Permainan 'Hyunjin'? [Chanmin]

12

"Yeji?"

Gadis itu masih berdiri di sana dengan senyumannya tanpa berkata apapun kepada chan.

"Ngapain?"

Bingung dong chan ngapain Yeji dateng ke rumahnya pagi pagi apalagi chan nggak pernah kasih tau Yeji alamat rumahnya.

"Seungmin mana?" Tanpa basa-basi Yeji menanyakan itu.

"Tau dari mana seungmin ada di sini?" Curiga chan pada gadis yang berdiri di depan nya.

Yeji sepertinya tidak mempedulikan ucapan Chan, dia tidak menjawab chan.

"Bentar gua panggil seungmin" Chan berjalan ke arah seungmin yang masih tertidur, sungguh tidak tega harus membangun kan Seungmin hanya untuk Yeji.

"Seung--"

"Seungmin!" Omongan chan terhenti karena tiba-tiba Yeji masuk dan meneriaki nama seungmin.

Seungmin terbangun karenanya.

(Kalo nggak cewek, udah gua pukul ni orang) Batin chan yang kesal dengan Yeji.

"Yeji?, kok Lo disini" seungmin yang baru menyadarkan diri dari tidurnya.

"Hari ini Lo sibuk nggak?, healing yok" benar benar tanpa basa-basi Yeji mengatakannya.

"Hari ini?" Seungmin sedikit menoleh ke arah Chan.

"Hari ini? gua mau pergi bareng chan"

Seungmin sebenarnya bingung aja karena kayaknya Yeji pengen banget pergi berdua secara seungmin sampe disamperin ke rumah chan. juga gimana Yeji bisa ada di sini, seungmin rasa dia nggak pernah ngasih tau Yeji kalo dia nginep di rumahnya chan.

Tapi Seungmin juga nggak mungkin kan pergi bareng Yeji setelah dirinya baru saja memiliki rencana untuk pergi bersama chan.

"Kemana?" Tatapan Yeji sedikit mengarah kepada chan dengan tatapan tajam, dan kembali normal saat matanya menatap Seungmin.

"Belum tau sih" bohong nih si seungmin kan tadi mau ke pantai.

"Yaudah, kalo belum jelas mending healing bareng gua" Yeji yang berfikir memiliki kesempatan untuk mengajak Seungmin pergi dengannya.

"Sorry tapi gua udah janji mau pergi bareng Chan hari ini" nggak janji sih cuma kan nggak enak ya, udah mau pergi malah pergi sama yang lain.

"Oh ok, kalo gitu gua balik aja deh" ya sepertinya Yeji tidak punya kuasa lagi untuk terus mengajak Seungmin bersamanya.

"Gua anter?" - Chan

"Nggak perlu!, gua bisa sendiri!" Marah nih kayaknya Yeji sama chan.

(Yaudah, pergi Lo) Batin chan setelah mendengar ucapan Yeji.

Yeji pergi keluar dan ternyata dari tadi sudah ada mobil yang menunggu Yeji.

Saat mobil itu sudah menjauh dan tidak terlihat lagi dari sudut pandang chan, disitulah chan menarik nafas lega.

"Seneng kan Lo dia pergi?" Ngeselin sih pertanyaannya tapi nggak salah si seungmin ini.

"Yaudah jadi pergi nggak?" Peralihan topik yang tidak profesional oleh chan.

"Ayok aja" - seungmin

Mereka ke pantai naik mobil yang udah di sewa sama chan. Di mobil pun mereka nggak ngelakuin apapun selain sibuk dengan urusan masing-masing. Chan yang sibuk menyetir dan seungmin yang sibuk dengan Chan.

Ya, seungmin menatap chan dari tadi, itu membuat chan sedikit takut apa yang salah dengannya sampai seungmin terus terusan menatapnya.

"Lo ganteng juga ya" itu yang keluar dari mulut seungmin setelah pandangannya beralih ke depan.

Chan yang mendengar itupun hanya terdiam mencoba untuk kalem meski jantungnya udah jedag jedug sekarang. Serius seungmin bilang gitu?

