Derminition ( Ketetapan Hati)✅

Chapter 8

Hangyeom,, ji ho Geun,, Yechan,, jinkwon dan junghoon baru saja selesai karaoke.
Mereka sedang berjalan menyusuri pertokoan untuk mencari restoran yang cocok untuk isi dompet dan juga perut mereka. Mereka berjalan dengan saling melempar lelucon.

"Yaa yaa itu bukannya Jungha Sunbae?" Tanya Yechan,,mereka semua otomatis menghentikan jalan mereka dan melihat kearah yang ditunjuk yechan dengan dagunya.

"Mana? Mana?waah kau benar itu jungha Sunbae,, apa kita perlu memberi salam?"tanya junghoon bertanya

"Tentu saja,, walaupun kita sudah tidak satu sekolah,, jungha Sunbae adalah Sunbae kita,, tidak sopan rasanya kita kalau tidak menyapa." Jawab yechan

"Kau benar."

Hangyeom yang melihat dengan siapa Jungha sekarang hanya diam,, hatinya berdenyut sakit,, wanita itu wanita yang sama,,wanita yang minum dengan Jungha Hyung malam itu dan yang di posting di Instagram nya jungha Hyung juga.

Ho Geun Menatap kearah Hangyeom yang sedang merangkul jinkwon dan jungjoon disebelah kanan kirinya. Merasa ada yang aneh kenapa laki laki berkulit putih itu diam saja saat melihat jungha,, biasanya dia akan heboh sendiri,, memanggil nama orang itu dengan cukup keras,, menghampiri jungha dengan penuh semangat dan bibir merekah cerah. Tapi lihat Hangyeom sekarang hanya diam mematung.

Hangyeom melepaskan rangkulan pada jinkwon dan junghoon karena sekarang mereka sedang berjalan kearah Jungha dan gadis itu duduk untuk hanya sekedar menyapa,, tapi rasanya Hangyeom ingin lari tapi tidak bisa nanti ketahuan dong dia menghindari Jungha selama ini.

"Selamat malam Jungha Sunbae." Ucap mereka memberi salam pada Jungha

"Owwh kalian ternyata,, sudah cukup lama yaah tidak bertemu? Kebetulan sekali bertemu disini,, kenapa Kalian belum pulang?" Tanya Jungha sambil melihat mereka berlima.

"De Sunbae kami sedang mencari makan habis berkaraoke."

"Emmh begitu. Mau bergabung? Tidak papah kan?" Tanya Jungha pada gadis di sebelahnya

"Tentu,,aku tidak masalah lebih banyak orang lebih seru "

" Akkh tidak perlu Sunbae kami takut mengganggu." Yechan menolak dengan halus

"Tentu saja tidak,,ayo duduk jangan malu malu,, Sunbae kalian akan mentraktir kalian, benarkan oppa?" Jawab Dahee dengan jahil

"Ahahah geure,, makan laah aku akan traktir kalian." Jungha menjawab sambil menatap Hangyeom,, tapi Hangyeom hanya diam dan mengalihkan pandangan, membuat jungha merasa semakin aneh.

"Tidak perlu Sunbae,, kami sudah punya rencana sendiri,, nikmati saja makan malam Sunbae,,kami kesini hanya ingin sekedar menyapa,,tidak bermaksud bergabung apalagi sampai mengganggu makan malam Sunbae,,kerom kami pamit dulu selamat malam."Jawab ho Geun dengan menyeret tangan Hangyeom untuk ikut dengannya. Wajah jungha langsung berubah saat melihat kepergian 2 orang itu.

Hening

"Emmh kalau begitu kami juga pamit Sunbae,, selamat malam." Yechan berpamitan untuk mewakili 2 orang yang dari tadi diam saja,,dan menyusul 2 orang yang lebih dulu pergi.

"Oppa?" Dahee mencoba menyadarkan jungha yang sedang terlihat menahan emosinya.

$
$
$

Hangyeom melihat wajah orang yang sedang menyeretnya walaupun dari samping,, lalu melihat tangannya yang masih berada di genggaman ho Geun.

"Kenapa kau melakukan itu?" Tanya Hangyeom tak menyangka dengan tindakan sahabat dinginnya satu ini. Yaah walupun dingin begini Hangyeom akui ho Geun cukup baik bahkan dia dulu menghajar senior yang menggangunya.

"Menurutmu?" Hangyeom berhenti setelah mendengar ucapan ho Geun membuat ho Geun juga menghentikan jalannya dan refleks berbalik melihat Hangyeom yang terdiam.

