"San hari ini kakak ku pulang dari belanda, kita akan mengadakan pesta kau mau bertemu dengannya?"
Pemuda bernama san tersebut mengalihkan pandangannya dari laptop yang sedari tadi ada di pangkuannya menatap seseorang yang bertanya tadi padanya.
"Boleh, aku akan ke rumahmu setelah menyelesaikan pekerjaan ku ini." Ucap san sambil melanjutkan aktivitasnya.
"Benarkah? Tapi aku rasa aku tidak bisa pergi bersamamu kalau begitu, karena aku akan menjemput yunho".
"Di malam hari begini?" San hanya bertanya tanpa mengalihkan pandangannya.
"Ya, dia bilang ingin bertemu dengan kakak ku".
"Aku rasa sebentar lagi akan ada yang mengundang". Ucap san sembari terkekeh pelan.
"Hey ayolah san, kau tahu aku menginginkan itu juga kan?"
"Lalu kenapa tidak kau lakukan?"
"Aku akan menikahinya langsung setelah dia berusia 20 tahun, aku juga masih waras untuk tidak menikahi anak dibawah umur"
San kembali terkekeh mendengar ucapan temannya itu.
"Tapi kau sudah menghabiskan malam bersamanya beberapa kali, tidakkah kau malu dengan ucapanmu barusan?"
"Sialan"
Keduanya tertawa pelan, setelahnya seseorang mengetuk pintu ruangan san.
"Masuklah"
Seorang wanita berpakaian formal dengan kacamata bertengger di hidungnya dan rambut di ikat masuk.
"Ini tuan berkas yang anda minta, ketua yoon bilang jika semuanya sudah di masukan kedalam dokumen ini".
San menerima dokumennya yang menyuruh keluar wanita tersebut dengan gestur tangannya.
"Sial, aku tidak tahu kapan kau akan selesai bekerja, jika seperti ini kau akan terlambat bertemu kakakku". Pemuda tersebut menghela nafasnya dan beranjak dari sofa.
"Aku akan menjemput Yunho, kau sebaiknya tidak terlambat choi san".
"Aku tidak akan terlambat song mingi".
"Jangan lupa untuk membawakan sesuatu untuk kakakku nanti, aku harus memperingatkan mu karena jika tidak kau akan datang dengan tangan kosong".
"Kau pikir aku sebodoh dirimu?" San hanya menatap mingi yang kembali menghela nafasnya.
"Ck, cepatlah mencari kekasih aku benar-benar bosan melihatmu sendirian selama ini".
Setelahnya mingi meninggalkan ruangan san
"Tidak akan pernah, kau tahu jatuh cinta hanya akan membuang waktu saja kan?"
San menjalankan mobilnya keluar dari perusahaan, cukup jauh dari perusahannya ke rumah mingi. Sebenarnya bisa saja san menolak untuk bertemu kakaknya mingi dan mengatakan jika ia akan bertemu besok.
KAMU SEDANG MEMBACA
Illusion : Where are you? [END]
Short StorySelama 29 tahun san hidup dengan pendirian tidak akan pernah mau jatuh cinta bahkan sampai mati sekalipun, tetapi setelah bertemu dengan pemilik toko bunga pada malam hari itu membuatnya menelan ludah sendiri. dom ; Choi San sub ; Jung Wooyoung 📍...