Baekyeon 2-5 : Chat Room..

15

Sooji, Yerim dan Jaehyung serta... Makhluk berambut pendek, berkacamata yang bahunya slalu terlihat tegap dan tegas, yang hampir slalu menghabiskan waktunya dengan belajar, yang hanya ada satu di dunia, siapa lagi kalau bukan...

Seo DoAh.

Biasa memberikan tampang yang dingin, kali ini Seo Doah terlihat sangat kikuk berada diantara tiga satwa yang tidak bisa berhenti mengoceh,

Yerim yang slalu memberikan gerakan aduhainya ketika setiap kali membawa barang diiringi mulutnya yang tidak bisa berhenti menyanyi dan Jaehyung yang memcoba copy-paste apapun yang dilakukan Yerim, dan Sooji yang terus protes karena menurutnya dance Yerim sangat aneh.

"Lo tinggal sendiriankan disini kenapa lo bawa barang banyak banget" cetus Yerim, mulai lelah mengangkuti barang barang milik Jaehyung ke dalam rumah barunya.

"Ini barang barang nenek gue, katanya ga boleh gue buang" jawab Jaehyung, ia menaru kotak kecil diatas dilaci kecil yang baru saja diletakan oleh Doah.

"Tapi lo kurang ajar si, dari tadi banjang kita ngangkutin barang yang berat berat, lo cuma ngangkutin apaan nih, sisir, kotak, kaca, piring, gelas" Jaehyung hanya nyengir mendapat omelan Sooji,

"Hehe tapi jarang jarang dia mau main sama kita, sekalian aja bantu bantu"jawab Jaehyung

"Tapi gue juga kaget sih, tiba tiba dia mau ikut" kata Sooji, sambil memperhatikan pergerakan Doah yang berada didepan mengambil perabotan milik Jaehyung, Doah meletakannya di dalam, dia melihat Sooji dan tersenyum, Sooji melihat keringat membasahi kening Doah.
Barukali ini Sooji melihat manusia imut itu bekerja sangat keras.

Dirasa sudah tidak ada barang lagi yang tersisa, Jaehyung mengajak Yerim, Sooji dan Doah, membuat mie samyang bersama dengan kompor portabel yang berada di atas meja, dan mereka pun duduk bersama.

Doah di samping Sooji menghadap ke Yerim dan Jaehyung di samping Yerim menghadap ke Sooji yang sibuk mengelap kening Doah dengan tisue.

"Lo ga mau elapin keringet gue?" Celetuk Jaehyung ke Yerim.

"Ogah amat" jawab Yerim sambil mengaduk ngaduk mie yang masih setengah mateng.

Selagi menunggu matang, Jaehyung mengambil kotak kecil, yang tadi dia letakan, dia membuka kotak tersebut yang berisi dua buah kalung, dimana kalung itu memiliki gantungan kecil yang berbentuk kotak.

"Apaan tuh?" Tanya Sooji, diikuti Doah yang ikut menengok

"Ini kalung dari nenek gue. katanya ini kalung bisa jauhin kita dari hal hal negatif kaya manusia ataupun setan dan bisa membuat kita didekati dengan hal hal positif aja"jawab Jaehyung dengan polos dan percaya diri.

"Positif covid?" Yerim dengan sarkasnya

Soojipun geleng geleng, dia tampak acuh dengan penjelasan Jaehyung, yang berbau tahayul, apalagi disampingnya adalah Doah, seorang anak Dokter yang ahli medis, akan memalukan jika Sooji tertarik dengan hal seperti itu. Walaupun sebetulnya Sooji agak penasaran sedikit.

"Enak aja covid. Tapi gua juga gak percaya sih, ga mempan juga. Walaupun gua pake tetep aja gua dideketin hal hal negatif. Contohnya kaya lo berdua" canda Jaehyung, mengarah pada Sooji dan Yerim.

"Tapi diantara kita elu yang paling setan"balas Yerim

"Itu kalung kalau dijual gak bakal laku" Soojipun ikut membalas

"Lo ga tau aja ini sangat bermanfaat buat gue, kalo ada orang yang nawar 100juta"

"Lu ga kasih?"

"Gabakal gue tolak"