"Sholat itu harus di paksa,
Setelah di paksa maka akan terbiasa,
Setelah terbiasa maka akan tumbuh rasa cinta, kalau sudah jatu cinta maka satu waktu saja tidak di kerjakan ,maka diri ini
Akan merasa bersalah dan berdosa "
___________________________________________
"Kringgg"
Suara bel pun telah berbunyi pertanda waktu pulang pun sudah tiba,
Siswa siswi pun mulai meninggalkan kelas mereka masing masing
Ada yang ber larian saking bahagianya untuk pulang ke rumah , ada juga yang berdesak desakan di tangga saking Ter buru burunya untuk pulang ke rumah mereka
Berbeda dengan Asha yang masih berada di dalam kelas bersama Dea sambil mengemasi buku-bukunya
"Sha kamu pulangnya sama siapa?"tanya Dea
"Emm kayaknya naik bus sekolah ajah deh" balas Asha
"Ohh, gimana kalo kamu pulangnya bareng aku aja Sha" ajak Dea
"Sebelumnya makasih, tapi kayaknya engga usah de nanti Asha ngerepotin kamu Dea"
"Ya Allah Asha kamu kaya sama siapa aja deh, padahal kan engga ngerepotin sama sekali tau, lagian rumah kita kan searah"
Asha berfikir sejenak menimang-nimang ajakan Dea" em yaudah deh, sebelumnya makasih yah Dea"
"Sama-sama Asha,yaudah ayo kita pulang"
"Ayo"
Asha dan Dea pun mulai berjalan beriringan di koridor sekolah yang sudah lumayan sepi, tapi masih ada beberapa yang tinggal duduk, mungkin saja lagi nungguin jemputan mereka
"Bentar Sha aku telfon supirnya dulu yah"
"Iyyah"
Sambil menunggu supir pribadi Dea mereka berdua duduk di bangku dekat gerbang sekolah
"Loh Dea sama Asha kok belum pulang"
"Eh iyyah pak soalnya masih nungguin jemputan"ucap Dea menyahuti pertanyaan pak satpam yang bertugas untuk menjaga gerbang yang di tempati Asha dan Dea sekolah
"Owalahh gitu toh" ucap pak bakyo guna sebagai penjaga gerbang sekolah
"Iyyah pak"ucap Asha dan Dea bersama
Tak berselang lama yang di tunggu-tunggu Dea dan Asha pun telah tiba
"Nah yang di tunggu akhirnya Dateng juga, yaudah yuk Sha kita pulang" ucap Dea
"Iyyah ayo"
Mobil yang di naiki Asha dan Dea pun mulai melaju membelah jalan yang lumayan di penuhi oleh pengendara dan orang-orang yang sedang beraktivitas
"Pak nanti Asha turunnya di depan Alfamart aja"ucap Asha
"Ohh iyyah non"ucap supir Dea
"Bapak engga usah pake non ,cukup panggil Asha aja"
"Ih jangan gitu atuh" ucap supir Dea
"Yaudah se-nyamanya bapak aja kalo gitu"ucap Asha tersenyum
Tak terasa kini mobil yang di naiki Asha pun telah berhenti di depan Alfamart yang lumayan banyak orang yang berlalu lalang
"Makasih banyak yah bapak dan Dea atas tumpangannya"ucap asha
"Sama-sama Asha kaya sama siapa aja dehh"balas Dea
"Sama non Asha, ini beneran engga mau di tunggu?"tanya supir Dea
"Ehh engga usah kok pak lagian rumah Asha udah lumayan dekat"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Journey Of Migration {on Going}
Подростковая литератураAda yang bilang kamu lebih cantik kalau pakai hijab,ada yang bilang juga kamu jelek kalau pakai jilbab,ada yang bilang juga ngapain sih pakai jilbab. Alhamdulillah semua komentar teman" aku balas dengan senyuman karena sebelumnya aku sudah mempersi...
