MAAF : Chapter 5 Menghambat Diri (4)

4 2 0
                                    

Kenapa kata cukup itu perlu?

Banyak sekali di antara kita bermimpi untuk menjalani hidup yang sederhana, namun kita kerap mengabaikan bahwa sederhana berarti cukup. Kita terus menerus berusaha mendapatkan lebih banyak dari yang kita butuhkan, sampai kita kehilangan pengertian sederhana yang kita mimpikan.

Cukup tidak hanya sekedar materi atau uang, tetapi juga makanan dan pakaian. Mari kita bahas satu persatu mulai dari makanan.

1. Makanan
Ada sebuah pohon rindang yang berbuah lezat di halaman rumah kita. Setiap daunnya penuh dengan buah segar yang siap dipetik. Namun, kita lupa arti cukup. Kita serakah dan ingin menyimpan semua buah untuk diri kita sendiri. Kita pikir, dengan begitu kita tidak perlu membeli buah lagi selama beberapa bulan. Kita tidak mau berbagi dengan orang-orang sekitar yang selalu memberi kita kenyamanan. Kita berupaya makan sendiri walaupun sudah kenyang, tapi tidak habis-habis juga.
Padahal, buah-buah itu jika disimpan dalam waktu yang lama akan membusuk dan berbau tidak sedap. Kita membuang buah-buah yang busuk itu sia-sia. Kita menanggung bau busuk yang menyengat hidung kita. Seharusnya, kita cukupkan untuk diri kita dan sisihkan untuk orang lain. Berbagi buah tidak akan membuat pohon kita berhenti berbuah. Malah, pohon kita akan berbuah lebih manis lagi. Karena, banyak orang yang mendoakan.

2. Pakaian
Pakaian yang kita kenakan sebaiknya sederhana dan nyaman, sehingga tidak menghambat kita dalam beraktivitas atau menghadapi situasi tertentu. Pilihlah pakaian yang simpel, menarik, dan nyaman untuk tubuh kita. Jangan terlalu tergoda dengan trend outfit yang selalu berganti, karena itu hanya akan membuat kita repot dan boros. Jika kita membeli semua jenis pakaian yang ada, mau disimpan dimana lagi.
Lemari kita akan penuh sesak, sementara trend outfit akan terus bermunculan. Model-model baru akan terus kita ikuti tanpa tahu tujuannya, jangan sampai kita menjadi korban dari mode yang buruk seperti itu. Lebih baik memiliki sedikit pakaian yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan, daripada lemari penuh dengan pakaian yang tidak terpakai.
Memang benar, hampir semua orang ingin terlihat menarik dengan pakaian yang mereka pakai, itu adalah hal yang wajar. Tapi ingatlah, fungsi utama pakaian adalah untuk menutupi tubuh kita. Bagaimana jika kita sudah terlanjur? Yah, obatnya adalah belajar untuk cukup lalu bersyukur.
Itulah, sederhana yang bisa membuat kita nyaman, sederhana juga menandakan kalau kita ini tidak boleh sempurna. Dengan menjadi sempurna kita pasti tidak pernah merasakan cukup. Uang tak bisa menenangkan meski harta berlimpah ruah.
Makan tak bisa mengenyangkan meski perut sudah membuncit, Pakaian tak bisa mempercantik meski lemari penuh jubah/gaun.

Maka dari itu kita perlu cukup untuk bisa hidup.

Aku Saat Ini : Tidak Boleh SempurnaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang