25

173 24 16
                                    

Sooji kembali ke sekolah hari ini, dia menikmati makan siangnya dengan teman teman, Doah melirik Sooji yang sedang asik tertawa bersama Jaeun, ia menyingkirkan rasa cemburunya, Sooji tertawa bersama Jaeun itu lebih baik daripada menangis bersamanya.

"Seo Doah" lengkingan suara terdengar dari arah jam dua, mencuri perhatian beberapa murid yang sedang menikmati hidangannya, tak terkecuali Sooji.

Sooji menengok ke arah sumber suara, ia melihat gadis itu, Baek Jenna. Orang yang mempertemukannya dengan Doah pada malam itu.

Terdengar sekali langkah kaki Jenna yang menggunakan Heels Boots, dia menghampiri Doah yang masih berdiri dengan nampan makanan yang ada di tangannya.

Sooji memperhatikan keduanya, Doah menyadari itu.

"Ayo, kita bicara" ucap Jenna

Doah hanya menatap Jenna dingin, belum selesai mengendalikan hatinya yang cemburu karena Jaeun, Doah malah dihadapi dengan Baek Jenna.
Ia tidak membayangkan Jenna akan menghampirinya ke sekolah.

"Aku ga punya waktu"balas Doah

Jenna tersenyum remeh, Jenna menunjukan handphonenya pada Doah, dia memperlihatkan foto yang semalem Doah kirim padanya.

"Apa maksud kamu mengirimkan ini?"tanya Jenna

"Kita bicara diluar"kata Doah datar

"Kenapa? Karena ada Sung Sooji?"

Jenna tak perduli melihat Doah yang tampak diam, dia mengambil alih nampan yang ada di tangan Doah, dia meletakannya di meja dengan kasar, hingga terdengar suara benturan, Jennapun duduk disana. Doah melihat Sooji sebentar, Sooji terlihat tak perduli, Sooji terlihat menikmati waktunya bersama Jaeun. Doah melihatnya sedih.

Doahpun duduk di kursinya, berhadapan dengan Jenna, yang sedang makan makanannya.

"Kamu kesini hanya untuk mencuri makanan?"

"Rasanya masih sama seperti saat aku masih sekolah disini"

"Aku tidak punya waktu untuk membahas ini"

Doahpun bangun, berniat untuk pergi, Jenna meletakan dengan kasar sendok dan garpu yang sedang ia gunakan, Jenna menahan tangan Doah.
Dan menatapnnya intens.

"Kenapa kamu mengirimkan foto itu?" Kata Jenna masih dengan pertanyaan yang sama.

Rupanya Jenna berhasil terganggu dengan apa yang Doah lakukan.
Doah menyadari rencananya berhasil mengguncang Baek Jenna, sampai Jenna menyempatkan dirinya untuk datang ke sekolah, Doah tau langkah apa yang harus dia ambil, Doah hanya perlu membuat Jenna sedikit takut padanya.

Doah mendekatkan wajahnya ke telinga Jenna dan memberisikan sesuatu disana.

"Aku pikir kamu merindukan adik kandung kamu Baek Harin, yang kamu bunuh. Jadi aku kirim fotonya"

Jenna terbelak, ia reflek mendorong tubuh Doah, ia bangun, menatap Doah tak percaya.
Doah menegakan kepalanya, ia membaca setiap bahasa tubuh yang Jenna tampakan maupun sembunyikan.

"Kamu salah paham Seo Doah, aku tidak mungkin membunuh adikku sendiri" ucap Jenna dengan volume rendah, namun penuh penekanan. Ada rasa gugup yang dia tak bisa sembunyikan.

Seperti ada sesuatu yang menggebu didalam dirinya, jenna seperti tak bisa mengendalikan dirinya, dia mengambil air minum yang ada di meja, dan menyiramnya ke wajah Doah, Seragam Doahpun basah dibuatnya.

Doah menatap Jenna tak percaya, sama halnya seperti Jenna, ia pun tidak percaya dengan apa yang ia lakukan.

Pembahasan tentang adiknya membuat Jenna kehilangan akal. Jenna mematung sesaat sebelum
Ia pergi meninggalkan Doah dengan semi panik yang ada di wajahnya.

Baekyeon 2-5 : Chat Room..Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang