Zee menahan air mata bahagianya "om ini sebanarnya papa kalian.. papa kandung kalian.. Gezeean Andrew Willy"
Diluar dugaan tiba-tiba michie mengambil Vas bunga dan melempar nya tepat di depan zee "oh ternyata pria B****ngan itu anda.. waw kamuflase sekali anda ini"
"Michelle papa paham kamu benci papa tapi kamu harus dengar papa dulu.. apa yang kamu pikirkan tentang papa itu tidak 100% benar"
"Jadi om tuduh mama berbohong! Mama mengarang cerita?" Tanya gracie
"Papa tidak tau nak.. tapi yang jelas kalian dipisahkan dari papa"
"Jangan basa basi busuk lagi.. pokonya michie mau pulang.."michie memeganta tangan gracie dan berusaha keluar dari rumah tapi kembali pria besar menghadang
Gracie menoleh kebelakang dimana zee masih berdiri tegap membelakangi"apa ini alasan mama selalu menangis sendiri akhir-akhir ini "
"Bawa mereka ke kamar!!!"perintah zee
Keduanya pun dibawa ke kamar, berontakan tidak ada artinya karna mereka tidak bisa lepas..
"AKU BENCI ANDA PRIA BAJI****" teriakan michie menyayat hati zee
Maafkan papa..
Disisi lain gracio datang dengan marah menemui fiony. Gracio datang dengan berteriak..
"Fiony!!!.. fiony!!!.. FIONY!!!"
Feny keluar dari arah dapur sedangkan darius keluar dari kamarnya "cio! Ada apa?"
"Fiony mana?"gracio bertanya pada kakaknya
"Fiony sedang pergi bersama fritzy! Sebanarnya ada apa ini cio?" Tanya darius
"Aku tidak peduli fiony itu anak siapa tapi yang jelas aku akan peringati jika sampai zee tidak memberi tau kemana dia membawa cucuku pergi!!! Fiony lah yang harus bertanggung jawab!!!"
Keduanya terkejut"grace dan Michelle dibawa zee?"tanya darius
Gracio cerita banyak dan feny lemas mendengar cerita jika selama ini fiony ada dipihak zee. Mereka berdua tidak tau apa pun tentang ini..
"Mas benar-benar tidak tau soal ini.. fio juga tidak cerita! Tapi tolong kamu tenang.. mas akan bantu tanya fio.. "
Gracio melihat kedua kakak dan kakak iparnya "cio tunggu hingga malam ini.. jika tidak fiony akan kena batunya" gracio pergi dengan amarahnya
Feny duduk menangis "hiks.. apa lagi ini pah!! Hoks hiks kenapa fio masih ikut campur hiks"
Darius pergi ke kamarnya meninggalkan feny yang bersedih.. darius ke kamar untuk menghubungi fiony agar cepat pulang sebelum gracio membuktikan ucapannya..
