"Bagiku, ketika seseorang mencoba memutuskan apa yang harus dilakukan, sama seperti membeli barang diluar negeri. Jika kamu tidak beli pada saat itu, maka tidak ada kesempatan kedua. Saya sangat tahu betapa dalam penyesalan itu. " Ujar min seo-hyun, kembali menarik seul-ha dari lamunan indah yg menyakitkan. Kenangan yg takkan pernah kembali terulang. Menatap perempuan yg lebih tua dari nya, diam membiarkan min seo-hyun melanjutkan ucapan nya.
"Jihoo penting buat saya. Dan saya juga rasa dia begitu terhadap ku. Karena itu saya tidak percaya bahwa dia mau saya menyesali keputusanku. Bagaimana menurutmu? ". Min seo-hyu menatap seul-ha, dengan senyum lembut nya yg tulus, menambah pesona kecantikan perempuan 23 tahun ini.
Seul-ha memikirkan setiap perkataan min seo-hyun dengan sungguh. Ketimbang ditinggalkan...lebih menyakitkan melihat orang yg penting bagimu tinggal dengan mu tapi melihatnya diliputi penyesalan seumur hidup.....sungguh sangat tak nyaman dan menyakitkan.
Seul-ha merasa tak enak hati, merasa bersalah sekarang terhadap min seo-hyun. Ia pikir min Seo-hyun egois... Tapi dirinya lah yg egois, hanya karena tak ingin kejadian pernah terjadi didepan nya dulu, kembali terulang lagi. Ini adalah dunia k-drama yg pernah ia tonton, meski rak ingat sepenuhnya... Ia tahu akhirnya akan bagaimana dan seperti apa, sama seperti drama romantis klise lainnya... Happy ending, terutama bagi dua tokoh protagonis cerita.
"Anda benar, saya minta maaf telah ikut campur". Iya, tidak seharusnya dirinya yg hanya seorang figuran tanpa peran dan dialog, NPC yg cuma numpang lewat untuk memeriahkan layar layaknya background, ikut campur, biarlah sang pemeran utama, Geum jan-di yg melakukan nya.
"Tidak, saya sangat senang kamu sudah mengatakan hal itu kepadaku. Dibalik sikap cuek dan santai mu, kamu punya hati yg tulus selain pemikiran logismu." Balas min seo-hyun, "Mungkin karena itu eunjoo begitu peduli dan terbuka dengan mu. Eunjoo itu sangat sulit didekati, tak pernah mendekati siapapun. Dia jadi semakin sulit setelah pertengkarannya dengan F4. Terimakasih."
" Oh, tunggu. ". Min seo-Hyun Mendekat,duduk di samping seul-ha,Min seo-hyun meraikan sesuatu di dalam totebag yg ia bawa.
Mata seul-ha yg semula menatap heran, seketika membolak sekilas melihat sepatu heels yg diulur kan min seo-hyun di tengah keduanya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Min Seo-hyun. "Bagi wanita, sepatu hal yg sangat penting. Sepatu bagus membawamu ketempat yang bagus".
'Bukannya uang, makanan, anting sama kalung trus tas sama berat badan turun, ya? ' pikir seul-ha. 'sekali lagi ini adalah dunia drama, realita dan logika nya sedikit.'.
Seul-ha. "Ah, itu... Aku tidak mempercayai hal-hal seperti itu.Tempat yg bagus harus pakai sepatu bagus, lebih ku percaya.maaf".
Min Seo-hyun tertawa pelan mendengar nya, ada benarnya. "Tidak apa. Aku tau, eunjoo sudah memberitahu ku." Ujarnya dengan senyum. "Aku berharap sepatu ini bisa membawamu ketempat yg bagus tanpa gagal."