"Oppa."
Jaemin berdecak, "Berhenti memanggilnya oppa," dia menunjuk Junkyu yang berada tepat di hadapan Y/n, "dia seumuran kita!"
Mereka berdua berada di backstage, selepas konser tadi, Junkyu menghubunginya, meminta Jaemin untuk datang menemuinya.
Sebagai haters nomor satu Junkyu, bahkan sebelum temannya itu debut menjadi idol, tentu saja tanpa menimbang apa pun Jaemin ingin menolaknya.
Tapi calon istrinya itu sudah lebih dulu melihat pesan yang dikirimkan Junkyu dan seenak jidatnya, merampas ponsel Jaemin untuk membalas pesan Junkyu bahwa Jaemin akan menemuinya.
"Oppa mengingatku tidak?" tanya wanita itu dengan senyum mengembang, "aku tidak pernah absen ke fansign dan beberapa kali menjadi top spender lho."
Junkyu mengangguk. "Tentu saja, Kim Y/n 'kan?"
"Bukan, oppa!" serunya, "aku Song Y/n."
Junkyu mengernyit, wajahnya dibuat kebingungan. "Kenapa jadi Song Y/n? Tiap di fansign kau selalu mengklaim aku ini suamimu. Bukankah seharusnya sudah menjadi Kim Y/n?"
"Aaaa... oppa!" Y/n menutupi wajahnya yang memerah padam dengan kedua tangannya.
Junkyu menoleh ke Jaemin dan menaikan sebelah alisnya, tak lupa juga senyum miringnya sebagai bentuk mengejek Jaemin.
Puas sekali melihat Jaemin yang menatapnya penuh kemurkaan seolah ada kobaran api di belakangnya.
"Beberapa bulan lagi namamu itu Na Y/n. Apa-apaan itu Kim Y/n? Tidak ada ya!" protes Jaemin.
Sudah panas sekali berada di sini, cepat-cepat ingin menarik tangan Y/n untuk segera pergi dari sini.
Namun Junkyu lebih cepat meraih tangan Y/n, di mana jemari mereka saling bertaut.
Jaemin ingin melepaskan genggaman tangan itu, tapi Y/n langsung menepisnya. Semakin kesal setengah mati Jaemin.
"Jadi kau akan menikah dengan Jaemin sebentar lagi?" raut wajah Junkyu terlihat kecewa, "apa berarti kau akan meninggalkan aku?"
Tentu itu pertanyaan untuk Y/n, namun Jaemin yang menjawab, "iya!"
"Tidak!" Sementara yang ditanya memberikan jawaban yang berbeda. Dia mendelik tajam ke Jaemin, dan pandangan itu langsung melembut ketika kembali menoleh ke Junkyu, "aku akan terus mendukung oppa sampai kapan pun. Aku tidak akan pernah berhenti menjadi fans oppa."
Junkyu semakin mendekat padanya, senyum simpul menawan dia tunjukan. Memberikan servis terbaik yang tak pernah dipikiran Y/n.
Pria itu mencium punggung tangannya, dengan mata terus menatap padanya.
"Oppa!" pekiknya senang bukan main. Terlalu heboh sampai orang-orang di backstage melirik mereka.
Untuk foto bersama saja butuh jadi top spender yang mengeluarkan banyak uang dalam jumlah fantastis. Apa lagi punggung tangannya yang dicium ala-ala putri kerajaan?!
Jaemin benar-benar membawa keberuntungan.
Meski orang yang membawa keberuntungan itu jadi naik pitam setelah Junkyu mulai berani menyentuh calon istrinya.
"Sudah! Sudah!"
Tidak mau tinggal diam lagi. Jaemin memisahkan keduanya, dia menarik tangan Y/n sampai tautan tangannya dan Junkyu terlepas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Blue Sky » Jaemin X You
FanfictionPart of Fantasy Series. WARNING! Rating 22+ Mature Content🔞 Not Children *** Jaemin bisa melihat apa yang orang lain bayangkan dalam pikiran mereka. Hidupnya tidak pernah datar karena kemampuan khususnya itu, terlebih ketika dirinya bertemu dengan...