Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Warning: Bab pada karyakarsa berisi adegan-adegan seru seperti awal mula pertemuan kedua tokoh dan tragedi hingga kedua tokoh terpaksa menikah.
📸
Malam ini suasana sepi dan berbeda dari malam-malam sebelumnya, meski fasilitas kamar lebih mewah namun justru membuat wanita itu semakin tidak nyaman. ia meringkuk diatas kasur dengan tangan yang beralaskan bantal, di depan wajahnya terletak handphone yang ia harap muncul notifikasi panggilan dari seseorang yang ia tunggu-tunggu.
Ia lapar, namun tidak ada keberanian untuk keluar sebab ia tau Lucas dan Mariska sedang berpesta diruang tamu bersama dengan teman-teman yang mereka undang. Ia hanya berharap Justin segera menelpon dan ia pasti akan melupakan rasa laparnya.
Angel segera duduk lalu turun dari kasur, ia membuka sedikit pintu kamar yang langsung terhubung dengan ruang tamu dan mengintip banyaknya manusia yang sibuk berpesta dengan banyaknya minuman alkohol disana. Kemudian ia pun segera menutup pintu ketika tanpa sengaja Lucas menatap ke arahnya.
Kini wanita itu berjalan ke arah balkon dengan sedikit tersenyum karena sekarang ia memiliki balkon kamar yang bisa ia gunakan untuk duduk termenung seraya menatap langit yang dipenuhi bintang dan bulan.
Suara dering telepon membuat Angel dengan cepat berlari ke arah kasur untuk mengambil handphone berharap itu adalah Justin, melihat nama Justin yang tertera membuat Angel memekik kegirangan dan segera menggeser tombol panggilan ke arah warna hijau.
"Halo." Sapa Angel dengan nada ceria.
"Bukain pintu kamar, Mariska mau anter makanan buat Lo." Setelah mengucapkan itu, Justin langsung menutup panggilan membuat Angel geram.
Hanya itu? hanya untuk mengatakan itu mengapa harus repot-repot menelpon Angel? lagian kenapa Mariska tidak mengetuk pintu secara langsung? dan kenapa juga Justin tidak memperpanjang obrolan seperti janjinya tadi pagi sebelum berangkat KKN?
Angel turun dari kasur dan membuka pintu dengan ekspresi yang masam, ia melihat Mariska yang sudah menyodorkan sebungkus makanan yang pasti berasal dari Go-food. Lagian perempuan itu mana mau memasak untuk Angel kan?