"Lo baru tau?" Chan dengan jiwa kalemnya.

"Dih apaan lo?" Sedikit tidak terima dengan respon chan. padahal apa salahnya jika chan bilang begitu, kan emang aneh aja Seungmin baru nyadar kalo chan emang seganteng itu.

Chan mah mending diem kalo udah kek gini, serius deh si seungmin suka banget bikin pertengkaran.

"Yeji itu siapa?" Setelah sedikit keheningan bangchan malah melontarkan pertanyaan.

"Adeknya hyunjin, Lo lupa?" Bukan itu jawaban yang ingin didengar oleh chan.

"Gua tau, Lo ngerti maksud gua min" ucap Chan yang masih fokus menyetir.

"Yeji itu sahabat masa kecil gua, barengan sama Hyunjin juga Felix"

Seungmin diam sebentar lalu melanjutkan omongannya.

"Gua kenal Yeji bahkan Hyunjin itu karena Felix. Kalo nggak salah, Felix kenalin gua ke hyunjin waktu kita masih umur empat tahun. dan disana pastinya juga ada Yeji yang selalu nempelin hyunjin. Gua nggak ingat sih tepatnya di mana gua kenal Felix, tapi kalau untuk Yeji gua rasa waktu itu kita berempat ada di rumah Felix. Nggak tau sih ngapain di rumahnya Felix, tapi di sana gua mulai Deket sama Hyunjin bahkan Yeji yang baru aja dikenalin ke gua"

Diam lagi seungmin sebentar sambil sedikit menoleh ke arah Chan yang masih fokus menyetir.

"Lo tau kan, kalo gua baru pindah ke sekolah yang sekarang beberapa bulan lalu?" Tanyanya masih menatap ke arah Chan.

Dan itu juga di balas anggukan oleh chan yang sadar seungmin menatap ke arahnya.

"Di saat gua baru pindah, gua nggak punya satupun teman selain Felix --"

"Hyunjin?" Tanya Chan memotong omongan seungmin.

"Gua udah nggak deket sama Hyunjin beberapa bulan sebelum gua pindah ke sana" jelasnya lalu kembali diam.

"Kenapa? Kalian berantem?" Chan Bingung aja kenapa mereka udah nggak deket lagi.

Tapi Seungmin hanya diam tidak menghiraukan pertanyaan yang dilontarkan chan.

"Gpp Lo nggak perlu bilang alasannya, Lo berhak rahasiain ini" ucap Chan yang melihat seungmin hanya terdiam selepas pertanyaan yang dilontarkannya.

Mereka sempat hening lagi, sampai...

"Apa gua terlalu jahat ya?" Gumamnya pelan tapi masih terdengar oleh chan.

Tidak tau kenapa tapi itulah yang dikatakan Seungmin di sela-sela keheningan.

"Jahat? Kenapa?" Pliss seungmin jangan bikin si abang terus terusan bingung.

"kapan nih kita nyampe nya nggak sabar mau main di pantai" seolah tak mendengar perkataan chan seungmin langsung merubah topik pembicaraan mereka.

"Bentar lagi, sabar aja" masih kepo sih si abang tapi si seungmin jelas banget udah nggak mau bahas itu.

Perjalanan menyenangkan dengan musik yang sengaja di putarkan oleh chan agar perjalanan mereka semakin menyenangkan.

Dan..

"Sampe"

Chan memarkirkan mobilnya dengan teratur kemudian keluar dari mobilnya di ikuti oleh seungmin yang juga keluar dari mobilnya.

"Liat tuh"

Belum sempat Chan melihat ke arah yang di sebut seungmin, tangan Seungmin sudah lebih dulu menarik tangan Chan pergi ke tempat yang dimaksud kan Seungmin.

"Apa?" Chan tak mengerti kenapa seungmin menariknya ke sini? apa yang menariknya ke sini? Tak ada yang spesial dari sudut pandang chan saat ini.

"Liat tuh" seungmin kembali menunjuk ke arah yang tadi di tujunya.

Chan juga kembali menoleh ke arah yang di maksudkan seungmin.

"Felix?"