KIM'S HAPPENED

15. One of Kim's Suitors

"Angh~ Pelan-pelan... Mmmhhh..."

Jennie menutup matanya dan menggenggam ujung selimut kala dibawah sana Lisa sedang memakannya. Kenikmatan yang tidak pernah Jennie rasakan kini diberikan oleh pasangannya langsung.

Perasaan senang, takut, cemas dan licin menjadi satu dalam diri Jennie. Gadis itu menggigit bibir bawahnya, menahan erangan ketika lidah profesional Lisa menyentuh titik sensitif nya. Jennie melenguh ketika lidah itu menjilatnya seperti popsicle warna-warni, pinggulnya terangkat meminta Lisa melakukan lebih, ia ingin kenikmatan yang lebih, yang bisa membuatnya teriak tak karuan.

Lisa menyeringai sambil kedua tangannya menahan paha Jennie, ia dengan mata bulatnya menatap Jennie dari bawah, seperti anak lelaki nakal yang ingin memamerkan keahliannya kepada sang Ibu. Jennie memerah dan merasa gemas, ia memperhatikan Istrinya yang tampak memasang wajah nakal.

Lisa tersenyum lebar, menampakkan deretan gigi putihnya. "Rasanya sangat manis, ini akan menjadi rasa favoritku kedepannya." kata Lisa dengan antusias, Jennie terkekeh dan menyentuh rambut Lisa, dengan keberanian ia menekan kepala Lisa lebih dalam, ingin meminta lebih.

"Aahhh... Lisaaahh!!!" Jennie mengerang kenikmatan saat lidah Lisa menusuknya.

Mata Jennie memutar kebelakang, tubuhnya bergetar hebat, ia mengambil tangan Lisa dan meremasnya kuat.

---

"Yaaahh!!!!"

Jennie membuka mata dengan cepat ketika mendengar suara teriakan, ia terduduk dan melihat tangannya sedang meremas tangan Lisa hingga meninggalkan bekas merah dan cakaran. Jennie menoleh dengan cepat pada Lisa yang masih tertidur dengan mulut terbuka sedikit tapi wajah wanita itu mengerut kesakitan. Jennie yang tersadar langsung melepas lengan Lisa yang ia remas.

Wajahnya merah padam ketika mengingat mimpi barusan.

Bagaimana mungkin aku bermimpi hal memalukan seperti itu!

Jennie menutup wajahnya dengan kedua tangannya, sangat malu.

Jennie menatap tajam ke arah Lisa. Jika wanita ini tidak terus terusan meminta tubuhku sebagai jaminan, aku tidak akan mungkin terbawa suasana sampai ke dalam mimpi.

Jennie merengut marah, ia menampar mulut Lisa yang terbuka dan dengan cepat membaringkan tubuhnya membelakangi Lisa.

Sementara wanita itu terkejut, merasa ada tangan yang menamparnya. Lisa membuka matanya sedikit, ia sangat mengantuk tapi memaksa dirinya untuk memeriksa apalah dia mimpi ditampar? Lisa melihat Jennie tidur membelakanginya, matanya yang bulat tidak terbuka sempurna, setelah melihat Jennie yang masih pulas, Lisa menggaruk selangkangannya dan melanjutkan tidur.

Jennie menggigit bibir, berusaha untuk setenang mungkin agar tidak ketahuan. Setelah beberapa menit merasakan Lisa sudah pulas, Jennie mulai merasa ngantuk kembali dan melanjutkan tidur, berharap ia tak memimpikan hal intim itu.

.

.

Korean Citizen News baru saja mengeluarkan dua berita mengejutkan tentang BAE International berkolaborasi dengan Han Group dan membuat bisnis baru bernama; Hanbe Cosmetics. Berita yang lain tak kalah mengejutkan adalah; Bae Irene mengundurkan diri dari posisi CEO nya dan akan segera menikah.

“Sangat mengejutkan, bukan?” Roseanne menaruh tab itu di meja dan menyesap wine nya, ia menatap Jennie yang tidak memperlihatkan ekspresi apapun. Gadis itu mendesah, ia tahu permasalahan Jennie dan Irene membuat mereka menjadi serigala berbulu domba. Tapi mendengar berita yang dikeluarkan oleh media terpercaya di Korea Selatan benar-benar mengagetkannya, gadis itu yang sedang dalam pemotretan memaksa untuk menunda pekerjaannya dan berlari ke kantor Jennie.