Sebuah mobil hitam yang terlihat mahal memasuki area sekolah ternama itu, Menampilkan 2 pria yang keluar dari dalam mobil.Pekikan girang terdengar saat Salah satu pria tersenyum menyapa mereka.
"Dia siapa! Adik younghoon"
" Tak kusangka dia bersekolah disini!"
"Kita harus baik padanya! Dia adik younghoon"
Hyunjin yang melihat hanya acuh kembali mengayuh sepedanya. Hyunjin memilih menaiki sepeda jika sedang bosan. Dan itu juga menjadi penggamabarannya sebagai orang miskin ingin mendalami peran.
Melewati mereka berdua tanpa rasa bersalah.
" Jalang menjijikkan! Dia bahkan tidak tau siapa mereka!"
" Sepertinya dia benar benar miskin" bisikan siswi lainnya yang dihiraukan Younghoon dan Jongin
•••
Hyunjin mengeluarkan buku kecil miliknya, tak lupa beberapa pensil yang begitu berharga baginya.
" Kau sudah sampai! Aku lihat banyak sekali siswi yang ingin berfoto dengan younghoon hyung! Kau tidak? "
" Tidak! Aku bahkan bisa memanggilnya kakak! Tapi mungkin akan ada sepatu yang melayang dikepalaku"
" Semakin tinggi haluanmu!"
" Noona!"'ujar Jongin
" Ah! tuan muda! Anda bersekolah disini! Maafkan saya tidak mengantar anda" Ujar Hyunjin
" Noona! Apa maksudmu!"
" Tuan muda pasti marah! Mari saya antar" Ucap Hyunjin menarik Jongin
Dilorong yang sepi
" Noona apa maksudmu! Tuan muda? Noona bercanda?"
" Dengar! Disini kau sebagai adik Lee Younghoon! Bukan anak Lee minjoo. Dan aku sebagai Anak lee Minjoo ! Kau mengerti!"
" Noona kenapa bisa! Aku tidak mau melakukannya"
"Bukankah kakakku sendiri yang membuatnya seperti itu! Dia sendiri yang membuatmu terlihat sebagai Adiknya maka aku akan mengikuti semua permainnanya"
" Noona kau marah karena aku diantar Hyung?"
" Tentu! Aku adiknya tapi tidak pernah dianggap jadi kita anggap ini bentuk sayangku pada kakakku"
" Tapi noona!"
" Berhenti bersikap baik! Dalami peranmu"
" Aku tak bisa!"
" Kau bisa! Membuat kakakku menyayangimu saja bisa kenapa tidak bisa? Hanya di sekolah saja kau bisa melakukan semuanya sepuasmu bukan? Kau bisa aku yakin kau bisa" ucap hyunjin lalu pergi
•••
" Itu majikanmu?" Tanya jeno
"Ya benar! Kau percaya bukan sekarang jika aku benar benar miskin"
"Pantas kau tidak tertarik dengan younghoon kau sudah sering melihatnya ternyata"
" Ya begitu! Tapi— sudah lupakan" ujar hyunjin
"Aku kekamar mandi sebentar!" Pamit jeno
Seseorang berjalan mendekati meja hyunjin, menggebraknya membuat lukisannya harus hancur karena coretan yang buruk.
"Tidak punya sopan santun? Kau benar benar menyebalkan"
" Sialan! Kudengar kau dekat dengan Adik younghoon! Aku melihatmu bersamanya tadi! Kau menjadi lacurnya ataukah ibumu bekerja dengan keluarga lee?"
" Kau menebak dengan benar! Ibuku pembantu disana dan lacur? Bukankah cocok denganmu?"
" Kau— " marah Eunbi langsung menjambak rambut hyunjin
" Lihat! Payudaramu yang besar itu terlihat sering dicumbu lelaki" Ejek hyunjin membuat tamparan keras diterimanya
" Kau tidak terima padahal fakta! " Ujar hyunjin mengejek lagi
Eunbi langsung mendorong nya hingga hyunjin tersungkur. Dan juga mengambil botol minum di salah satu meja dan mengguyurkannya pada tubuh hyunjin.
Seragamnya benar benar basah sekarang.
Jeno melihatnya dari ambang pintu, dan menaruh jaket di pundak hyunjin.
" Ganti pakaianmu!" Ujarnya datar
Hyunjin langsung pergi keluar namun lagi lagi didorong eunbi membuatnya kembali tersungkur untuk kedua kalinya.
Tbc
Haiiiii ✌️
KAMU SEDANG MEMBACA
Nayanika ~Jenjin~
FanfictionNayanika "mata yang indah dan memancarkan daya tarik" Gadis polos yang merasakan kejamnya penderitaan dipertemukan dengan Pria bermata sipit yang begitu mirip hewan lucu samoyed