Untuk beberapa saat mereka saling diam. Sampai ho Geun melepaskan genggamannya pada tangan Hangyeom,, ho Geun sedikit berjalan kebelakang Hangyeom bermaksud untuk menyandarkan badannya pada pohon.

"Kau sedang bertengkar dengan Jungha?" Tanya ho Geun

"Tidak." Jawab Hangyeom dengan singkat

"Tapi kau tidak terlihat seperti dirimu yang biasanya."

"Apa maksudmu?"

"Kau pikir aku tidak menyadarinya? Tingkah lakumu beberapa bulan ini sangat aneh." Hangyeom cukup terkejut mendengar ucapan ho Geun,,pantas saja eommanya khawatir ho Geun saja yang bukan keluarganya sampai bisa tahu.

"Apa dia menyakitimu?"

"...."

"Atau karena wanita itu?"melihat Hangyeom yang langsung menatapnya sebentar lalu mengalihkan pandanganya lagi,,walaupun Hangyeom hanya diam bagi ho Geun itu sudah menjelaskan semuanya.

" Kau sudah bertanya padanya siapa gadis itu?" Sebelum ho Geun mendapatkan jawaban dari Hangyeom teman temannya yang lain sudah menyusul menghampiri mereka.

"Yaa. Ho Geun bagaimana bisa kau bersikap seperti tadi pada Jungha Sunbae?" Tanya Yechan

" Kau sama sekali tidak ada takut takutnya." Jawab junghoon.

Jinkwon?? Dia hanya diam menatap ho Geun yang tidak menjawab pertanyaan satu pun.

"Gyeom-ah,, gwenchana?" Tanya jinkwon pada Hangyeom yang hanya diam dari tadi.

"Emmh gwenchana jinkwon-ah." Hangyeom menjawab sambil sedikit tersenyum.

"Jadi kita akan makan malam dimana?" Tanya Yechan. Mereka terdiam dan melihat sekeliling

"Bagaimana kalau di supermarket saja?" Junghoon memberikan pilihan karena melihat 7eleven di sebrang jalan.

"Ide bagus ayo kita kesana sajah." Yechan menimpali.
Mereka berlima masuk supermarket dan sibuk memilih makanan.
Junghoon melihat Hangyeom masih memilih makanan sedangkan yang lain sudah membayar di kasir.

"Belum memilih?" Tanya junghoon menghampiri Hangyeom dan hanya mendapatkan anggukan.

"Gwenchana?" Pertanyaan junghoon membuat Hangyeom sedikit tertegun saat memilih makanan.
"Emmh.. gwenchana hoon-a." Junghoon tidak melepaskan tatapannya pada Hangyeom meski sudah mendapatkan jawaban membuat Hangyeom balik menatap junghoon.
"Wae?"

"...."

"Aku sungguh tidak papa hoon-a,, jangan melihat ku seperti itu,,kau menakutkan." Ucap hangyeom menggoda sambil mengambil makanan dan pergi ke kasir,, tidak berniat menunggu jawaban junghoon.
Junghoon hanya menatap Hangyeom yang sedang dikasir.

Mereka berlima akhirnya makan di meja luar supermarket.

$
$
$

"Oppa" lagi Dahee memanggil jungha tapi tidak mendapatkan jawaban.
Jungha masih berdiri melihat ketempat dimana terakhir Hangyeom terlihat,, masih mengepalkan tangan dia benar benar emosi. Ada apa dengan anak itu kenapa tiba tiba bersikap dingin,, jangankan tersenyum padanya tadi sekedar menyapanya saja terlihat enggan.

Jungha tidak suka saat Hangyeom menghindar apalagi mengabaikannya.
Jungha tidak tahan,,dia harus bertanya langsung pada Hangyeom.

"Aku harus pergi."ucap Jungha sambil mengambil tas dan ponselnya.

"Mau kemana?"tanya Dahee saat melihat jungha berlari menjauh,,pertanyaan Dahee dijawab oleh angin.

Jungha berlari berharap Hangyeom masih ada disekitar sana. Melihat kanan kiri berharap masih ada Hangyeom.

"Ketemu." Akhirnya setelah cukup lama mencari dia melihat Hangyeomnya.Jungha bergegas menghampiri 5 orang remaja yang sedang sibuk makan itu.

"Song Hangyeom."

Mereka berlima kompak menoleh keasal suara yang memanggil Hangyeom. Mereka terkejut melihat jungha berdiri disana dengan nafas sedikit terengah seperti habis berlari.

"Hyung..."

"Bisa kau ikut dengan ku? ada hal yang harus aku tanyakan?"

Tanpa menunggu jawaban Hangyeom Jungha menarik tangan Hangyeom yang berada diatas meja untuk ikut dengannya....

Tbc